The Balanced Scorecard (BSC), an ic

The Balanced Scorecard (BSC), an iconic strategic performance management tool, is well received by many organisations worldwide; however some Malaysian organisations have not really implemented it. The present study was carried out to examine the use of the BSC to achieve desired transformation, the role of management accountants and the critical factors for the successful implementation of the BSC model in a selected Malaysian government-linked company (GLC). An in depth case study method was adopted and data was collected from multiple sources of evidence which enabled the corroboration of facts. The findings revealed that management accountants played crucial and multiple roles in BSC’s implementation and will advance knowledge to successfully implement a management accounting innovation within the local context.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Balanced Scorecard (BSC), alat manajemen kinerja strategis yang ikonik, diterima dengan baik oleh banyak organisasi di seluruh dunia; Namun beberapa organisasi Malaysia belum benar-benar menerapkannya. Penelitian ini dilakukan untuk memeriksa penggunaan BSC untuk mencapai transformasi yang dikehendaki, peran akuntan manajemen dan faktor-faktor penting untuk keberhasilan penerapan model BSC dalam dipilih pemerintah yang terkait dengan perusahaan Malaysia (GLC). Di kedalaman metode studi kasus diadopsi dan data yang dikumpulkan dari berbagai sumber bukti yang memungkinkan kekeliruan fakta-fakta. Temuan mengungkapkan bahwa akuntan manajemen dimainkan penting dan peran ganda di BSC implementasi dan akan memajukan pengetahuan berhasil melaksanakan inovasi akuntansi manajemen dalam konteks lokal.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Balanced Scorecard (BSC), alat manajemen kinerja strategis ikonik, diterima dengan baik oleh banyak organisasi di seluruh dunia; Namun beberapa organisasi Malaysia belum benar-benar diimplementasikan. Penelitian ini dilakukan untuk meneliti penggunaan BSC untuk mencapai transformasi yang diinginkan, peran akuntan manajemen dan faktor-faktor penting untuk keberhasilan pelaksanaan model BSC di perusahaan terkait pemerintah Malaysia yang dipilih (GLC). Mendalam metode studi kasus diadopsi dan data dikumpulkan dari berbagai sumber bukti yang memungkinkan menguatkan fakta. Temuan mengungkapkan bahwa akuntan manajemen memainkan peran penting dan beberapa dalam pelaksanaan BSC dan akan memajukan pengetahuan untuk berhasil menerapkan inovasi akuntansi manajemen dalam konteks lokal.