From OIC report about Gaza humanita

From OIC report about Gaza humanitarian
situation during October
Fishermen's situation in Gaza
-There are about 4,000 Gazan working in the
fishing industry who owns one thousand
boat and secure income for 28 thousand
individual and a very big layer of them are
living in very difficult humanitarian
circumstances.
- Nearly 90% of Gaza's 4000 fishermen are
now considered either poor (with a monthly
income of between 100 and 190 US dollars)
or very poor (earning less than 100 dollars a
month) which is not enough to cover life
expenses.
- Fishing business has been stopped due to
the current fuel crisis in Gaza which caused
the disrupt of almost 70-80% of the
fisherman from working temporarily while
the rest are working intermittently.
- Fishermen in Gaza are exposed to Israeli
violations on a daily basis such: Arresting
fishermen, opening fire on Palestinian
fishing boats, detention of boat equipment's
or stealing it, which puts fishermen's lives In
danger.
ICHAD appeals OIC member states and
international community to:
1- Provide the fishermen with fuel.
2- Provide alternative energy sources on the
fishing boats.
3- Support projects to build houses to
accommodate the fishermen.
4- Provide immediate budget for fishing
equipment and boat maintenance tools.
5- Improve fishermen's port
Human losses and border incidents:
-October has witnessed an Israeli escalation:
4 martyred and 3 injured.
- Israeli snipers targeted Palestinian farmers
randomly during their work in their lands
near the fence.
Movement of Rafah crossing border:
-The Rafah border crisis has deeply
exacerbated as the number of stranded
people in Gaza is rising as more than 5000
people are registered for urgent departure,
including holders of foreign passports,
patients, and students.
-The border has been closed completely for
10 days during October, 2013.
- The border was opened two days partially
for pilgrims only.
- Obstruct the movement of passengers and
closing Rafah crossing due to a computer
malfunction on the Egyptian side of the
border.
- Only Students, holders of foreign
passports, and humanitarian cases are
allowed to travel through Rafah crossing.
Delegations and aid convoys:
According to the OIC monitoring team, there
was no solidarity delegation nor did aid
medical convoys enter the Gaza Strip during
October, 2013 due to the current situation in
Egypt.
Energy and Water sources.
Electricity:
-Israel's continued tightened siege on the
Gaza Strip is affecting the residents of Gaza
who are already suffering chronic shortages
of fuel, medicine and some basic food stuffs.
This led the power plant to run out of fuel
and shut down, plunging the Gaza Strip into
darkness
-The electricity Distribution Company in Gaza
was forced to increase the hours of power
outages on houses and vital facilities from 8
to 12 hours daily. This, the schedule, which
is applied, based on which power will be
distrusted for six hours and then cut off for
12 hours.
- The Gaza Energy Authority stated that the
electricity is provided to the Gaza Strip as
follows: 120 megawatts from Israel and 27
megawatts supplied by Egypt.
-Power shortage is manufacturing a
catastrophic humanitarian crisis in the Gaza
Strip that is seriously deteriorating every
aspect of civilian life.
Waterwastewater:
-Water crisis is considered as one of the
most catastrophic crises in the Gaza Strip
whereas almost 85% from the water in Gaza
Strip is too salty, medium or good.
- regarding wastewater, a fast growing
population, the halting in recent years of
development projects, and Israeli restrictions
on imports have rendered the Gaza Strip’s
sewage system incapable of handling the
enclave’s waste is resulting to the pumping
of partially treated or untreated sewage
directly into the sea, and the seepage of
dirty water into the ground and groundwater
which lead to serious health implications on
the citizens of the Gaza Strip.
Translated By: Walaa Al Ghussein

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

dari laporan oic tentang gaza kemanusiaan
situasi saat situasi Oktober
nelayan di gaza
-ada sekitar 4.000 warga Gaza yang bekerja di industri perikanan
yang memiliki seribu
perahu dan pendapatan aman untuk 28 ribu
individu dan lapisan yang sangat besar dari mereka yang
hidup dalam keadaan sangat sulit

kemanusiaan -. hampir 90% dari gaza ini 4000 nelayan
sekarang dianggap baik miskin (dengan bulanan
penghasilan antara 100 dan 190 dolar AS)
atau sangat miskin (penghasilan kurang dari 100 dolar
bulan) yang tidak cukup untuk menutupi biaya hidup

- bisnis perikanan telah dihentikan karena
krisis bahan bakar saat ini di gaza yang. disebabkan
yang mengganggu hampir 70-80% dari
nelayan dari bekerja sementara sementara
sisanya bekerja sebentar-sebentar
- nelayan di gaza terkena israeli
.pelanggaran setiap hari seperti: menangkap
nelayan, menembaki Palestina
perahu nelayan, penahanan
perahu peralatan atau mencurinya, yang menempatkan kehidupan nelayan di
bahaya
Ichad banding oic negara anggota dan
masyarakat internasional untuk:.
1 - menyediakan nelayan dengan bahan bakar
2 -. menyediakan sumber energi alternatif pada kapal nelayan

3 -. proyek bantuan untuk membangun rumah untuk
mengakomodasi nelayan
4 - menyediakan anggaran langsung untuk memancing
peralatan dan alat-alat pemeliharaan perahu
5 - meningkatkan pelabuhan
kerugian manusia nelayan dan insiden perbatasan:..
-Oktober telah menyaksikan meningkatnya israeli:.
4 martir dan 3 terluka
- penembak jitu israeli ditargetkan petani Palestina
acak selama pekerjaan mereka di tanah mereka

dekat pagar pergerakan perbatasan Rafah:.
-Krisis perbatasan Rafah telah sangat
diperburuk sebagai jumlah
orang terdampar di gaza meningkat karena lebih dari 5000
orang terdaftar untuk keberangkatan mendesak,
termasuk pemegang paspor asing,
pasien, dan mahasiswa.
-Perbatasan memiliki telah tertutup sepenuhnya untuk
10 hari selama Oktober 2013
-.. perbatasan dibuka dua hari sebagian
hanya peziarah
- Menghambat pergerakan penumpang dan
penutupan Rafah karena komputer
kerusakan di sisi Mesir dari perbatasan

-. Hanya siswa, pemegang paspor asing
, dan kasus kemanusiaan
diperbolehkan melakukan perjalanan melalui Rafah
. delegasi dan konvoi bantuan:
menurut tim monitoring oic, ada
ada delegasi solidaritas atau melakukan pertolongan
Konvoi medis masukkan strip gaza selama
Oktober 2013 karena situasi saat ini di
mesir
energi dan sumber air
listrik:.. Lanjutan memperketat pengepungan
-israel itu pada
gaza jalur mempengaruhi penduduk gaza
yang sudah menderita kekurangan kronis
bahan bakar, obat-obatan dan beberapa makanan dasar barang.
ini menyebabkan pembangkit listrik kehabisan
bahan bakar dan ditutup,terjun strip gaza ke

kegelapan-perusahaan distribusi listrik di gaza
dipaksa untuk meningkatkan jam kekuasaan
padam pada rumah dan fasilitas vital dari 8
sampai 12 jam setiap hari. ini, jadwal yang
diterapkan, berdasarkan mana kekuasaan akan
dipercaya selama enam jam dan kemudian terputus selama 12 jam

-. otoritas energi gaza menyatakan bahwa
listrik diberikan ke strip gaza sebagai
berikut: 120 megawatt dari israel dan 27
megawatt dipasok oleh Mesir kekurangan
-daya manufaktur krisis kemanusiaan bencana

di gaza strip yang serius memburuk setiap aspek kehidupan sipil
..
air air limbah: Krisis
-air dianggap sebagai salah satu yang paling bencana
krisis di Jalur gaza
sedangkan hampir 85% dari air di gaza
strip terlalu asin, menengah atau baik
-. tentang air limbah, yang cepat tumbuh
penduduk, penghentian dalam beberapa tahun terakhir
proyek pembangunan, dan pembatasan israeli
impor telah diberikan para gaza
sistem pembuangan limbah setrip mampu menangani limbah
enclave ini adalah hasil ke
pemompaan sebagian diolah maupun tidak diolah limbah
langsung ke laut,dan rembesan
air kotor ke dalam tanah dan air tanah
yang menyebabkan implikasi kesehatan yang serius pada
warga strip gaza
diterjemahkan oleh:. walaa al Ghussein

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Dari OKI melaporkan tentang Gaza kemanusiaan
situasi selama Oktober
nelayan situasi di Gaza
-ada Gazan sekitar 4.000 bekerja di
industri perikanan yang memiliki seribu
perahu dan menjamin penghasilan untuk 28 ribu
individu dan lapisan sangat besar mereka
tinggal di sangat sulit kemanusiaan
keadaan.
-hampir 90% dari Gaza's 4000 nelayan yang
sekarang dianggap miskin baik (dengan bulanan
pendapatan antara 100 dan 190 US dolar)
atau sangat miskin (penghasilan kurang dari 100 dolar
bulan) dan ini tidak cukup untuk menutupi kehidupan
pengeluaran.
-Memancing bisnis telah berhenti karena
bahan bakar krisis di Gaza yang disebabkan
ilmuwan hampir 70-80% dari
nelayan dari bekerja sementara sembari
sisanya bekerja sebentar-sebentar.
-nelayan di Gaza terpapar Israel
pelanggaran setiap hari seperti: menangkap
nelayan, membuka api di Palestina
perahu nelayan, penahanan perahu peralatan
atau mencuri itu, yang menempatkan nelayan tinggal di
bahaya.
ICHAD menarik negara-negara anggota OKI dan
masyarakat internasional untuk:
1 - menyediakan para nelayan dengan bahan bakar.
2 - memberikan alternatif sumber energi pada
Memancing kapal.
3-dukungan proyek untuk membangun rumah untuk
menampung nelayan.
4 - menyediakan segera anggaran untuk memancing
perahu dan peralatan pemeliharaan alat.
5 - meningkatkan pelabuhan nelayan
kerugian manusia dan insiden perbatasan:
-Oktober telah menyaksikan eskalasi Israel:
4 martir dan 3 terluka.
-penembak jitu Israel ditargetkan petani Palestina
secara acak selama pekerjaan mereka di tanah mereka
dekat pagar.
gerakan Rafah penyeberangan perbatasan:
-Krisis perbatasan Rafah telah sangat
diperburuk dengan jumlah terdampar
orang di Gaza meningkat sebagai lebih dari 5000
orang terdaftar untuk mendesak keberangkatan,
termasuk pemegang paspor Asing,
pasien, dan siswa.
-perbatasan telah ditutup sepenuhnya untuk
10 hari selama Oktober 2013.
-perbatasan dibuka dua hari sebagian
peziarah hanya.
-Menghalangi pergerakan penumpang dan
menutup Rafah menyeberang karena komputer
kerusakan di sisi Mesir
perbatasan.
-hanya siswa, pemegang asing
paspor, dan kemanusiaan kasus
diizinkan untuk melakukan perjalanan melalui persimpangan Rafah.
delegasi dan bantuan konvoi:
menurut OKI pemantauan tim, ada
tidak ada perwakilan solidaritas dan tidak melakukan bantuan
medical konvoi Masukkan jalur Gaza selama
Oktober 2013 karena situasi saat ini di
Mesir.
sumber energi dan air.
listrik:
-Israel terus mengencangkan pengepungan pada
jalur Gaza mempengaruhi penduduk Gaza
yang sudah menderita kekurangan kronis
bahan bakar, pengobatan dan beberapa barang-barang sembako.
hal ini menyebabkan pembangkit listrik kehabisan bahan bakar
dan menutup turun, terjun jalur Gaza ke
kegelapan
-listrik perusahaan distribusi di Gaza
dipaksa untuk meningkatkan jam kekuasaan
padam di rumah dan fasilitas penting dari 8
hingga 12 jam sehari. Ini, jadwal, yang
diterapkan, berdasarkan tenaga yang akan
tidak mempercayai selama enam jam dan kemudian dipotong untuk
12 jam.
-The Gaza energi otoritas menyatakan bahwa
listrik disediakan ke jalur Gaza sebagai
berikut: 120 megawatt dari Israel dan 27
megawatt disediakan oleh Mesir.
-kekuatan kekurangan adalah pembuatan
bencana kemanusiaan krisis di Gaza
Strip yang serius memburuk setiap
aspek kehidupan sipil.
Waterwastewater:
-krisis air dianggap sebagai salah satu
paling bencana krisis di Gaza
Sedangkan hampir 85% dari air di Gaza
Strip terlalu asin, menengah atau baik
- mengenai air limbah, cepat tumbuh
populasi, menghentikan dalam beberapa tahun terakhir dari
proyek pembangunan, dan pembatasan Israel
pada impor telah diterjemahkan jalur Gaza
sistem pembuangan limbah yang tidak mampu menangani
enclave limbah dihasilkan untuk memompa
sebagian diobati atau tidak diobati limbah
langsung ke laut, dan rembesan dari
kotor air ke dalam tanah dan air tanah
yang mengakibatkan implikasi kesehatan yang serius
warga Gaza Strip.
diterjemahkan oleh: Walaa Al Ghussein