PENYESUAIAN BUDAYA
Hidup dalam budaya kedua bisa seperti naik roller coaster. Kadang-kadang pengunjung asing gembira; kadang-kadang mereka mengalami depresi. Pertama ada adalah kombinasi dari antusiasme dan kegembiraan yang dirasakan saat bepergian. Makanan baru dan aroma, wajah yang berbeda, bahasa asing, dan adat istiadat yang menarik semua takjub pelancong. Seorang pengunjung asing biasanya memiliki harapan yang tinggi dan bersemangat untuk menjadi akrab dengan budaya baru. Banyak orang tidak menyadari bahwa masalah, perubahan perasaan, dan suasana hati yang berhubungan dengan hidup dalam budaya kedua tidak unik. Kebaruan dan keanehan budaya asing pasti akan mempengaruhi emosi traveler.
Culture Shock
"Budaya shock" terjadi sebagai akibat dari perendaman total dalam budaya baru. Hal ini terjadi pada "orang-orang yang telah tiba-tiba diterjemahkan luar negeri". Pengunjung fnds bahwa "ya" mungkin tidak selalu mran "ya", keramahan itu tidak berarti persahabatan, atau bahwa pernyataan yang tampak serius benar-benar dimaksudkan sebagai lelucon. Gagasan "kejutan budaya" membantu menjelaskan perasaan bingung dan disorientasi. Ketika seseorang kehilangan segala sesuatu yang pernah akrab, seperti memahami sistem transportasi, mengetahui bagaimana untuk mendaftar untuk kelas universitas, atau mengetahui bagaimana membuat teman, kesulitan dalam menghadapi masyarakat baru mungkin timbul.
Penyesuaian Proses
Ketika ini terjadi, pengunjung mungkin ingin menolak segala sesuatu tentang lingkungan baru dan memuliakan dan membesar-besarkan positif aspectsof budaya mereka sendiri. Sebaliknya, pengunjung dapat cemoohan negara asal mereka dengan menolak nilai-nilai dan bukannya memilih untuk mengidentifikasi dengan (jika hanya sementara) nilai-nilai negara baru. Reaksi terhadap budaya baru bervariasi, tapi pengalaman dan penelitian telah menunjukkan bahwa ada tahap yang berbeda dalam proses penyesuaian pengunjung asing. Tingkat keparahan kejutan budaya tergantung dari kepribadian pengunjung, kemampuan bahasa, dukungan emosional, dan durasi tinggal. Pengunjung datang untuk jangka waktu yang singkat tidak selalu mengalami emosi yang intens sama dengan pengunjung yang tinggal di luar negeri untuk istilah lagi. Tahap penyesuaian selama tinggal berkepanjangan dapat berlangsung beberapa bulan sampai beberapa tahun.
Setiap tahapan dalam proses ditandai dengan "gejala" atau tanda-tanda lahiriah typifying jenis perilaku tertentu:
Sedang diterjemahkan, harap tunggu..