Introduction Leadership theories, a

Introduction
Leadership theories, alternatively referred to as "transformational," "charismatic," or "visionary," have been the focus of organizational behavior researchers for the past two decades. Recently, transformational leadership has been shown to improve follower performance (e.g. McColl-Kennedy and Anderson, 2002) as well as an organization's success (e.g. Waldman et al. , 2004). Leaders, whether transformational, charismatic, or visionary, inspire others to move beyond their self-interests to what is best for the group or organization. Leadership helps an organization adapt to its environment by eliminating ineffective patterns of behavior and replacing them with new ones. Organizational leaders provide direction, support, guidance, and assistance to the organization in order for it to fulfill its mission. In short, leaders play an integral role in an organization's effectiveness.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Pengenalan Teori-teori kepemimpinan, atau disebut sebagai "transformasional," "karismatik" atau "visioner," telah menjadi fokus dari perilaku organisasi peneliti selama dua dekade. Baru-baru ini, transformasi kepemimpinan telah ditunjukkan untuk meningkatkan kinerja pengikut (misalnya Cowles-Kennedy dan Anderson, 2002) serta keberhasilan organisasi (misalnya Waldman et al., 2004). Pemimpin, Apakah transformasi, karismatik, atau visioner, mengilhami orang lain untuk bergerak di luar ketertarikannya mereka untuk apa terbaik untuk kelompok atau organisasi. Kepemimpinan membantu organisasi beradaptasi dengan lingkungannya dengan menghilangkan efektif pola perilaku dan menggantinya dengan yang baru. Pemimpin organisasi memberikan arah, dukungan, bimbingan dan bantuan terhadap organisasi dalam rangka untuk memenuhi misinya. Singkatnya, pemimpin memainkan peran integral dalam efektivitas organisasi.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Pengantar
teori Kepemimpinan, alternatif disebut sebagai "transformasional," "karismatik," atau "visioner," telah menjadi fokus peneliti perilaku organisasi selama dua dekade terakhir. Baru-baru ini, kepemimpinan transformasional telah ditunjukkan untuk meningkatkan kinerja pengikut (misalnya McColl-Kennedy dan Anderson, 2002) serta kesuksesan organisasi (misalnya Waldman et al., 2004). Pemimpin, apakah transformasional, karismatik, atau visioner, menginspirasi orang lain untuk bergerak di luar kepentingan diri mereka untuk apa yang terbaik bagi kelompok atau organisasi. Kepemimpinan membantu organisasi beradaptasi dengan lingkungannya dengan menghilangkan pola efektif perilaku dan menggantinya dengan yang baru. Pemimpin organisasi memberikan arahan, dukungan, bimbingan, dan bantuan untuk organisasi dalam rangka untuk memenuhi misinya. Singkatnya, para pemimpin memainkan peran integral dalam efektivitas organisasi.