“No she won’t,” America shook her h

“No she won’t,” America shook her head. “Deep
breath, Abby.”
I closed my eyes and inhaled, picking up the last shot.
“Holy God, Abby! You’re going to die of alcohol
poisoning!” Shepley cried.
“She’s got this,” America assured him.
I tipped my head and let the tequila flow down my throat.
My teeth and lips had been numb since shot number eight,
and the kick of the eighty proof had long since lost its edge.
The entire party erupted into whistles and yells as Brazil
handed me the stack of money.
“Thank you,” I said with pride, tucking the money away
in my bra.
“You are incredibly sexy right now,” Travis said in my
ear as we walked to the living room.
We danced into the morning, and the tequila running
through my veins eased me into oblivion.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

"Tidak dia tidak akan," Amerika menggelengkan kepalanya. "Deepnafas, Abby."Aku memejamkan mata dan dihirup, mengambil gambar terakhir."Kudus Allah, Abby! Anda akan mati alkoholkeracunan!" Todmorden menangis."Dia punya ini," Amerika meyakinkannya.Aku Tip kepala saya dan membiarkan aliran tequila turun tenggorokanku.Gigi dan bibir saya sudah mati rasa sejak tembakan nomor delapan,dan tendangan dari bukti 80 lama telah kehilangan tepi.Seluruh partai meledak menjadi peluit dan berteriak seperti Brasilmenyodorkan tumpukan uang."Terima kasih," kataku dengan bangga, menyelipkan uang pergidi bra-Ku."Anda sangat seksi sekarang," kata Travis di sayatelinga saat kami berjalan ke ruang tamu.Kami menari-nari ke pagi, dan tequila menjalankanmelalui pembuluh darahku berkurang saya ke terlupakan.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

"Tidak dia tidak akan," Amerika menggeleng. "Jauh
napas, Abby."
Aku memejamkan mata dan terhirup, mengambil gambar terakhir.
"Allah yang Kudus, Abby! Anda akan mati alkohol
keracunan! "Shepley
menangis." Dia punya ini, "Amerika meyakinkannya.
Aku memiringkan kepala saya dan membiarkan aliran tequila ke tenggorokanku.
Gigi dan bibir saya telah mati rasa sejak tembakan nomor delapan,
dan tendangan dari delapan puluh bukti sudah lama hilang tepi.
Seluruh partai meledak menjadi peluit dan berteriak seperti Brazil
menyerahkan tumpukan uang.
"Terima kasih," kataku dengan bangga, menyelipkan uang itu
di bra saya.
"Anda adalah sangat seksi sekarang, "kata Travis di saya
telinga saat kami berjalan ke ruang tamu.
Kami menari-nari ke pagi hari, dan tequila berjalan
melalui pembuluh darah saya berkurang saya terlupakan.