the room before heading to the firs

the room before heading to the first floor.

“Why you little, wait there……!”

Kotori chased after Natsumi and *batabata* ran down the stairs.---and finally, peace visited Shidou’s room.

“...I guess I’ll wash my face”

Shidou *ya-re ya-re* made a tired sigh before slowly standing up from his place on the floor.

Although there was a morning wake up surprise, that day’s morning was shockingly [Normal] if that event was excluded.

He washed his face, changed his clothes, finished his breakfast with Kotori, who let Natsumi get away in the end, and left the house.

When he did that, a cheerful voice echoed from the mansion next door.

“Shidou!”

When he brought his eyes there, he saw a girl in the same Raizen highschool uniform waving her hands to him.

She had characteristic long night black hair and shinning crystal like eyes; she was a girl whose beauty seemed almost artificial. She had a well proportioned nose bridge, and sakura petal like-lips. Any one who sees her will feel a somewhat artificial mystique aura coming from her.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Kamar sebelum menuju ke lantai pertama."Mengapa Anda sedikit, menunggu di sana...!"Kotori mengejar Sawazaki maya dan * batabata * berlari menuruni tangga.---dan akhirnya, perdamaian mengunjungi Shidou di kamar.“... Saya kira saya akan mencuci muka"Shidou * ya-re ya-re * membuat napas lelah sebelum perlahan-lahan berdiri dari tempat di lantai.Meskipun ada pagi bangun kejutan, pagi hari itu adalah mengejutkan [Normal] jika peristiwa yang dikecualikan.Ia mencuci wajah, mengubah pakaiannya menjadi pakaian, selesai makan dengan Kotori, yang membiarkan Sawazaki-Maya pergi di akhir, dan meninggalkan rumah.Ketika ia melakukan itu, ceria suara bergema dari mansion sebelah."Shidou!"Ketika ia membawa matanya sana, ia melihat seorang gadis di seragam highschool Raizen sama melambai-lambaikan tangannya kepada-Nya.Dia punya rambut khas malam panjang hitam dan kristal shinning seperti mata; Dia adalah seorang gadis kecantikan yang tampak hampir buatan. Dia memiliki sebuah jembatan hidung proporsional baik dan sakura kelopak seperti-bibir. Setiap orang yang melihat dia akan merasakan aura agak buatan mistik yang datang darinya.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

ruang sebelum menuju ke lantai pertama. "Mengapa Anda sedikit, menunggu di sana ......!" Kotori mengejar Natsumi dan * batabata * berlari menuruni tangga .--- dan akhirnya, kedamaian mengunjungi kamar Shidou ini. "... Saya kira aku akan cuci muka " Shidou * ya-ulang ya-ulang * membuat napas lelah sebelum perlahan berdiri dari tempatnya di lantai. Meskipun ada pagi bangun kejutan, hari itu pagi itu mengejutkan [normal] jika itu acara dikeluarkan. dia membasuh wajahnya, mengganti bajunya, selesai sarapan dengan Kotori, yang membiarkan Natsumi pergi pada akhirnya, dan meninggalkan rumah. Ketika dia melakukan itu, suara ceria menggema dari rumah sebelah. "Shidou " Ketika ia membawa matanya sana, ia melihat seorang gadis di Raizen seragam SMA yang sama melambaikan tangan padanya. dia memiliki malam yang panjang rambut hitam karakteristik dan shinning kristal seperti mata; dia adalah seorang gadis yang cantik tampak hampir buatan. Dia memiliki jembatan hidung baik proporsional, dan sakura kelopak seperti-bibir. Setiap orang yang melihat dirinya akan merasakan aura mistik yang agak buatan yang berasal dari dirinya.