One reason may be that in the absen

One reason may be that in the absence of perfect information,investors move in herds,rushing in and out of markets on rumour.eventually,as investors become better informed,the price usually returns to a more appropriate level.overshooting is especially common during significant realignments of exchange rates,but there are plenty of other examples.for instance,following the abolition of capital controls by some developing countries,the prices of equities in those countries initially soared to what proved to be unjustified levels as foreign capital rushed in,before settling in the longer-term at more sustainable valuations.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Salah satu alasan mungkin dalam ketiadaan informasi yang sempurna, investor bergerak dalam kawanan, bergegas masuk dan keluar dari pasar pada rumour.eventually,as investor menjadi informasi yang lebih baik, harga biasanya kembali ke lebih tepat level.overshooting terutama umum selama signifikan penyesuaian nilai tukar, tetapi terdapat banyak lainnya contoh examples.for, setelah penghapusan kontrol modal oleh beberapa negara berkembang , harga ekuitas di negara-negara awalnya melambung untuk apa terbukti dibenarkan tingkat sebagai modal asing bergegas masuk, sebelum menetap dalam jangka panjang pada penilaian lebih berkelanjutan.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Salah satu alasan mungkin bahwa dengan tidak adanya informasi yang sempurna, investor bergerak dalam kawanan, bergegas masuk dan keluar dari pasar pada rumour.eventually, karena investor menjadi informasi yang lebih baik, harga biasanya kembali ke level.overshooting lebih tepat adalah terutama umum selama signifikan penyusunan kembali nilai tukar, tetapi ada banyak contoh examples.for lainnya, menyusul penghapusan kontrol modal oleh beberapa negara berkembang, harga saham di negara-negara awalnya melonjak ke apa yang terbukti menjadi tingkat dibenarkan sebagai modal asing bergegas masuk, sebelum menetap dalam jangka panjang pada valuasi yang lebih berkelanjutan.