The strongest connection was the pr

The strongest connection was the presence of the same 95mm HE shells found at the Tanks and Bulldozers site and used by Centaurs. The propeller is the same size/shape as the 2 propellers found at the Tanks site. The 3 engines lay alongside each other just as they would have in the LCT(A). There are two 20mm Anti-Air craft guns, one is missing its barrel. The really big surprise was finding a large bomb. We contacted the Royal Navy Bomb Disposal team to find out more about it. They believed it was a 500lb British aerial bomb from WW2. The RN diving team were sympathetic to our work and our desire to keep the wreck from being destroyed by disposing of the bomb in situ. They carefully lifted the bomb and moved it 3 miles away where it was safely destroyed.

Neptune Wrecks – the Future?
What might the future bring for these unique dive sites? We have adopted the wrecks under the NAS ‘Adopt A Wreck’ scheme, and will continue to dive, monitor and research them. As for lifting the tanks, whilst the physical lifting is perhaps not a technical issue, the cost of conservation would almost certainly be prohibitive. There is the additional problem that the tanks are likely to have ammunition inside.
English Heritage has recognised the historic importance of these wrecks and Mark Dunkley (EH) has begun a project to use the wrecks as a test case for designation under ‘Scheduled Monuments’ legislation. Designation would be a significant achievement and testament to what individuals and dive clubs, supported by others, can achieve. Many people have relatives that served in WW2 and having spoken to veterans, their efforts should not be forgotten as the WW2 generation slips away. This is a way of remembering them for future generations.

Outreach
A huge bi-product of our work has been the interaction with the public and other organisations. The media picked up on the story and it is clear that there is significant public interest in WW2 history and also what we as divers are privileged to see. It is important to share information about what we find. One highlight was putting on a display at the D Day Museum as part of the 65th anniversary commemorations, and also to visit the newly re-established RMASG to share with them a small piece of their WW2 history. With the help and support of others we investigated these sites, and by relating what we found with documentary evidence we discovered the truth of this small but traumatic event on the morning of D Day on this side of the English Channel. To find out more visit the club web site www.southseasubaqua .org.uk or email [e-mail] – alternatively please write to Southsea Sub-Aqua Club, Fort Widley, Portsdown Hill Road, Portsmouth PO6 3LS.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Sambungan terkuat adalah kehadiran sama 95mm dia kerang ditemukan pada situs tank dan buldoser dan digunakan oleh Centaurs. Baling-baling adalah ukuran/bentuk yang sama seperti baling-baling 2 yang ditemukan di situs tangki. 3 mesin berbaring berdampingan sama seperti mereka akan memiliki di LCT(A). Ada dua senjata anti-udara kerajinan 20mm, ada yang hilang dengan barel. Kejutan besar adalah menemukan sebuah bom yang besar. Kami menghubungi tim Royal Navy bom pembuangan untuk mengetahui lebih lanjut tentang hal itu. Mereka percaya itu adalah 500lb British bom udara dari WW2. Tim menyelam RN yang bersimpati kepada pekerjaan kita dan keinginan kami untuk mencegah bangkai kapal dihancurkan oleh membuang bom di situ. Mereka dengan hati-hati mengangkat bom dan memindahkannya 3 mil jauhnya mana ini aman dihancurkan. Neptune bangkai kapal – masa depan? Apa yang mungkin membawa masa depan untuk situs penyelaman yang unik ini? Kami telah mengadopsi bangkai kapal di bawah skema 'Mengadopsi sebuah kecelakaan' NAS, dan akan terus untuk Menyelam, memantau dan penelitian mereka. Adapun mengangkat tangki, sementara mengangkat fisik mungkin tidak masalah teknis, biaya konservasi hampir pasti akan mahal. Ada masalah tambahan tank cenderung memiliki amunisi di dalam. Inggris Heritage telah mengakui pentingnya bersejarah ini bangkai kapal dan Mark Dunkley (EH) telah mulai sebuah proyek untuk menggunakan kapal karam sebagai kasus uji untuk penunjukan di bawah 'Terjadwal monumen' undang-undang. Penunjukan akan menjadi pencapaian dan bukti apa yang individu dan klub menyelam, didukung oleh orang lain, dapat mencapai. Banyak orang memiliki kerabat yang disajikan di WW2 dan setelah berbicara kepada veteran, usaha mereka tidak boleh dilupakan sebagai generasi WW2 slip jauhnya. Ini adalah cara untuk mengingat mereka untuk generasi mendatang. Penjangkauan Produk-bi besar pekerjaan kami telah interaksi dengan organisasi-organisasi publik dan lainnya. Media mengangkat telepon pada cerita dan jelas bahwa ada kepentingan publik yang signifikan dalam sejarah WW2 dan juga apa yang kita sebagai penyelam yang istimewa untuk melihat. Hal ini penting untuk berbagi informasi tentang apa yang kita temukan. Salah satu sorotan menempatkan pada layar di D Day Museum sebagai bagian dari peringatan Hut 65, dan juga untuk mengunjungi RMASG baru kembali didirikan untuk berbagi dengan mereka sepotong kecil sejarah WW2 mereka. Dengan bantuan dan dukungan orang lain kita meneliti situs ini, dan dengan menghubungkan apa yang kita temukan dengan bukti dokumenter kami menemukan kebenaran dari acara ini kecil tapi trauma pada pagi hari D di sisi Selat Inggris. Untuk mengetahui lebih lanjut kunjungi www.southseasubaqua situs web club. org.uk atau email [e-mail] – atau Silakan menulis ke Southsea Sub Aqua Club, benteng Widley, 3LS PO6 Portsdown Hill Road, Portsmouth.