Changes in soil C stocks under NT h

Changes in soil C stocks under NT have been estimated in earlier studies for temperate and tropical regions. Cambardella and Elliott (1992) showed an increase of 6.7 t C ha–1 in the top 20 cm in a wheat-fall rotation system after 20 years of NT in comparison to CT. Reicosky et al. (1995) reviewed various publications and found that organic matter increased under conservation management systems with rates ranging from 0 to 1.15 t C ha–1 yr –1, with highest accumulation rates generally occurring in temperate conditions. Lal et al. (1998) calculated a C sequestration rate of 0.1 to 0.5 t C ha–1 yr –1 in temperate regions. For the tropical west of Nigeria, Lal (1997) observed a 1.33 t C ha–1 increment during 8 years under NT as compared to the CT of maize, which represents an accumulation rate of 0.17 t C ha–1 yr –1.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Perubahan dalam tanah C saham di bawah NT telah diperkirakan dalam studi sebelumnya untuk daerah tropis dan subtropis. Cambardella dan Elliott (1992) menunjukkan peningkatan 6,7 t C ha-1 di atas 20 cm dalam sistem rotasi gandum-jatuh setelah 20 tahun NT dibandingkan dengan CT. Reicosky et al. (1995) meninjau berbagai publikasi dan menemukan bahwa organik masalah meningkat di bawah sistem manajemen konservasi dengan harga berkisar dari 0 hingga 1,15 t C ha-1 yr –1, dengan tingkat tertinggi akumulasi umumnya terjadi dalam kondisi iklim. Lal et al. (1998) dihitung tingkat penyerapan C t C 0.1 untuk 0,5 ha-1 yr –1 di daerah beriklim. Untuk tropis Barat Nigeria, Lal (1997) diamati kenaikan ha-1 t C 1.33 selama 8 tahun di bawah NT dibandingkan dengan CT dari jagung, yang mewakili tingkat akumulasi 0.17 t C ha-1 yr –1.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Perubahan saham tanah C di bawah NT telah diperkirakan dalam studi sebelumnya untuk daerah beriklim sedang dan tropis. Cambardella dan Elliott (1992) menunjukkan peningkatan dari 6,7 t C ha-1 di atas 20 cm dalam sistem rotasi gandum jatuh setelah 20 tahun NT dibandingkan dengan CT. Reicosky et al. (1995) Ulasan berbagai publikasi dan menemukan bahwa bahan organik meningkat di bawah sistem pengelolaan konservasi dengan tarif antara 0-1,15 t C ha-1 tahun -1, dengan tingkat akumulasi tertinggi umumnya terjadi dalam kondisi sedang. Lal et al. (1998) menghitung tingkat penyerapan C dari 0,1 sampai 0,5 t C ha-1 th -1 di daerah beriklim. Untuk barat tropis Nigeria, Lal (1997) mengamati 1,33 t C ha-1 kenaikan selama 8 tahun di bawah NT dibandingkan dengan CT jagung, yang merupakan tingkat akumulasi 0,17 t C ha-1 tahun -1.