In deeper water, where the airlift

In deeper water, where the airlift pipe can be made quite long, the orientation of the airlift and the location of the discharge is important. No one wants a situation where the discharge spoil simply rains back down over the site, redistributing it uniformly over the site to be subsequently re-excavated.
The solution is to ensure that the discharge is far enough off the site that it is clear of archaeological parts. If there is a current, this will have to be taken into account, as the current should carry the finer sediments away from the site. There will generally be a collection of the heavier material directly below the discharge and then finer and finer material off down current. In some cases the current can change direction, due to tides or other influences, and the excavator needs to be aware that the location and direction of discharge may need to be changed when the current changes.

C. WATER DREDGE
The water dredge consists of a long tube with a bend at one end forming an obtuse angle. High-pressure water (usually from a fire pump) is injected into the tube at the bend and directed so that the flow is axial with the long
pipe. The flow of water along this pipe causes an induced suction at the working end (Figure 9.13). It is possible to attach a flexible tube to the suction end to increase mobility of the dredge

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Dalam air yang lebih dalam, mana pipa pengangkutan melalui udara dapat dibuat cukup panjang, orientasi pengangkutan melalui udara dan lokasi pembuangan adalah penting. Tidak ada yang mau situasi dimana pembuangan merusak cukup hujan turun atas situs, mendistribusikan kembali itu seragam atas situs untuk menjadi kemudian digali kembali.Solusinya adalah untuk memastikan bahwa pembuangan yang cukup jauh dari situs jelas bagian arkeologi. Jika ada arus, ini akan harus diperhitungkan, karena saat ini harus membawa sedimen halus dari situs. Umumnya akan ada kumpulan materi lebih berat langsung di bawah pembuangan dan kemudian bahan halus dan lebih halus dari turun saat ini. Dalam beberapa kasus saat ini dapat mengubah arah, pasang atau pengaruh lainnya, dan para penggali perlu menyadari bahwa lokasi dan arahan debit mungkin harus diganti ketika arus perubahan.C. AIR MENGERUKMengeruk air terdiri dari sebuah tabung panjang dengan sebuah tikungan di satu ujung membentuk membentuk sudut. Semburan air (biasanya dari pompa kebakaran) adalah disuntikkan ke dalam tabung di tikungan dan diarahkan sehingga aliran aksial dengan panjangpipa. Aliran air sepanjang pipa ini menyebabkan hisap diinduksi di ujung kerja (gambar 9.13). Hal ini dimungkinkan untuk melampirkan sebuah tabung fleksibel untuk akhir hisap untuk meningkatkan mobilitas mengeruk

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Dalam air yang lebih dalam, di mana pipa airlift dapat dibuat cukup panjang, orientasi airlift dan lokasi pembuangan adalah penting. Tidak ada yang ingin situasi di mana jarahan debit hanya hujan kembali turun atas situs, mendistribusikan itu seragam atas situs untuk kemudian kembali digali.
Solusinya adalah untuk memastikan bahwa debit yang cukup jauh dari situs yang jelas dari arkeologi bagian. Jika ada saat ini, ini harus diperhitungkan, karena saat ini harus membawa sedimen halus jauh dari situs. Ada umumnya akan menjadi koleksi bahan berat langsung di bawah debit dan kemudian halus dan bahan halus menuruni saat ini. Dalam beberapa kasus saat ini dapat mengubah arah, karena pasang atau pengaruh lainnya, dan excavator perlu menyadari bahwa lokasi dan arah debit mungkin perlu diubah ketika perubahan saat ini. C. AIR mengeruk The mengeruk air terdiri dari tabung panjang dengan tikungan di salah satu ujung membentuk sudut tumpul. Air tekanan tinggi (biasanya dari pompa kebakaran) disuntikkan ke dalam tabung di tikungan dan diarahkan sehingga alirannya aksial dengan panjang pipa. Aliran air di sepanjang pipa ini menyebabkan hisap diinduksi pada akhir bekerja (Gambar 9.13). Hal ini dimungkinkan untuk melampirkan tabung fleksibel untuk akhir hisap untuk meningkatkan mobilitas mengeruk