An archaeological excavation will e

An archaeological excavation will examine and record the archaeological resource within a specified area using appropriate methods and practices. These will satisfy the stated aims of the project, and comply with the Code of Conduct, Code of approved practice for the regulation of contractual arrangements in field archaeology, and other relevant by-laws of the IFA. It will result in one or more published accounts and an ordered, accessible archive.


DEFINITION OF EXCAVATION

The definition of archaeological excavation is a programme of controlled, intrusive fieldwork with defined research objectives which examines, records and interprets archaeological deposits, features and structures and, as appropriate, retrieves artefacts, ecofacts and other remains within a specified area or site on land, inter-tidal zone or underwater. The records made and objects gathered during fieldwork are studied and the results of that study published in detail appropriate to the project design.


PURPOSE OF EXCAVATION

The purpose of excavation is to examine the archaeological resource within a given area or site within a framework of defined research objectives, to seek a better understanding of and compile a lasting record of that resource, to analyse and interpret the results, and disseminate them.

OCCURRENCE

Excavations may arise:

* in response to a proposed development which would threaten the archaeological resource

* as part of the planning process (within the framework of appropriate national planning policy guidance notes) and/or development plan policy

* as part of an Environmental assessment (see 3.1.3 below)

* or outside the planning process (eg ecclesiastical development, coastal erosion, agriculture, forestry and countryside management, works by public utilities and statutory undertakers)

* within a programme of research not generated by a specific threat to the archaeological resource

* in connection with management plans and mitigation strategies by private, local national or international bodies.

Excavation may therefore be instigated or commissioned by a number of different individuals or organisations, including local planning authorities, national advisory bodies, government agencies, private landowners, developers or their agents, archaeological researchers, etc.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Penggalian arkeologi akan memeriksa dan merekam sumber arkeologi dalam bidang tertentu menggunakan metode yang tepat dan praktek. Ini akan memenuhi tujuan dinyatakan dari proyek, dan mematuhi Kode Etik, kode etik disetujui untuk peraturan perjanjian kontrak bidang arkeologi, dan lainnya oleh-hukum-hukum terkait IFA. Ini akan menghasilkan satu atau lebih account diterbitkan dan memerintahkan, diakses Arsip. DEFINISI PENGGALIANDefinisi penggalian arkeologi adalah program yang dikendalikan, mengganggu lapangan dengan tujuan ditetapkan penelitian yang mengkaji, catatan dan menafsirkan arkeologi deposito, fitur dan struktur dan, sebagaimana mestinya, mengambil artefak, ecofacts dan sisa-sisa lainnya dalam bidang tertentu atau situs di darat, zona pasang surut antar atau di bawah air. Membuat catatan dan benda-benda yang dikumpulkan selama kerja lapangan dipelajari dan hasil studi yang diterbitkan secara rinci sesuai dengan desain proyek.TUJUAN DARI PENGGALIANPenggalian bertujuan untuk memeriksa sumber arkeologi dalam daerah tertentu atau situs dalam rangka tujuan penelitian didefinisikan, untuk mencari pemahaman yang lebih baik dan mengkompilasi rekor abadi dari sumber, menganalisis dan menafsirkan hasil, dan menyebarluaskan mereka.TERJADINYAPenggalian mungkin timbul:* dalam menanggapi perkembangan yang diusulkan yang akan mengancam sumber arkeologi * sebagai bagian dari proses perencanaan (dalam kerangka sesuai Nasional perencanaan kebijakan catatan petunjuk) dan/atau kebijakan rencana pembangunan * sebagai bagian dari evaluasi lingkungan (Lihat di bawah 3.1.3) * atau di luar proses perencanaan (misalnya pembangunan gerejawi, erosi pantai, pertanian, kehutanan dan pengelolaan pedesaan, bekerja dengan prasarana umum dan perundang-undangan jenazah)* dalam sebuah program penelitian tidak dihasilkan oleh ancaman tertentu terhadap sumber arkeologi* sehubungan dengan rencana manajemen dan strategi mitigasi oleh swasta, lokal badan nasional atau internasional.Penggalian mungkin karena menghasut atau ditugaskan oleh sejumlah individu yang berbeda atau organisasi, termasuk pihak berwenang setempat perencanaan, badan-badan penasehat nasional, badan-badan pemerintah, pemilik tanah swasta, pengembang atau agen mereka, para peneliti arkeologi, dll.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Penggalian arkeologi akan memeriksa dan mencatat sumber daya arkeologi dalam area tertentu dengan menggunakan metode dan praktek yang tepat. Ini akan memenuhi tujuan yang dinyatakan proyek, dan mematuhi Kode Etik, Kode praktek yang disetujui untuk pengaturan pengaturan kontrak dalam bidang arkeologi, dan anggaran terkait lainnya IFA. Ini akan menghasilkan satu atau beberapa akun lebih diterbitkan dan memerintahkan, diakses arsip. DEFINISI PENGGALIAN Definisi penggalian arkeologi merupakan program dikendalikan, lapangan mengganggu dengan tujuan penelitian pasti yang meneliti, catatan dan menafsirkan arkeologi deposito, fitur dan struktur dan, sesuai, mengambil artefak, ecofacts dan sisa-sisa lainnya dalam area tertentu atau situs di darat, zona pasang surut atau di bawah air. Catatan yang dibuat dan benda-benda yang dikumpulkan selama kerja lapangan yang dipelajari dan hasil yang penelitian yang diterbitkan secara rinci sesuai dengan proyek desain. TUJUAN PENGGALIAN Tujuan penggalian adalah untuk memeriksa sumber daya arkeologi dalam daerah tertentu atau situs dalam kerangka penelitian didefinisikan tujuan, untuk mencari pemahaman yang lebih baik dan mengkompilasi catatan abadi dari sumber daya itu, untuk menganalisis dan menginterpretasikan hasil, dan menyebarkannya. KEJADIAN Penggalian mungkin timbul: * dalam menanggapi usulan pembangunan yang akan mengancam sumber daya arkeologi * sebagai bagian dari proses perencanaan (dalam kerangka perencanaan nasional catatan panduan kebijakan yang tepat) dan / atau rencana pengembangan kebijakan * sebagai bagian dari penilaian lingkungan (lihat 3.1.3 di bawah) * atau di luar proses perencanaan (misalnya pembangunan gereja, erosi pantai, pertanian , kehutanan dan manajemen pedesaan, bekerja dengan utilitas umum dan pengurus hukum) * dalam program penelitian tidak dihasilkan oleh ancaman khusus untuk arkeologi sumber daya * sehubungan dengan rencana manajemen dan strategi mitigasi oleh swasta, badan-badan nasional atau internasional lokal. Penggalian mungkin Oleh karena menghasut atau ditugaskan oleh sejumlah individu atau organisasi yang berbeda, termasuk pemerintah daerah perencanaan, badan penasihat nasional, instansi pemerintah, pemilik tanah swasta, pengembang atau agen mereka, para peneliti arkeologi, dll