AbstractBackground:In tropical sett

Abstract
Background:In tropical settings, malaria education at school is potentially useful, but textbook content related to malaria
education has so far received little attention. This study aimed to examine whether school textbooks contain sufficient
knowledge and skills to help children in primary and lower secondary schools and their family members to cope with
malaria.
Methodology/Principal Findings:This was a descriptive, cross-country study. We collected textbooks that were used by
children in grades one to nine from nine countries endemic for malaria: Laos, Cambodia, Nepal, Bangladesh, Sri Lanka,
Zambia, Niger, Benin, and Ghana. Two reviewers per country identified descriptions about malaria by seeking the term
‘‘malaria’’ or a local word that corresponds to malaria in languages other than English. The authors categorized the
identified descriptions according to the content of the descriptions. Additionally, the authors examined whether the
identified contents addressed life skill messages. Of a total of 474 textbooks collected, 35 contained descriptions about
malaria. The most commonly included content was transmission mode/vector (77.1%), followed by preventive measures
(60.0%), epidemiology (57.1%), cause/agent (54.3%), signs/symptoms (37.1%) and treatment (22.9%). Treatment-related
content was not included in any textbooks from four countries and textbooks failed to recommend the use of insecticidetreated bed nets in five countries. Very few textbooks included content that facilitated prompt treatment, protection of risk
groups, and use of recommended therapy.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

AbstrakLatar belakang: dalam pengaturan tropis, malaria pendidikan di sekolah ini berpotensi berguna, tetapi buku konten terkait dengan malariaPendidikan sejauh ini telah menerima sedikit perhatian. Penelitian ini bertujuan untuk memeriksa apakah buku pelajaran sekolah mengandung cukuppengetahuan dan keterampilan untuk membantu anak-anak SD dan lebih rendah dan anggota keluarga mereka untuk mengatasimalaria.Metodologi kepala temuan: ini adalah deskriptif, jalur studi. Kami mengumpulkan buku pelajaran yang digunakan olehanak-anak di kelas satu untuk sembilan dari sembilan negara endemik untuk malaria: Laos, Kamboja, Nepal, Bangladesh, Sri Lanka,Zambia, Niger, Benin, dan Ghana. Dua pengulas per negara diidentifikasi Deskripsi tentang malaria dengan mencari istilah'' malaria'' atau kata lokal yang sesuai dengan malaria selain bahasa Inggris. Para penulis yang dikategorikanDeskripsi diidentifikasi menurut isi Deskripsi. Selain itu, para penulis yang diperiksa apakahisi diidentifikasi ditujukan pesan keterampilan hidup. Dari total 474 buku dikumpulkan, 35 berisi deskripsi tentangmalaria. Paling sering termasuk konten adalah transmisi modus/vektor (77,1%), diikuti oleh langkah-langkah pencegahan(60,0%), epidemiologi (57.1%), penyebab/agen (54.3%), tanda-tanda/gejala (37,1%) dan pengobatan (22.9%). Terkait dengan pengobatankonten tidak termasuk dalam buku dari empat negara dan buku-buku pelajaran yang gagal untuk merekomendasikan penggunaan insecticidetreated kelambu di lima negara. Beberapa buku termasuk konten yang difasilitasi pengobatan, perlindungan risikokelompok-kelompok, dan penggunaan terapi yang direkomendasikan.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Abstrak
Latar Belakang: Dalam pengaturan tropis, pendidikan malaria di sekolah berpotensi berguna, tetapi konten buku yang berhubungan dengan malaria
pendidikan sejauh ini telah mendapat sedikit perhatian. Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah buku pelajaran sekolah mengandung cukup
pengetahuan dan keterampilan untuk membantu anak-anak di sekolah dasar dan menengah pertama dan anggota keluarga mereka untuk mengatasi
malaria.
Metodologi / Temuan Utama: ini adalah, studi lintas negara deskriptif. Kami mengumpulkan buku teks yang digunakan oleh
anak-anak di kelas satu hingga sembilan dari sembilan negara endemik malaria: Laos, Kamboja, Nepal, Bangladesh, Sri Lanka,
Zambia, Niger, Benin, dan Ghana. Dua pengulas per negara diidentifikasi deskripsi tentang malaria dengan mencari istilah
'' malaria '' atau kata lokal yang sesuai dengan malaria dalam bahasa lain selain bahasa Inggris. Para penulis dikategorikan
deskripsi diidentifikasi sesuai dengan isi dari deskripsi. Selain itu, penulis memeriksa apakah
isinya diidentifikasi ditujukan pesan keterampilan hidup. Dari total 474 buku yang dikumpulkan, 35 berisi deskripsi tentang
malaria. Konten yang paling umum termasuk adalah mode transmisi / vektor (77,1%), diikuti oleh langkah-langkah pencegahan
(60,0%), epidemiologi (57,1%), penyebab / agent (54,3%), tanda-tanda / gejala (37,1%) dan pengobatan (22,9% ). Pengobatan terkait
konten tidak termasuk dalam buku pelajaran dari empat negara dan buku teks gagal merekomendasikan penggunaan kelambu insecticidetreated di lima negara. Sangat sedikit buku teks termasuk konten yang difasilitasi pengobatan yang tepat, perlindungan risiko
kelompok, dan penggunaan terapi dianjurkan.