Positive outlook in the Jakarta apa

Positive outlook in the Jakarta apartment market, particularly
strata-titled apartments, is expected to continue. Despite
current market conditions softening due to a slowdown in the
economy and the presidential election which hampered buying
activities from both investors and end-users, the take-up rate
of Jakarta apartments during this quarter increased modestly.
After gradually softening for three consecutive quarters, the
market has started to show positive momentum, evidenced by a
slight increase in the average take-up rate, particularly in under-
construction projects.
The growing middle class, which more than doubled in size from
2006 to 2011 (source: Euromonitor International), as well as
traffic jams in Jakarta, will further push demand for apartments,
especially from young families or executives who work in Jakarta.
As mentioned above, there are currently about 46,688 apartment
units to be completed in the market between now and 2016.
However, the plan to slowly reduce fuel subsidies in Indonesia
is currently an issue in the news because there is a strong link
between the increase in fuel prices and economic growth,
including inflation rate. Overall, the increasing fuel price likely
means that the cost of anything relying on transport will be
affected, including raw materials for building.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Pandangan positif di Jakarta apartemen pasar, terutamaApartemen berjudul Strata, diperkirakan akan terus berlanjut. Meskipunsaat ini kondisi pasar pelunakan karena penurunanekonomi dan pemilihan Presiden yang menghambat membelikegiatan dari investor dan end-user, tingkat mengambil-upJakarta apartemen selama kuartal ini meningkat sedikit.Setelah secara bertahap pelunakan untuk tiga kuartal berturut-turut,pasar telah mulai menunjukkan momentum positif, dibuktikan dengansedikit peningkatan tingkat mengambil-up rata-rata, terutama di bawah-proyek-proyek konstruksi.Pertumbuhan kelas menengah, yang lebih dari dua kali lipat dari ukuran2006-2011 (sumber: Euromonitor International), sertalalu lintas kemacetan di Jakarta, akan lebih mendorong permintaan untuk apartemen,terutama dari keluarga muda atau eksekutif yang bekerja di Jakarta.Seperti disebutkan di atas, saat ini ada sekitar 46,688 apartemenunit akan selesai di pasar antara sekarang dan 2016.Namun, rencana untuk perlahan-lahan mengurangi subsidi BBM di Indonesiasedang masalah dalam Berita karena ada hubungan yang kuatantara kenaikan harga BBM dan pertumbuhan ekonomi,termasuk tingkat inflasi. Secara keseluruhan, peningkatan harga bahan bakar mungkinberarti bahwa biaya apa pun yang mengandalkan transportasi akanterpengaruh, termasuk bahan baku untuk bangunan.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Outlook positif di pasar apartemen Jakarta, khususnya
apartemen strata-titled, diperkirakan akan terus berlanjut. Meskipun
kondisi pasar saat pelunakan karena perlambatan
ekonomi dan pemilihan presiden yang terhambat membeli
kegiatan dari kedua investor dan pengguna akhir, tingkat take-up
apartemen Jakarta selama kuartal ini meningkat sederhana.
Setelah secara bertahap pelunakan selama tiga kuartal berturut-turut, yang
pasar telah mulai menunjukkan momentum positif, dibuktikan dengan
sedikit peningkatan dalam mengambil-up rata-rata, terutama dalam memahami
proyek-proyek konstruksi.
Kelas menengah tumbuh, yang lebih dari dua kali lipat dari
2006 sampai 2011 (sumber: Euromonitor International) , serta
kemacetan lalu lintas di Jakarta, akan lebih mendorong permintaan untuk apartemen,
terutama dari keluarga muda atau eksekutif yang bekerja di Jakarta.
Seperti disebutkan di atas, saat ini ada sekitar 46.688 apartemen
unit akan selesai pada pasar antara sekarang dan 2016.
Namun , rencana untuk perlahan-lahan mengurangi subsidi BBM di Indonesia
saat ini menjadi masalah dalam berita karena ada hubungan yang kuat
antara kenaikan harga BBM dan pertumbuhan ekonomi,
termasuk tingkat inflasi. Secara keseluruhan, naiknya harga bahan bakar mungkin
berarti bahwa biaya apa pun mengandalkan transportasi akan
terpengaruh, termasuk bahan baku untuk bangunan.