The study investigated the impacts

The study investigated the impacts of tax payers’ knowledge and penalties on tax compliance
amongst small and medium enterprises in Nigeria using a survey research design. The data obtained from questionnaire were analyzed using the Ordinary Least Square regression method. The
results showed that tax knowledge had a positive significant impact on tax compliance while tax
penalty had insignificant positive impact on tax compliance. Thus, the study shows that tax knowledge has a higher tendency to promote tax compliance than tax penalty. Government should
therefore do everything possible to increase public knowledge on tax matters and tax education
should be included in school curricula at all times. Small and medium scale business owners
should also seek to advance their tax knowledge and awareness for the mutual benefits of the
governments and taxpayers.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Studi menyelidiki dampak pengetahuan dan hukuman pada kepatuhan pajak wajib pajak antara usaha kecil dan menengah di Nigeria menggunakan desain penelitian survey. Data yang Diperoleh dari kuesioner yang dianalisis menggunakan metode regresi biasa Least Square. The hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan pajak memiliki dampak positif pada kepatuhan pajak sementara pajak Penalti memiliki dampak positif yang signifikan pada kepatuhan pajak. Dengan demikian, studi menunjukkan bahwa pengetahuan pajak memiliki kecenderungan tinggi untuk mempromosikan kepatuhan pajak daripada pajak hukuman. Pemerintah harus oleh karena itu melakukan segala kemungkinan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai masalah-masalah pajak dan pajak pendidikan harus dimasukkan dalam kurikulum sekolah setiap saat. Pemilik bisnis skala kecil dan menengah juga harus mencari untuk memajukan pengetahuan pajak dan kesadaran untuk saling manfaat mereka pemerintah dan pembayar pajak.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Studi ini meneliti dampak dari pengetahuan wajib pajak dan denda atas kepatuhan pajak
di antara usaha kecil dan menengah di Nigeria menggunakan desain penelitian survei. Data yang diperoleh dari kuesioner dianalisis dengan menggunakan metode regresi Lapangan Ordinary Least. The
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan pajak memiliki dampak positif yang signifikan pada kepatuhan pajak sementara pajak
penalti memiliki dampak positif signifikan pada kepatuhan pajak. Dengan demikian, penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan pajak memiliki kecenderungan lebih tinggi untuk mempromosikan kepatuhan pajak dari denda pajak. Pemerintah harus
karena itu melakukan segala kemungkinan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang masalah pajak dan pendidikan pajak
harus dimasukkan dalam kurikulum sekolah di semua kali. Pemilik usaha kecil dan menengah
juga harus berusaha untuk memajukan pengetahuan dan kesadaran pajak mereka untuk saling menguntungkan dari
pemerintah dan pembayar pajak.