The very pace of change in rural ar

The very pace of change in rural areas has resulted in the growth of public policies aimed at managing the process of change. this will be one of the most important factors affecting the future of rural settlement. Policies for settlement rationalisation, resource development and land tenure reform are among the more influential forms of government intervention aimed at maintaining the viability of rural areas. Yet, at the same time, the traditional character of rural settlement is being protected from change by a variety of conservational policies. These are more extensive and influential in Europe than in North America. In Britain in particular, the tradition of countryside conservation is strong, and rural change can occur only within the framework of planning legislation which, at least in principle, emphasises the protection of open countryside, the preservation of village character and the maintenance of traditional designs and structures (Gilg,1979). Yet the extension of urban planning principles to rural districts has led also to the standardisation of building design and settlement morphology.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Kecepatan sangat perubahan di daerah pedesaan telah menghasilkan pertumbuhan kebijakan publik yang bertujuan untuk mengelola proses perubahan. ini akan menjadi salah satu faktor yang paling penting yang mempengaruhi masa depan pemukiman pedesaan. Kebijakan untuk penyelesaian rasionalisasi, sumber daya pengembangan dan tanah masa reformasi yang di antara bentuk lebih berpengaruh intervensi pemerintah bertujuan untuk mempertahankan kelangsungan hidup pedesaan. Namun, pada saat yang sama, karakter tradisional pedesaan penyelesaian dilindungi dari perubahan oleh berbagai kebijakan conservational. Ini lebih luas dan berpengaruh di Eropa daripada di Amerika Utara. Di Britania secara khusus, tradisi pedesaan konservasi kuat, dan pedesaan perubahan dapat terjadi hanya dalam kerangka perencanaan undang-undang yang, setidaknya pada prinsipnya, menekankan perlindungan pedesaaan yang terbuka, pelestarian desa karakter dan pemeliharaan desain tradisional dan struktur (Gilg, 1979). Namun perluasan prinsip-prinsip perencanaan perkotaan untuk distrik pedesaan telah menyebabkan juga Standardisasi bangunan morfologi desain dan pemukiman.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Sangat kecepatan perubahan di daerah pedesaan telah mengakibatkan pertumbuhan kebijakan publik yang bertujuan untuk mengelola proses perubahan. ini akan menjadi salah satu faktor paling penting yang mempengaruhi masa depan permukiman desa. Kebijakan untuk rasionalisasi pemukiman, pengembangan sumber daya dan reformasi penguasaan lahan antara bentuk yang lebih berpengaruh dari intervensi pemerintah yang bertujuan untuk menjaga kelangsungan hidup daerah pedesaan. Namun, pada saat yang sama, karakter tradisional pemukiman pedesaan dilindungi dari perubahan dengan berbagai kebijakan conservational. Ini lebih luas dan berpengaruh di Eropa daripada di Amerika Utara. Di Inggris khususnya, tradisi konservasi pedesaan yang kuat, dan perubahan di pedesaan dapat terjadi hanya dalam kerangka undang-undang perencanaan yang, setidaknya pada prinsipnya, menekankan perlindungan pedesaan terbuka, pelestarian karakter desa dan pemeliharaan desain tradisional dan struktur (Gilg, 1979). Namun perpanjangan prinsip perencanaan kota ke daerah pedesaan telah menyebabkan juga untuk standarisasi desain bangunan dan permukiman morfologi.