Core tip: Nephrotic syndrome (NS) i

Core tip: Nephrotic syndrome (NS) is the most common pediatric glomerular disease. Although outcomes
are favorable, the treatment of complicated nephrotic
syndrome can be challenging. Rituximab (RTX) offers
a safe and effective alternative to current immunosuppressive therapies for complicated cases of NS. The
best outcomes are seen in patients with steroid-dependent NS who have failed to respond to multiple therapies. However, the benefits of RTX therapy are limited
in patients with steroid-resistant nephrotic syndrome.
Successful RTX therapy induces prolonged remission
and enables discontinuation of other medications with-
out increasing the risk of infection and other adverse
events.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Inti tip: nefrotik syndrome (NS) adalah paling umum penyakit glomerulus pediatrik. Meskipun hasilmenguntungkan, pengobatan rumit nefrotikSindrom dapat menantang. Penawaran rituximab (RTX)alternatif yang aman dan efektif untuk terapi imunosupresif saat ini untuk kasus rumit NS. Thehasil terbaik dilihat pada pasien dengan bergantung pada steroid NS yang telah gagal untuk menanggapi beberapa terapi. Namun, manfaat terapi RTX terbataspada pasien dengan Sindrom nefrotik tahan steroid.Sukses RTX terapi menginduksi berkepanjangan pengampunandan memungkinkan penghentian obat lain dengan-keluar meningkatkan risiko infeksi dan lain burukperistiwa.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Inti Tip: Sindrom nefrotik (NS) adalah penyakit glomerulus anak yang paling umum. Meskipun hasil
yang menguntungkan, pengobatan nefrotik rumit
sindrom dapat menantang. Rituximab (RTX) menawarkan
alternatif yang aman dan efektif untuk terapi imunosupresif saat kasus rumit NS. The
hasil terbaik terlihat pada pasien dengan NS tergantung steroid yang telah gagal untuk menanggapi beberapa terapi. Namun, manfaat terapi RTX terbatas
pada pasien dengan sindrom nefrotik steroid-tahan.
terapi RTX Sukses menginduksi remisi berkepanjangan
dan memungkinkan penghentian obat lain dengan-
keluar meningkatkan risiko infeksi dan merugikan lainnya
peristiwa.