Results in Table-3 revealed that th

Results in Table-3 revealed that the researchers cannot reject the null of having no rank (that is, the first significant values where trace statistics is less than critical value at 5 percent was found at maximum rank of zero. The results suggested that there is no co-integration. This is because the Johansen’s test for co-integration is based on maximum likelihood estimation and two statistics: maximum eigenvalues and a trace statistics, and that if the rank is zero means there are no co-integration relationship. The rank is one there is one, if it is two there are two (Parlow, 2010). These results are in line with the results found by Chimobi, (2010) in the study of the relationship between inflation and economic growth in Nigeria. The inclusion of lags is often necessary in order for the regression model to be able to predict the future, that is, to predict what will happen in the period (t) based on knowledge of what happened up to (t-1) (see Ernst et al., 2005). Due to the absence of co-integration researcher did not run an Error Correction Model.

The impact of inflation on economic growth

To estimate the impact of inflation on economic growth the study applied regression techniques as explained above. To quantify the extent of the impact, the researchers measured impact of inflation on economic growth using linear regression equation as illustrated below. Results for regression equation with and without lags are presented in equation 1(a) and 1(b) respectively. Lags were included in order for the regression model to be able to predict the future, that is, to predict what will happen in the period (t) based on knowledge of what happened up to (t-1) (see Ernst, Nau and Bar-Joseph, 2005).

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Hasil pada Tabel-3 menunjukkan bahwa para peneliti tidak dapat menolak null tidak memiliki peringkat (yaitu, nilai-nilai yang signifikan pertama di mana statistik jejak kurang dari nilai kritis 5 persen ditemukan di peringkat maksimum nol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada . tidak ada co-integrasi ini karena tes Johansen untuk co-integrasi didasarkan pada estimasi kemungkinan maksimum dan dua statistik: eigen maksimum dan statistik jejak, dan bahwa jika peringkat tersebut adalah nol berarti tidak ada hubungan co-integrasi peringkat The. adalah salah satu ada satu, jika itu adalah dua ada dua (Parlow, 2010). Hasil ini sejalan dengan hasil yang ditemukan oleh Chimobi, (2010) dalam studi tentang hubungan antara inflasi dan pertumbuhan ekonomi di Nigeria. inklusi The dari tertinggal sering diperlukan agar model regresi dapat memprediksi masa depan, yaitu, untuk memprediksi apa yang akan terjadi pada periode (t) berdasarkan pengetahuan tentang apa yang terjadi sampai dengan (t-1) (lihat Ernst et al., 2005). Karena tidak adanya peneliti co-integrasi tidak menjalankan Error Correction Model. Dampak inflasi terhadap pertumbuhan ekonomi Untuk memperkirakan dampak inflasi terhadap pertumbuhan ekonomi penelitian diterapkan teknik regresi seperti dijelaskan di atas. Untuk mengukur sejauh mana dampak, para peneliti mengukur dampak inflasi terhadap pertumbuhan ekonomi menggunakan persamaan regresi linear seperti yang digambarkan di bawah ini. Hasil untuk persamaan regresi dengan dan tanpa kelambanan disajikan dalam persamaan 1 (a) dan 1 (b) masing-masing. Lambannya dimasukkan agar model regresi dapat memprediksi masa depan, yaitu, untuk memprediksi apa yang akan terjadi pada periode (t) berdasarkan pengetahuan tentang apa yang terjadi sampai dengan (t-1) (lihat Ernst, Nau dan Bar-Joseph, 2005).