As indicated by Lenskold (2011) and

As indicated by Lenskold (2011) and Gordon (2014), there is a chance that brand awareness individually does not influence purchase intention and drive sales, though it is still believed to take significant part together with other elements to drive purchase intention. According to Gordon (2014), being aware of a brand may not drive purchase intention if it is not combined with its unique characteristics that differentiate the brand with other brands.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Seperti yang ditunjukkan oleh Lenskold (2011) dan Gordon (2014), ada kemungkinan bahwa kesadaran merek individu tidak mempengaruhi niat membeli dan mendorong penjualan, meskipun masih diyakini untuk mengambil bagian yang signifikan bersama-sama dengan unsur-unsur lain berkendara pembelian niat. Menurut Gordon (2014), menjadi sadar merek mungkin tidak drive niat pembelian jika tidak berpadu dengan karakteristik unik yang membedakan merek dengan merek lain.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Seperti yang ditunjukkan oleh Lenskold (2011) dan Gordon (2014), ada kemungkinan bahwa kesadaran merek secara individual tidak mempengaruhi pembelian niat dan dorongan penjualan, meski masih dipercaya untuk mengambil bagian penting bersama-sama dengan unsur-unsur lain untuk mendorong niat beli. Menurut Gordon (2014), menyadari merek mungkin tidak mendorong niat beli jika tidak dikombinasikan dengan karakteristik unik yang membedakan merek dengan merek lain.