2.1 Information Seeking In the Huma

2.1 Information Seeking In the Humanities
The available literature on information seeking in the Humanilies is relalvely limited. Wiberley et al's [15] early work disputed the than well-accepted view that humanities search terms were frequently general and imprecise. He identified the frequent use of items such as the names of persons and places. This work was later Extended by Bates [2]. This body of evidence has revealed that humanities scholars in fact frequently use specific and highly selective query terms.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

2.1 informasi mencari humanioraLiteratur yang tersedia pada informasi yang mencari di Humanilies adalah relalvely terbatas. Wiberley et al's [15] awal bekerja disengketakan dari pandangan baik diterima bahwa istilah pencarian humaniora yang sering Umum dan tidak tepat. Dia mengidentifikasi menggunakan barang-barang seperti nama-nama orang-orang dan tempat-tempat. Karya ini adalah kemudian diperpanjang oleh Bates [2]. Badan ini bukti telah mengungkapkan bahwa sarjana Humaniora bahkan sering menggunakan istilah permintaan yang spesifik dan sangat selektif.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

2.1 Informasi Mencari Di Humaniora
Literatur yang tersedia di mencari informasi di Humanilies yang relalvely terbatas. Wiberley et al [15] karya awal membantah daripada pandangan yang diterima bahwa humaniora istilah pencarian yang sering umum dan tidak tepat. Dia mengidentifikasi sering menggunakan barang-barang seperti nama orang dan tempat-tempat. Karya ini kemudian diperpanjang oleh Bates [2]. Ini tubuh bukti telah mengungkapkan bahwa sarjana humaniora sebenarnya sering menggunakan istilah permintaan khusus dan sangat selektif.