The match/mismatch hypothesis has o

The match/mismatch hypothesis has often been questioned on the grounds that
it has only circumstantial evidence to support it. Platt et al. (2003b) used remotely
sensed color data from the years 1979–2001 to determine the timing of the spring
bloom in each of 5604 pixels of an area of the Scotian Shelf where eggs and larvae
of haddock occur. They compared these data with information on the abundance
of juvenile haddock, normalized to spawning biomass. They found that they
could account for 89% of the variance in larval survival by variation in the timing
of the spring bloom (Fig. 9.15). There were two exceptionally strong year-classes
of haddock, 1981 and 1999, and in each of these years the spring blooms occurred
unusually early. Details of the trophic links were not investigated, but this is the
first direct evidence for a link between environmental factors and larval survival
involving the timing of the spring bloom.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Hipotesis pertandingan ketidakcocokan sering telah mempertanyakan dengan alasan bahwaHotel ini memiliki hanya bukti-bukti untuk mendukung itu. Platt et al. (2003b) digunakan secara remotemerasakan warna data dari tahun 1979 – 2001 untuk menentukan waktu musim semimekar di masing-masing 5604 piksel daerah rak Scotian mana telur dan larvadari Kapten haddock terjadi. Mereka dibandingkan data tersebut dengan informasi tentang kelimpahandari remaja haddock, dinormalisasi pemijahan biomassa. Mereka menemukan bahwa merekabisa memperhitungkan 89% dari varians dalam kelangsungan hidup larva oleh variasi dalam waktumekar musim semi (Fig. 9,15). Ada dua sangat kuat tahun-kelasKapten haddock, 1981 dan 1999, dan setiap tahun ini bunga musim semi terjadisangat awal. Rincian dari link trophic tidak diselidiki, tapi ini adalahbukti langsung pertama untuk link antara faktor lingkungan dan kelangsungan hidup larvamelibatkan waktu musim semi bloom.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Hipotesis pertandingan / ketidakcocokan sering dipertanyakan dengan alasan bahwa
itu hanya bukti untuk mendukungnya. Platt et al. (2003b) digunakan jarak jauh
data warna merasakan dari tahun 1979-2001 untuk menentukan waktu musim semi
mekar di setiap 5.604 piksel dari suatu daerah Scotian Shelf di mana telur dan larva
dari haddock terjadi. Mereka membandingkan data ini dengan informasi tentang kelimpahan
dari haddock remaja, dinormalisasi untuk pemijahan biomassa. Mereka menemukan bahwa mereka
dapat menjelaskan 89% dari varians dalam kelangsungan hidup larva oleh variasi dalam waktu
musim semi mekar (Gbr. 9.15). Ada dua tahun kelas sangat kuat
dari haddock, 1981 dan 1999, dan di setiap tahun ini mekar musim semi terjadi
sangat awal. Rincian dari link trofik tidak diselidiki, tapi ini adalah
bukti langsung pertama untuk hubungan antara faktor lingkungan dan kelangsungan hidup larva
yang melibatkan waktu musim semi mekar.