Product Costing In Nonmanufacturing

Product Costing In Nonmanufacturing Firms
The need for product cost is not limited to manufakturing firm. Merchandising companies include the costs of buying and transporting merchandise in their product cost. Producers of inventoriable goods, such as mining products, petroleum, and agricultural product, also record the cost of producing their goods. The role of product cost in these companies is identical to that in manufacturing firms. For example, the pineapples grown and sold by Dole are inventoried at their product cost becomes cost of goods sold expense.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Produk yang biaya di perusahaan NonmanufacturingKebutuhan untuk biaya produk ini tidak terbatas kepada perusahaan manufakturing. Merchandising perusahaan meliputi biaya membeli dan mengangkut barang-barang dalam produk mereka biaya. Produsen barang-barang inventoriable, seperti produk pertambangan, minyak dan produk pertanian, juga merekam biaya produksi barang-barang mereka. Peran biaya produk dalam perusahaan ini identik dengan yang di manufaktur perusahaan. Sebagai contoh, nanas tumbuh dan dijual oleh Dole diinventarisasi produk mereka biaya menjadi biaya barang dijual biaya.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Produk Biaya Dalam Perusahaan non manufaktur
Kebutuhan biaya produk tidak terbatas pada manufakturing perusahaan. Perusahaan Merchandising termasuk biaya untuk membeli dan mengangkut barang dagangan di biaya produk mereka. Produsen barang perolehan persediaan, seperti produk pertambangan, minyak bumi, dan produk pertanian, juga mencatat biaya produksi barang-barang mereka. Peran biaya produk di perusahaan-perusahaan ini identik dengan yang di perusahaan manufaktur. Sebagai contoh, nanas ditanam dan dijual oleh Dole yang diinventarisasi pada biaya produk mereka menjadi harga pokok penjualan beban.