There has also been a change in emp

There has also been a change in emphasis in regard to mental computation or “a shift towards
calculating in the head rather than on paper” (Thompson, 1995, p. 11). Plunkett (1979)
argued that there were critical differences between mental algorithms and standard written
algorithms. He argued that written algorithms were written, standardised, contracted,
efficient, automatic and symbolic, and generalizable; whereas mental algorithms tend to be
fleeting, flexible, variable, and less generalizable. Thompson (1995, p. 13) used the term
“mental calculation strategies.” This distinction between written and mental is blurred since
the English National Numeracy Strategy (Framework for Teaching Mathematics from
Reception to Year ,6 Department for Education and Employment, 1999) considers the use of
pen jottings during mental calculations as appropriate

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Juga telah ada perubahan penekanan dalam perhitungan mental atau "pergeseran menuju
menghitung di kepala dan bukan pada kertas" (Thompson, 1995, ms. 11). Plunkett (1979)
berpendapat bahwa ada perbedaan penting antara algoritma mental dan standar ditulis
algoritma. Ia berpendapat bahwa algoritma tertulis ditulis, dibakukan, kontrak,
efisien, otomatis dan simbolis, dan digeneralisasikan; Sedangkan algoritma mental cenderung
sekilas, fleksibel, Variabel, dan kurang digeneralisasikan. Thompson (1995, ms. 13) menggunakan istilah
"perhitungan mental strategi." Perbedaan antara tertulis dan mental yang kabur sejak
menghitung strategi nasional Inggris (kerangka untuk mengajar matematika dari
penerimaan untuk tahun, 6 Departemen Pendidikan dan pekerjaan, 1999) mempertimbangkan penggunaan
pena jottings selama perhitungan mental yang sesuai

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Ada juga telah terjadi perubahan dalam penekanan dalam hal perhitungan mental atau "pergeseran ke arah
menghitung di kepala bukan di atas kertas "(Thompson, 1995, hal. 11). Plunkett (1979)
berpendapat bahwa ada perbedaan penting antara algoritma mental dan tertulis standar
algoritma. Dia berargumen bahwa algoritma yang ditulis ditulis, standar, kontrak,
efisien, otomatis dan simbolik, dan digeneralisasikan; sedangkan algoritma mental yang cenderung
singkat, fleksibel, variabel, dan kurang digeneralisasikan. Thompson (1995, p. 13) menggunakan istilah
"strategi perhitungan mental." Perbedaan antara menulis dan mental kabur sejak
Inggris Nasional Berhitung Strategi (Kerangka Pengajaran Matematika dari
penerimaan untuk Tahun, 6 Departemen Pendidikan dan Ketenagakerjaan, 1999) menganggap penggunaan
jottings pena selama perhitungan mental yang sesuai