and we need to get into that comple

and we need to get into that complexity. any idea there's one answer, one simple, magic formula,one explanation, one force at work; we have to put that aside. we have to embrace complexity, because we are talking about a complicated, interconnected set of relations of a world economy that now spans all parts of the world. and connects all people, all businesses, technologies in flows of trade, finance, ideas, advertising, production system, but also connects us with the physical earth, in unprecedented ways.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

dan kita perlu untuk mendapatkan ke bahwa kompleksitas. ide tidak adalah satu jawaban, satu rumus sederhana, sihir, satu penjelasan satu kekuatan di tempat kerja; kita harus mengesampingkan bahwa. kita harus merangkul kompleksitas, karena kita berbicara tentang satu set yang rumit, saling hubungan ekonomi dunia yang sekarang mencakup semua bagian dunia. dan menghubungkan semua orang, Semua bisnis, teknologi dalam arus perdagangan, keuangan, ide-ide, iklan, sistem produksi, tetapi juga menghubungkan kita dengan bumi fisik, dalam cara yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

dan kita perlu masuk ke kompleksitas itu. ide ada satu jawaban, sederhana, rumus ajaib, satu penjelasan, satu kekuatan di tempat kerja; kita harus menempatkan bahwa selain. kita harus merangkul kompleksitas, karena kita berbicara tentang rumit, set saling berhubungan hubungan ekonomi dunia yang sekarang mencakup semua bagian dunia. dan menghubungkan semua orang, semua bisnis, teknologi arus perdagangan, keuangan, ide, iklan, sistem produksi, tetapi juga menghubungkan kita dengan bumi fisik, dengan cara belum pernah terjadi sebelumnya.