What the Dollar Needs to RallyThe U

What the Dollar Needs to Rally
The U.S. dollar traded lower against all of the major currencies Monday. While a decline in the manufacturing PMI index from Markit Economics may be blamed for the weakness, the data had very little to do with the sell-off in the greenback. Instead the slide in the dollar and rise in high beta currencies coincided perfectly with the intraday reversal in U.S. stocks. The only problem is that there was no catalyst and clear explanation for the rebound in equities. Generally speaking, investors are optimistic that economic activity will improve as we head into the second quarter. For many countries around the world, there were bright spots in Monday's weaker economic reports. In the U.S. for example, consumer spending and job growth is improving despite a slowdown in manufacturing. In Europe, weaker activity in Germany was offset by a recovery in France. In Asia, speculation of additional stimulus from the Chinese central bank raised hope for more support for the region.
However in order for the dollar to rally, we need unambiguously strong U.S. economic reports and weak data from other countries. There are a number of U.S. data scheduled for release this week but chances are, they will fail to satisfy investors. Each one of these reports will provide us with a clearer assessment of the U.S. economy but none of the reports are major market movers for the greenback. We have the S&P CaseShiller house price report, consumer confidence and new home sales scheduled for release on Tuesday. The flattening of the yield curve that many investors were looking at Monday is an example of a market that is desperate for a big surprise in U.S. data. While we believe that the dollar will trade higher in the coming months months, consolidation and range trading is more likely this week. More significant economic reports will be released the first week of March and that is when we expect a larger move in the dollar. All of this week's reports are second tier. Keep an eye on Treasury yields. Fed Presidents Lockhart (non-voter) and Plosser (voter) will be speaking on Tuesday. As one of the more hawkish members of the FOMC, Plosser should approve of continued tapering and Yellen's view that rates will start to rise 6 months after QE ends.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Apa dolar perlu Rally
dolar diperdagangkan lebih rendah terhadap semua mata uang utama Senin. Sementara penurunan manufaktur indeks PMI dari Markit ekonomi harus disalahkan untuk kelemahan, data sudah sangat sedikit hubungannya dengan menjual-off di greenback. Sebaliknya slide dalam dolar dan kenaikan tinggi beta mata uang bertepatan dengan sempurna dengan pembalikan intraday di saham AS. Satu-satunya masalah adalah bahwa ada tidak ada katalis dan penjelasan untuk pemulihan dalam ekuitas. Pada umumnya, investor optimis bahwa kegiatan ekonomi akan meningkatkan sebagai kepala kita ke kuartal kedua. Bagi banyak negara di seluruh dunia, ada titik terang di hari Senin laporan ekonomi lemah. Di AS untuk contoh, konsumen pengeluaran dan pekerjaan pertumbuhan adalah peningkatan meskipun penurunan manufaktur. Di Eropa, lemah aktivitas di Jerman diimbangi oleh pemulihan di Prancis. Di Asia, spekulasi stimulus tambahan dari bank sentral Cina mengangkat harapan untuk lebih banyak dukungan untuk region.
namun agar dolar untuk rally, kita perlu jelas kuat U.S. Laporan ekonomi dan data yang lemah dari negara lain. Ada sejumlah US data dijadwalkan untuk rilis minggu ini tetapi kemungkinan, mereka akan gagal untuk memenuhi investor. Masing-masing laporan tersebut akan memberikan kita dengan penilaian yang lebih jelas ekonomi AS tapi tidak ada laporan yang penggerak utama pasar untuk greenback. Kami memiliki laporan harga rumah S&P CaseShiller, kepercayaan konsumen dan penjualan rumah baru yang dijadwalkan untuk rilis pada Selasa. Meratakan kurva imbal hasil yang banyak investor memandang Senin adalah contoh pasar yang putus asa untuk kejutan besar dalam US data. Sementara kita percaya bahwa dolar akan perdagangan lebih tinggi pada saat datang bulan bulan, konsolidasi dan rentang perdagangan ini lebih mungkin minggu ini. Lebih signifikan laporan ekonomi akan dirilis minggu pertama Maret dan itu adalah ketika kita mengharapkan langkah besar dalam dolar. Minggu ini laporan semua tingkatan kedua. Mengawasi perbendaharaan. Makan Presiden Lockhart (non-pemilih) dan Plosser (pemilih) akan berbicara pada hari Selasa. Sebagai salah satu anggota lebih hawkish FOMC Plosser harus menyetujui meruncing terus dan Yellen's pandangan bahwa harga akan mulai meningkat 6 bulan setelah QE berakhir.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Apa Dolar Kebutuhan untuk Rally
Dolar AS diperdagangkan lebih rendah terhadap semua mata uang utama hari Senin. Sementara penurunan indeks PMI manufaktur dari Markit Economics dapat disalahkan atas kelemahan, data memiliki sangat sedikit hubungannya dengan sell-off di greenback. Sebaliknya slide dalam dolar dan kenaikan mata uang beta tinggi bertepatan sempurna dengan pembalikan intraday saham AS. Satu-satunya masalah adalah bahwa tidak ada katalis dan penjelasan yang jelas untuk rebound dalam ekuitas. Secara umum, investor optimis bahwa kegiatan ekonomi akan meningkatkan sebagai kepala kita ke kuartal kedua. Bagi banyak negara di seluruh dunia, ada titik terang dalam laporan ekonomi Senin lemah. Di Amerika Serikat misalnya, pengeluaran konsumen dan pertumbuhan lapangan kerja membaik meskipun perlambatan di bidang manufaktur. Di Eropa, aktivitas lemah di Jerman diimbangi oleh pemulihan di Perancis. Di Asia, spekulasi stimulus tambahan dari bank sentral China menaikkan harapan untuk dukungan lebih bagi daerah.
Namun agar dolar untuk rally, kita perlu laporan ekonomi AS yang kuat dan jelas data yang lemah dari negara lain. Ada sejumlah data AS yang dijadwalkan untuk rilis minggu ini tetapi kemungkinan, mereka akan gagal untuk memuaskan investor. Masing-masing dari laporan-laporan ini akan memberikan kita dengan penilaian yang lebih jelas tentang ekonomi AS tapi tidak ada laporan yang penggerak pasar utama untuk greenback. Kami memiliki laporan harga rumah S & P CaseShiller, kepercayaan konsumen dan penjualan rumah baru yang dijadwalkan untuk rilis pada hari Selasa. Mendatarkan kurva yield bahwa banyak investor sedang melihat Senin adalah contoh dari pasar yang putus asa untuk kejutan besar dalam data AS. Sementara kami percaya bahwa dolar akan perdagangan yang lebih tinggi dalam beberapa bulan bulan mendatang, konsolidasi dan kisaran perdagangan lebih mungkin minggu ini. Laporan ekonomi yang lebih signifikan akan dirilis minggu pertama bulan Maret dan itu adalah ketika kita mengharapkan gerakan yang lebih besar dalam dolar. Semua laporan minggu ini adalah lapis kedua. Mengawasi hasil Treasury. Fed Presidents Lockhart (non-pemilih) dan Plosser (pemilih) akan berbicara pada hari Selasa. Sebagai salah satu anggota yang lebih hawkish dari FOMC, Plosser harus menyetujui lanjutan lonjong dan melihat Yellen bahwa harga akan mulai naik 6 bulan setelah berakhir QE.