company would supply routers to IBM

company would supply routers to IBM.13 Japan’s Sony, Toshiba, and U.S. computer
maker IBM are jointly developing advanced semiconductor processing technologies
for next-generation chips. As part of the project, IBM transfers its latest technologies
to Sony and Toshiba, and the partner companies each send engineers to IBM’s
research center in New York to work on the joint project.14 Similarly, in the automotive
industry, in 1999 French carmaker Renault SA took a 36.8 percent stake in
Japanese carmaker Nissan Motor Corp. The two companies began producing cars on
joint platforms in 2005. To help pave the way for that, in March, 2001 the two
carmakers decided that they would combine their procurement operations in a
joint-venture company that would eventually handle 70 percent of the companies’
global purchasing. The joint venture is headquartered in Paris, with offices in Japan
and the United States.15Internet Revolution. The proliferation of the Internet and e-commerce is wide
reaching. The number of Internet users in the world reached 1.4 billion by March 2008,
which amounts to almost three times that of 2000. According to Internet World Stat,16
41.2 percent of the Internet users come from Asia, followed by 24.6 percent and 15.7
percent from Europe and North America, respectively. Although the Middle East and
Africa account for only 6.3 percent of Internet users, these two regions rank top two in
their usage growth of over ten times between 2000 and 2008. In the same period,
Internet usage in Asia and Latin America/Caribbean grew by 475 percent and 861
percent, respectively.As a result, the total global e-commerce turnover ballooned more
than 33 times from $385 billion in 2000 to $12.8 trillion in 2006, taking up 18 percent of
the global trade of commodities in 2006. Developed countries led by the United States
are still leading players in this field, while developing countries like China are
emerging, becoming an important force in the global e-commerce market.17
Compared to business-to-consumer (B2C) e-commerce, business-to-business (B2B)
e-commerce is larger, growing faster, and has less unequal geographical distribution
globally.18 Increases in the freedom of the movements of goods, services, capital,
technology, and people, coupled with rapid technological development, resulted in an
explosion of global B2B e-commerce. The share a country is likely to receive of the global
B2B e-commerce, on the other hand, depends upon country-level factors such as income
and population size, the availability of credit, venture capital, and telecom and logistical
infrastructure; tax and other incentives, tariff/nontariff barriers, government emphasis on
the development of human capital, regulations to influence firms’ investment in R&D,
organizational level politics, language, and the activities of international agencies.19
Who could have anticipated the expansion of today’s e-commerce companies,
including Amazon, eBay, and Yahoo in the United States; QXL Ricardo and Kelkoo in
Europe; Rakuten and 7dream in Japan, and Baidu in China? The Internet opened the

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

perusahaan akan memasok router untuk IBM.13 Jepang komputer Sony, Toshiba, dan ASpembuat IBM bersama-sama mengembangkan teknologi semikonduktor lanjut pengolahanuntuk chip generasi berikutnya. Sebagai bagian dari proyek, IBM transfer teknologi terbaru yangSony Toshiba dan perusahaan mitra yang masing-masing mengirim insinyur ke IBMPusat Penelitian di New York untuk bekerja pada project.14 bersama sama, dalam otomotifindustri, pada produsen mobil Perancis 1999 Renault SA mengambil 36,8 persen saham diProdusen mobil Jepang Nissan Motor Corp Kedua perusahaan mulai memproduksi mobil padabersama platform pada tahun 2005. Untuk membantu membuka jalan untuk itu, pada bulan Maret, 2001 duapembuat mobil punah memutuskan bahwa mereka akan menggabungkan operasi pengadaan mereka diperusahaan patungan yang akhirnya akan menangani 70 persen companies-Bahasa Indonesiamembeli global. Usaha patungan yang berkantor pusat di Paris, dengan kantor di Jepangdan revolusi States.15Internet Inggris. Proliferasi Internet dan e-commerce lebarmencapai. Jumlah pengguna Internet di seluruh dunia mencapai 1,4 miliar pada Maret 2008,yang berjumlah hampir tiga kali lipat tahun 2000. Menurut Internet dunia Stat, 1641,2 persen dari pengguna Internet yang berasal dari Asia, diikuti oleh 24,6 persen dan 15,7persen dari Eropa dan Amerika Utara, masing-masing. Meskipun Timur Tengah danAfrika account untuk hanya 6,3 persen pengguna Internet, ini dua daerah peringkat atas dua dipertumbuhan penggunaan mereka lebih dari sepuluh kali antara tahun 2000 dan 2008. Pada periode yang sama,Penggunaan internet di Asia dan Amerika Latin Caribbean tumbuh 475 persen dan 861persen, masing-masing. Akibatnya, e-dagang global total omset membengkak lebihdari 33 kali dari $385 miliar pada tahun 2000 menjadi $12.8 triliun pada tahun 2006, mengambil 18 persen dariperdagangan global komoditas pada tahun 2006. Negara-negara maju yang dipimpin oleh Amerika Serikatmasih memimpin pemain dalam bidang ini, sementara negara-negara berkembang seperti Chinamuncul, menjadi kekuatan penting di market.17 e-dagang globalDibandingkan dengan bisnis-ke-konsumen (B2C) e-commerce, bisnis-to-business (B2B)e-commerce lebih besar, tumbuh lebih cepat, dan memiliki distribusi geografis kurang tidak seimbangGlobally.18 meningkat dalam kebebasan pergerakan barang, Jasa dan modal,teknologi dan orang-orang, ditambah dengan perkembangan teknologi yang pesat, mengakibatkanledakan global B2B e-commerce. Saham negara mungkin untuk menerima globalB2B e-commerce, di sisi lain, tergantung pada faktor-faktor tingkat negara seperti pendapatandan ukuran populasi, ketersediaan kredit, modal ventura dan telekomunikasi dan logistikinfrastruktur; pajak dan insentif lainnya, tarif nontariff hambatan, pemerintah penekanan padapengembangan modal manusia, peraturan untuk mempengaruhi perusahaan investasi di R & D,tingkat organisasi politik, bahasa, dan kegiatan internasional agencies.19Yang bisa mengantisipasi perluasan hari ini e-commerce perusahaan,termasuk Amazon, eBay, dan Yahoo di Amerika Serikat; Ricardo QXL dan Kelkoo dalamEropa; Rakuten dan 7dream di Jepang, dan Baidu di Cina? Internet membuka

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Perusahaan akan menyediakan router untuk Sony, Toshiba komputer, dan US IBM.13 Jepang
pembuat IBM bersama-sama mengembangkan teknologi pengolahan semikonduktor canggih
untuk chip generasi berikutnya. Sebagai bagian dari proyek ini, IBM transfer teknologi terbaru
untuk Sony dan Toshiba, dan perusahaan mitra masing-masing mengirim insinyur untuk IBM
pusat penelitian di New York untuk bekerja di project.14 bersama pula, dalam otomotif
industri, pada tahun 1999 Perancis produsen mobil Renault SA mengambil saham 36,8 persen di
produsen mobil Jepang Nissan Motor Corp Kedua perusahaan mulai memproduksi mobil pada
platform bersama di tahun 2005. Untuk membantu membuka jalan untuk itu, pada bulan Maret 2001 dua
pembuat mobil memutuskan bahwa mereka akan menggabungkan operasi pengadaan mereka dalam
perusahaan patungan yang akhirnya akan menangani 70 persen dari perusahaan '
beli global. Perusahaan patungan ini berkantor pusat di Paris, dengan kantor di Jepang
dan Amerika States.15Internet Revolusi. Perkembangan Internet dan e-commerce yang luas
jangkauannya. Jumlah pengguna internet di dunia mencapai 1,4 miliar pada bulan Maret 2008,
yang berjumlah hampir tiga kali lipat dari tahun 2000. Menurut Internet World Stat, 16
41,2 persen dari pengguna internet berasal dari Asia, diikuti oleh 24,6 persen dan 15,7
persen dari Eropa dan Amerika Utara, masing-masing. Meskipun Timur Tengah dan
Afrika account hanya 6,3 persen dari pengguna internet, dua daerah ini peringkat atas dua
pertumbuhan mereka penggunaan lebih dari sepuluh kali antara tahun 2000 dan 2008. Dalam periode yang sama,
penggunaan internet di Asia dan Amerika Latin / Karibia tumbuh 475 persen dan 861
persen, respectively.As Akibatnya, total global omset e-commerce menggelembung lebih
dari 33 kali dari $ 385.000.000.000 pada tahun 2000 menjadi $ 12800000000000 pada tahun 2006, mengambil 18 persen dari
perdagangan global komoditas pada tahun 2006. Negara-negara maju dipimpin oleh Amerika Serikat
masih memimpin pemain di bidang ini, sementara negara-negara berkembang seperti China
muncul, menjadi kekuatan penting dalam e-commerce global market.17
Dibandingkan dengan business-to-consumer (B2C) e-commerce, bisnis- ke-bisnis (B2B)
e-commerce lebih besar, tumbuh lebih cepat, dan memiliki lebih setara geografis distribusi
Peningkatan globally.18 dalam kebebasan gerakan barang, jasa, modal,
teknologi, dan orang-orang, ditambah dengan perkembangan teknologi yang cepat, mengakibatkan dalam
ledakan global B2B e-commerce. Pangsa negara cenderung menerima dari global
B2B e-commerce, di sisi lain, tergantung pada faktor tingkat negara seperti pendapatan
dan populasi ukuran, ketersediaan kredit, modal ventura, dan telekomunikasi dan logistik
infrastruktur; Pajak dan lain insentif, tarif / hambatan nontarif, penekanan pemerintah pada
pengembangan sumber daya manusia, peraturan untuk mempengaruhi investasi perusahaan dalam R & D,
politik tingkat organisasi, bahasa, dan kegiatan agencies.19 internasional
yang bisa mengantisipasi perluasan saat ini perusahaan e-commerce,
termasuk Amazon, eBay, dan Yahoo di Amerika Serikat; QXL Ricardo dan Kelkoo di
Eropa; Rakuten dan 7dream di Jepang, dan Baidu di Cina? Internet membuka