Hasil (
Bahasa Indonesia) 1:
[Salinan]Disalin!
Katanya Depok juga memiliki identitas menarik yang lain, yang sebagai kota biru. "Kami benar-benar memiliki Danau 31, tetapi kita dapat hanya Lihat 24 sekarang," katanya, menambahkan bahwa semua danau yang ada telah menyusut sebesar lebih dari 50 persen dari total ukuran aslinya.Rizal mengatakan situasi menandakan bahwa orang tidak menghargai atau merayakan Depok's identitas. "Ketika semua kota-kota pindah menjadi kota hijau dan biru, kami melakukan yang sebaliknya. Itu berarti bahwa kita membunuh identitas kita sendiri,"katanya.Depok telah melihat pesatnya pembangunan perumahan dan bangunan komersial.Sementara, Didi Diarsa, pendiri Co-bekerja ruang Margonda kode, mengatakan bahwa Depok bisa menjadi sebuah masyarakat kota."Depok memiliki 2 juta orang dengan banyak potensi," katanya.Didi, yang telah bepergian ke setidaknya 100 kota di dunia, kata kota yang berkembang biasanya didominasi oleh orang-orang muda. "Ketika tumbuh industri kreatif, kota akan juga berkembang," katanya.Didi mengatakan sekitar 280 masyarakat dari berbagai latar belakang dan bidang yang terdaftar di Margonda kode sendirian. "Kami memiliki 400 kegiatan dalam satu tahun," katanya.Dia mengatakan kegiatan telah mengakibatkan banyak penghargaan, termasuk orang-orang yang telah diakui secara internasional. Ia akhirnya muncul sebagai sebuah industri.City-branding konsultan M. Rahmat Yananda mengatakan warga Depok harus mengidentifikasi kota mereka terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk merek itu."Orang-orang telah dikenal Depok sebagai kota satelit, spillover Jakarta," katanya.Rahmat mengkritik administrasi Depok yang menggunakan buah bintang sebagai ikon kota. "Apakah itu tepat untuk mengatakan bahwa Depok sebagai buah bintang kota sementara kontribusi pertanian untuk pendapatan kota hanya 2,5 persen?" katanya, sambil menambahkan bahwa Depok adalah pasti kota urban, bukan rural kota.
Sedang diterjemahkan, harap tunggu..
