My Parents Divorced(439 words)If my

My Parents Divorced

(439 words)



If my parents did not divorce when I was younger, I could be a cheerful person now. I was born in not a very harmonize family, my parents were not really got along to each other. I saw them fought, cursed, and yelled and it was not a pleasant thing to watched especially it happened when I was only 8 years old. Me as a kid could not handle that kind of situation. I was old enough to understood that there was something wrong between my parents but I was not mature enough to accepted the fact that they gave up on their marriage and ended up divorced.

But that was not the worst part, after they legally divorced it was not only them that have to splited but also I and my two siblings. My father brought my older brother along with him to his hometown, My younger sister had to follow my mother because she was remarried and I was taken by my aunt to lived with her until I was twelve. And that was when my bad experience started, during the time I spend at my aunt's home she always treated me well, she asked if I need something and at that time I kept on saying that I am okay when actually I was broken inside because the sadness of thinking the possibility my parents did not want me and I was a bothersome made me hate my own self and became a quiet and introvert person.

I only had a few friends that I have know for a long time. At that time I felt lonely. Smiling was a hard thing when all I thought were negative things. I and my family been apart for 4 year when my mother came and brought me home with her from my aunt's home. I missed my father so to distract me from thinking of him I would read book all day long, that was the reason why I have been called ‘book worm’ by my friends.

But is it still the same now? I am not sure but at least I have change a lot. I am still the quiet and introvert one but no longer a straight faced girl that never smile, I found best friends that I could trust and laid on. I am 19 years old now I am growing up and keep learning about life. Don't ever look back. Your past not always can be your teacher to learn from. But at least, it was something that make you become a different person in a good way.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Orang tua saya bercerai(439 kata-kata)Jika orang tua saya tidak perceraian ketika aku masih muda, aku bisa menjadi orang yang ceria sekarang. Aku lahir tidak sangat menyelaraskan Keluarga, orang tua saya yang tidak benar-benar bergaul satu sama lain. Aku melihat mereka berjuang, mengutuk dan berteriak dan itu bukan hal yang menyenangkan untuk menonton terutama terjadi ketika aku masih berusia 8 tahun. Saya sebagai anak-anak tidak bisa menangani hal semacam ATA situation. Aku sudah cukup dipahami bahwa ada sesuatu yang salah antara orang tua saya tetapi saya tidak cukup matang untuk menerima kenyataan bahwa mereka menyerah pada pernikahan mereka dan akhirnya bercerai.Tapi bukan yang bagian terburuk, setelah mereka secara hukum bercerai itu adalah tidak hanya mereka yang memiliki untuk splited tetapi juga saya dan dua saudara. Ayahku membawa kakak saya dengan dia ke kampung halamannya, adik saya harus mengikuti ibuku karena ia menikah lagi dan saya dibawa oleh bibi saya untuk tinggal bersamanya sampai aku sudah dua belas tahun. Dan itu adalah ketika mulai my pengalaman buruk, selama waktu yang saya habiskan di bibiku rumah dia selalu memperlakukan saya dengan baik, dia bertanya apakah aku butuh sesuatu dan pada waktu itu saya terus berkata bahwa aku baik-baik ketika benar-benar saya patah di dalam karena kesedihan berpikir kemungkinan orang tua saya tidak ingin aku dan aku mengganggu membuat saya membenci diri saya sendiri dan menjadi orang yang tenang dan introvert.Aku hanya punya beberapa teman yang saya telah tahu untuk waktu yang lama. Pada waktu itu aku merasa kesepian. Tersenyum adalah hal yang sulit ketika semua saya pikir hal-hal negatif. Saya dan keluarga saya telah terpisah untuk 4 tahun ketika ibuku datang dan membawa saya pulang dengan dia dari rumah bibiku. Saya kehilangan ayah saya jadi untuk mengalihkan perhatianku dari berpikir dia saya akan membaca buku sepanjang hari, itu adalah alasan mengapa saya telah dipanggil 'kutu buku' oleh teman-teman saya.Tapi itu masih sama sekarang? Saya tidak yakin tapi setidaknya aku punya perubahan banyak. Saya masih sepi dan introvert satu tapi tidak lagi seorang gadis langsung dihadapi yang pernah tersenyum, saya menemukan teman-teman terbaik yang saya bisa mempercayai dan meletakkan pada. I am 19 tahun sekarang saya tumbuh dewasa dan terus belajar tentang kehidupan. Tidak pernah melihat ke belakang. Masa lalu Anda tidak selalu dapat menjadi guru Anda untuk belajar dari. Tapi setidaknya, itu adalah sesuatu yang membuat Anda menjadi orang yang berbeda dalam cara yang baik.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Orang tua saya bercerai (439 kata) Jika orang tua saya tidak bercerai ketika saya masih muda, saya bisa menjadi orang yang ceria sekarang. Saya lahir di tidak sangat menyelaraskan keluarga, orang tua saya tidak benar-benar akur satu sama lain. Aku melihat mereka berjuang, mengutuk, dan berteriak dan itu bukan hal yang menyenangkan untuk ditonton terutama itu terjadi ketika saya berumur 8 tahun. Saya sebagai anak-anak tidak bisa menangani situasi seperti itu. Aku sudah cukup besar untuk mengerti bahwa ada sesuatu yang salah antara orang tua saya tapi saya tidak cukup dewasa untuk menerima kenyataan bahwa mereka menyerah pada pernikahan mereka dan akhirnya bercerai. Tapi itu bukan yang terburuk, setelah mereka secara hukum bercerai itu tidak hanya mereka yang harus splited tetapi juga saya dan dua saudara kandung saya. Ayah saya membawa kakak saya bersama dengan dia ke kampung halamannya, adik saya yang lebih muda harus mengikuti ibu saya karena dia menikah lagi dan saya dibawa oleh bibi saya untuk tinggal bersamanya sampai aku berusia dua belas tahun. Dan saat itulah pengalaman buruk saya mulai, selama waktu yang saya habiskan di rumah bibi saya dia selalu memperlakukan saya dengan baik, dia bertanya apakah aku butuh sesuatu dan pada saat itu saya terus mengatakan bahwa saya baik-baik saja ketika sebenarnya saya rusak dalam karena kesedihan berpikir kemungkinan orang tua saya tidak ingin saya dan saya adalah menyusahkan membuat saya membenci diri saya sendiri dan menjadi orang yang tenang dan pendiam. Saya hanya punya beberapa teman yang saya tahu untuk waktu yang lama. Pada saat itu aku merasa kesepian. Tersenyum adalah hal yang sulit ketika semua saya pikir hal-hal negatif. Saya dan keluarga saya telah terpisah selama 4 tahun ketika ibu saya datang dan membawa saya pulang dengan dia dari rumah bibiku. Aku rindu ayah saya sehingga untuk mengalihkan perhatian saya dari memikirkan dia saya akan membaca buku sepanjang hari, itulah alasan mengapa saya telah dipanggil 'buku worm' oleh teman-teman saya. Tapi itu masih sama sekarang? Saya tidak yakin, tapi setidaknya aku punya banyak berubah. Saya masih tenang dan pendiam satu tapi tidak lagi seorang gadis berwajah lurus yang tidak pernah tersenyum, saya menemukan teman terbaik yang saya bisa percaya dan diletakkan di. Saya berusia 19 tahun sekarang saya tumbuh dan terus belajar tentang kehidupan. Jangan pernah melihat ke belakang. Masa lalu Anda tidak selalu bisa menjadi guru Anda untuk belajar dari. Tapi setidaknya, itu adalah sesuatu yang membuat Anda menjadi orang yang berbeda dalam cara yang baik.