Extending these findings to the pro

Extending these findings to the processing styles and
using Sojka and Giese’s (1997) classification, we propose
that the matching, rather than the mismatching, of the
advertising appeal to the groups of processors described in
Fig. 1 will produce higher advertising effectiveness. Apart
from the two groups strictly based on affect (feeling processors)
and cognition (thinking processors) for which the
matches represent an advance over the two previous hypotheses,
the most interesting issue comes from the combination
processors, who tend to use both processing styles, for which
ads containing both emotional and informational elements at
a significant level should produce higher advertising effectiveness
than ads containing only one of these elements.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Memperluas Temuan ini untuk gaya pengolahan danmenggunakan Sojka dan Giese's klasifikasi (1997), kami mengusulkanyang cocok, daripada ketidakcocokan, dariiklan bagi rombongan prosesor yang dijelaskan dalamGambar 1 akan menghasilkan lebih tinggi efektivitas periklanan. Apartdari dua kelompok ketat berdasarkan mempengaruhi (perasaan prosesor)dan kognisi (berpikir prosesor) yangpertandingan mewakili muka atas dua hipotesis sebelumnya,isu paling menarik berasal dari kombinasiprosesor, yang cenderung menggunakan kedua gaya pengolahan, yangiklan yang mengandung unsur-unsur informasi dan emosional padatingkat signifikan harus menghasilkan lebih tinggi efektivitas periklanandaripada iklan yang mengandung hanya satu elemen.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Memperluas temuan ini ke gaya pengolahan dan
menggunakan Sojka dan (1997) klasifikasi Giese ini, kami mengusulkan
bahwa pencocokan, daripada ketidakcocokan, dari
banding iklan untuk kelompok prosesor dijelaskan dalam
Gambar. 1 akan menghasilkan efektivitas iklan yang lebih tinggi. Terlepas
dari dua kelompok ketat berdasarkan mempengaruhi (perasaan prosesor)
dan kognisi (berpikir prosesor) dimana
pertandingan merupakan suatu kemajuan selama dua hipotesis sebelumnya,
isu yang paling menarik berasal dari kombinasi
prosesor, yang cenderung menggunakan kedua gaya pengolahan, yang
iklan yang mengandung unsur-unsur baik emosional dan informasi di
tingkat signifikan harus menghasilkan efektivitas periklanan tinggi
dibandingkan iklan yang hanya berisi satu elemen ini.