Evaluation research is a widely use

Evaluation research is a widely used type of applied research that addresses the question, “Did it work?” Smith and Glass (1987:31) defined evaluation as “the process of establishing value judgments based on evidence.” Example evaluation research questions are: Does a socratic teaching technique improve learning over lecturing? Does a law enforcement program of mandatory arrest reduce spouse abuse? Does a flex- time program increase measures the effectiveness of a program, policy, or way of doing something. It is frequently descriptive but can be exploratory. Evaluation researchers use several research techniques (e.g., survey and field). If it can be used, the experimental technique is usually most effective.
Practitioners involved with a policy or program may conduct evaluation research for their own information or at the request of outside decision makers, who sometimes place limits on researchers by setting boundaries on what can be studied and determining the outcome of interest.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Evaluasi riset adalah jenis digunakan secara luas penelitian Terapan yang alamat pertanyaan, "Apakah itu bekerja?" Smith dan evaluasi kaca (1987:31) didefinisikan sebagai "proses pembentukan nilai penilaian berdasarkan bukti." Contoh evaluasi penelitian pertanyaan: Apakah teknik mengajar Sokrates meningkatkan belajar selama kuliah? Apakah program penegakan hukum wajib penangkapan mengurangi penyalahgunaan pasangan? Apakah langkah-langkah peningkatan program flex-waktu efektivitas program, kebijakan, atau cara untuk melakukan sesuatu. Hal ini sering deskriptif tetapi dapat eksplorasi. Evaluasi peneliti menggunakan beberapa teknik penelitian (misalnya, survei dan bidang). Jika dapat digunakan, teknik eksperimental ini biasanya paling efektif.Praktisi yang terlibat dengan kebijakan atau program boleh melakukan evaluasi penelitian untuk informasi mereka sendiri atau atas permintaan dari para pembuat keputusan di luar, yang kadang-kadang menempatkan batasan pada peneliti dengan menetapkan batas-batas pada apa yang dapat Pelajari dan menentukan hasil yang menarik.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Penelitian evaluasi adalah jenis banyak digunakan penelitian terapan yang membahas pertanyaan, "Apakah itu bekerja?" Smith dan Kaca (1987: 31) Evaluasi didefinisikan sebagai "proses pembentukan pertimbangan nilai berdasarkan bukti." Pertanyaan penelitian evaluasi Contoh adalah: Apakah teknik mengajar sokratik meningkatkan belajar mengajar lebih? Apakah program penegakan hukum penangkapan wajib mengurangi penyalahgunaan pasangan? Apakah peningkatan waktu program flex- mengukur efektivitas program, kebijakan, atau cara melakukan sesuatu. Hal ini sering deskriptif tetapi bisa eksplorasi. Peneliti evaluasi menggunakan beberapa teknik penelitian (misalnya, survey dan lapangan). Jika dapat digunakan, teknik eksperimental biasanya paling efektif.
Praktisi terlibat dengan kebijakan atau program dapat melakukan penelitian evaluasi untuk informasi mereka sendiri atau atas permintaan para pengambil keputusan di luar, yang kadang-kadang menempatkan batasan peneliti dengan menetapkan batas-batas pada apa yang bisa dipelajari dan menentukan hasil yang menarik.