THE CROW AND THE OYSTEROne day, a h

THE CROW AND THE OYSTER
One day, a hungry crow saw an oyster on the beach. He wanted to eat the tasy meat inside the shell, so he tried to open the oyster.
First, he used his beak, but he could not open the shell. Then, he hit it with a stone, but the shell stayed tightly shut. He even jumped up and down on the oyster, but still he he could not open it.
Then, another crafty crow came by. He saw what the first crow was trying to do and said, “My friend, may I offer you some good advice? I suggest you pick up the oyster in your beak, fly high into the the air and then drop the oyster onto the rocks below. The oyster shell will break open and you will be able to have your meal!’’
The hungry crow thought that this was a very good idea. He picked up the oyster with his beak and then he flew as high as he could. When he was sure that he was high enough, he dropped the oyster onto the rocks far below.
The oyster shell  broke wide open. However, the crafty crow was waiting behind the rock nearby, and he reached the broken oyster first. He enjoyed a tasty meak while the hungry crow has nothing to eat.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

THE CROW DAN TIRAM
Suatu hari, gagak lapar melihat tiram di pantai. Dia ingin makan daging tasy dalam shell, sehingga ia mencoba membuka tiram.
Pertama, ia menggunakan paruhnya, tapi ia tidak bisa membuka shell. Kemudian, ia memukulnya dengan batu, tapi shell tinggal erat menutup. Dia bahkan melompat-lompat di tiram, tapi masih ia ia tidak bisa membukanya.
Kemudian, gagak licik lain datang. Dia melihat apa gagak pertama coba lakukan dan berkata, "Teman saya, mungkin saya menawarkan beberapa nasihat yang baik? Saya sarankan Anda mengambil tiram di paruh Anda, terbang tinggi ke udara dan kemudian turun tiram ke batu bawah. Tiram shell akan pecah terbuka dan Anda akan dapat memiliki makanan Anda! ''
Gagak lapar berpikir bahwa ini adalah ide yang sangat bagus. Dia mengambil tiram dengan paruhnya dan kemudian ia terbang setinggi yang dia bisa. Ketika ia yakin bahwa ia cukup tinggi, ia menjatuhkan tiram ke batu jauh di bawah.
The cangkang tiram pecah terbuka lebar. Namun, burung gagak licik sedang menunggu di belakang batu di dekatnya, dan ia mencapai tiram yang rusak pertama. Dia menikmati meak lezat sementara gagak lapar tidak ada makan.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

THE CROW DAN TIRAM
Suatu hari, gagak lapar Melihat hal tiram di Pantai. Dia Ingin Makan daging tasy hearts shell, sehingga besarbesaran Mencoba Membuka tiram.
Pertama, besarbesaran paruhnya using, TAPI besarbesaran TIDAK can Membuka shell. Kemudian, besarbesaran memukulnya DENGAN batu, shell TAPI Tinggal ERat Menutup. Dia bahkan melompat-Lompat di tiram, TAPI Masih besarbesaran besarbesaran TIDAK can membukanya.
Kemudian, gagak licik berbaring Datang. Dia Melihat hal APA gagak Pertama coba lakukan Dan Berkata, "Teman Saya, mungkin Saya offers beberapa Nasihat yang Baik? Saya sarankan Andari mengambil tiram di paruh Andari, terbang Tinggi Ke Udara Dan kemudian turun-tiram Ke batu Bawah. Tiram shell akan pecah Terbuka Dan Andari akan can be memiliki MAKANAN Andari! ''
Gagak lapar Berpikir bahwa Penyanyi Adalah ide Yang Sangat Bagus. Dia mengambil tiram DENGAN paruhnya Dan kemudian besarbesaran terbang setinggi yang dia can. Ketika besarbesaran Yakin bahwa besarbesaran Cukup Tinggi, besarbesaran menjatuhkan tiram Ke batu JAUH di Bawah.
The cangkang tiram pecah Terbuka Lebar. Namun, burung gagak licik sedang Menunggu di Belakang batu di dekatnya, Dan besarbesaran mencapai tiram Yang Rusak Pertama. Dia Menikmati meak lezat SEMENTARA gagak lapar TIDAK ADA Makan.