APPROACHES TO LANGUAGE PLANNING One

APPROACHES TO LANGUAGE PLANNING
One concept of language planning is instrumental, in this view language is seen as an instrument which, like any other instrument needs standarzation to make it more suitable to the purpose for which it is designed.
the weakness of this instrumental approach is that it tends to neglect the symbolic value of language and language attitudes ( fasold, 1984 :250).
einar haugen rejects the tool analogy and thus rejects the instrumental view of language for our reasons.
1. a linguistic system is more complex than any tool systems so that its analogy to any tool is only metaphorical.
2. a linguistic system is stored in the braid and is part of the individual himslef, tools are not
3. language enable humans to perform complex and creative atcs of communication such as a telephone ar a printed book these can only extend the use of language and cannot replace it.
4. unlike toolsm which are easily replaceable or even thrown away they are not needed any longer, language is not easily replaced. you can easily replaces parts in a machines but you cannot do it with language. language cannot be installed like a telephone or a television. it takes a lot of time and effort to acquire it and it is not easily forgotten( ruben and jernudd, 1971 )
perhaps the reason why language needs to be planned is because of its illogical, redundant and ambiguous nature. humans have developed logic and mathematics for this very reason, so that they can escape from the logical imperfection of the natural language.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

PENDEKATAN untuk perencanaan bahasa
satu konsep perencanaan bahasa merupakan instrumen, dalam pandangan bahasa dipandang sebagai instrumen yang, seperti alat lainnya kebutuhan standarzation untuk membuatnya lebih cocok untuk tujuan yang dirancang.
kelemahan dari pendekatan ini berperan penting adalah bahwa ia cenderung untuk mengabaikan nilai simbolis bahasa dan bahasa sikap (fasold1984: 250).
Einar haugen menolak analogi alat dan dengan demikian menolak pandangan instrumental bahasa untuk alasan kami.
1. sebuah sistem linguistik lebih kompleks daripada sistem alat sehingga dengan analogi untuk alat hanya metafora.
2. sistem linguistik yang disimpan dalam menjalin dan merupakan bagian dari himslef individu, alat tidak
3. mengaktifkan bahasa manusia untuk melakukan atcs kompleks dan kreatif komunikasi seperti telepon ar dicetak buku ini hanya dapat memperpanjang penggunaan bahasa dan tidak dapat menggantikan itu
4. tidak seperti toolsm yang mudah diganti atau bahkan dilemparkan berjarak tersebut tidak diperlukan lagi, bahasa tidak mudah diganti. Anda dapat dengan mudah menggantikan bagian dalam mesin tetapi Anda tidak bisa melakukannya dengan bahasa. bahasa tidak dapat diinstal seperti telepon atau televisi. dibutuhkan banyak waktu dan usaha untuk memperoleh dan itu tidak mudah lupa (ruben dan jernudd, 1971)
mungkin alasan mengapa bahasa kebutuhan harus direncanakan adalah karena sifatnya yang tidak logis, berlebihan dan ambigu. manusia telah mengembangkan logika dan matematika untuk alasan ini, sehingga mereka dapat melarikan diri dari ketidaksempurnaan Logis bahasa alam.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

PENDEKATAN PERENCANAAN BAHASA
Salah satu konsep perencanaan bahasa instrumental, dalam pandangan bahasa ini dipandang sebagai alat yang, seperti instrumen lain perlu standarzation untuk membuatnya lebih sesuai dengan tujuan yang dirancang.
kelemahan pendekatan instrumen ini adalah bahwa ia cenderung mengabaikan nilai simbolis bahasa dan bahasa sikap (Fasold, 1984: 250).
Einar Haugen menolak alat analogi dan dengan demikian menolak pandangan instrumental bahasa untuk alasan kami.
1. sistem linguistik lebih kompleks daripada sistem alat sehingga analogi untuk alat apapun hanya metafora.
2. sistem linguistik disimpan dalam menjalin dan merupakan bagian dari himslef individual, alat-alat yang tidak
3. Bahasa memungkinkan manusia untuk melakukan ATCS yang kompleks dan kreatif komunikasi seperti telepon ar buku cetak ini hanya dapat memperpanjang penggunaan bahasa dan tidak bisa menggantinya.
4. tidak seperti toolsm yang mudah diganti atau bahkan dibuang mereka tidak diperlukan lagi, bahasa tidak mudah diganti. Anda dapat dengan mudah menggantikan bagian dalam mesin, tetapi Anda tidak bisa melakukannya dengan bahasa. Bahasa tidak dapat diinstal seperti telepon atau televisi. tidak memakan banyak waktu dan usaha untuk mendapatkannya dan itu tidak mudah dilupakan (ruben dan Jernudd, 1971)
mungkin alasan mengapa bahasa perlu direncanakan adalah karena sifat logis, berlebihan dan ambigu nya. manusia telah mengembangkan logika dan matematika karena alasan ini, sehingga mereka dapat melarikan diri dari ketidaksempurnaan logis dari bahasa alami.