As the quest continued for complete

As the quest continued for complete understanding of how water molecules cross cell membranes, analysis emerged of the biophysical characteristics of water transport via various pathways. The Kedem-Katchalsky nonequilibrium thermodynamic equations for coupled water and solute movement model water movement across membranes in response to either osmotic or hydrostatic pressure gradients (27). The osmotic (hydraulic) permeability coefficient (Pf) describes water movement as the amount of volume (water) flowing across the membrane in response to driving forces of osmotic and hydrostatic pressures. For cell membranes, Pf  0.005 cm/s when water moves by solubility / diffusion across the lipid bilayer, and Pf 0.01 cm/s when water can also move through continuous aqueous channels (27). On the other hand, the diffusional permeability of water (Pd) was modeled by Fick’s First Law as the movement of tracer-labeled water molecules across cell membranes in the absence of other driving forces. Pf should equal Pd for a simple lipid bilayer membrane that does not contain water channels or unstirred layers (27). For a narrow channel in which single-file movement of water occurs, Pf /Pd
N where N is the number of water molecules in the channel at one time (27). Thus measurement of osmotic vs. diffusional water permeability across cell membranes (with and without osmotic and hydrostatic pressure gradients) predicts whether water channels are present in the cells or not.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Sebagai upaya terus untuk melengkapi pemahaman tentang bagaimana molekul air lintas membran sel, analisis muncul karakteristik biofisik transportasi air melalui berbagai jalur. Kedem-Katchalsky nonequilibrium persamaan termodinamika ditambah air dan zat terlarut gerakan model gerakan air melewati membran dalam menanggapi baik gradien tekanan osmotik atau hidrostatik (27). Koefisien osmotik permeabilitas (hidrolik) (Pf) menggambarkan gerakan air sebagai jumlah volume (air) mengalir melintasi membran dalam respon untuk mengemudi kekuatan Tekanan osmotik dan hidrostatik. Untuk membran sel, Pf 0.005 cm/s ketika air bergerak oleh kelarutan / difusi bilayer lemak, dan Pf 0.01 cm/s ketika air juga dapat memindahkan melalui saluran berair berkesinambungan (27). Di sisi lain, permeabilitas diffusional air (Pd) adalah model oleh Fick's pertama hukum sebagai gerakan molekul air berlabel tracer melewati sel membran dalam ketiadaan kekuatan pendorong lainnya. PF harus sama Pd untuk membran lipid sederhana bilayer yang tidak mengandung air saluran atau unstirred lapisan (27). Untuk saluran sempit di mana file tunggal gerakan air terjadi, Pf /Pd N dengan N adalah jumlah molekul air di saluran pada satu waktu (27). Dengan demikian pengukuran osmotik vs diffusional air permeabilitas melewati sel membran (dengan dan tanpa gradien tekanan osmotik dan hidrostatik) memprediksi apakah saluran air hadir dalam sel atau tidak.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Sebagai upaya lanjutan untuk pemahaman lengkap tentang bagaimana molekul air melintasi membran sel, analisis muncul dari karakteristik biofisik transportasi air melalui berbagai jalur. The Kedem-Katchalsky persamaan termodinamika nonequilibrium untuk air dan gerakan zat terlarut ditambah gerakan air model melintasi membran dalam menanggapi baik gradien tekanan osmotik atau hidrostatik (27). The osmotik (hidrolik) koefisien permeabilitas (Pf) menjelaskan pergerakan air sebagai jumlah volume (air) yang mengalir melintasi membran dalam menanggapi mengemudi kekuatan osmotik dan tekanan hidrostatik. Untuk membran sel, Pf? 0,005 cm / s ketika air bergerak dengan kelarutan / difusi melintasi bilayer lipid, dan Pf 0,01 cm / s ketika air juga dapat bergerak melalui saluran air yang terus-menerus (27). Di sisi lain, permeabilitas difusi air (Pd) dimodelkan oleh Hukum Pertama Fick sebagai gerakan molekul air pelacak berlabel melintasi membran sel tanpa adanya kekuatan pendorong lainnya. Pf harus sama Pd untuk membran bilayer lipid sederhana yang tidak mengandung saluran air atau unstirred lapisan (27). Untuk saluran sempit di mana file tunggal gerakan air terjadi, Pf / Pd? N di mana N adalah jumlah molekul air dalam saluran pada satu waktu (27). Dengan demikian pengukuran osmotik vs difusional air permeabilitas membran sel (dengan dan tanpa osmotik dan gradien tekanan hidrostatik) memprediksi apakah saluran air yang hadir dalam sel atau tidak.