5.2. (Dis-)alignment of expertises,

5.2. (Dis-)alignment of expertises, eventualities and
experts
Our review of the COSO conceptualization reveals that
this approach is based on radical assumptions. Summarized
briefly in three points, COSO supposes that (1) risk management
is organized with its point of departure in the strict
alignment of functional and hierarchical responsibilities,
which enables a systematic top-down information flow;
(2) flexible specialization and individual execution focus
can be accomplished through a rigorous focus on organizational
segmentation; (3) an (implicit) understanding of the
wider scope of volatility management helps coordinating
corporate risk management activities. This conceptualization
implies an alignment of expertises, eventualities
and experts that we did not find reproduced in practice.
In comparison, our case documents two alignment processes
unfolding respectively at a local and a global level
at Company X. They differed as much from the COSO conceptualization
as they differed from each other.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

5.2. (dis-) alignment keahlian, kemungkinan danahliReview kami konseptualisasi COSO menunjukkan bahwapendekatan ini didasarkan pada asumsi-asumsi yang radikal. Diringkassecara singkat tiga butir, COSO mengandaikan bahwa manajemen risiko (1)diatur dengan titik keberangkatan di ketatpenyelarasan fungsional dan hirarkis tanggung jawab,yang memungkinkan aliran sistematis informasi atas ke bawah;(2) fleksibel spesialisasi dan eksekusi individu fokusdapat dicapai melalui fokus yang ketat pada organisasiSegmentasi; (3) (implisit) pemahamancakupan yang lebih luas volatilitas manajemen membantu koordinasikegiatan manajemen risiko perusahaan. Konseptualisasi inimenyiratkan keselarasan dari keahlian, kemungkinandan para ahli yang kami tidak menemukan direproduksi dalam praktek.Sebagai perbandingan, kasus kami dokumen dua proses penyelarasanberlangsung masing-masing di lokal dan tingkat globaldi perusahaan X. Mereka berbeda sebanyak mungkin dari konseptualisasi COSOseperti mereka berbeda dari satu sama lain.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

5.2. (Dis-) penyelarasan keahlian, eventualities dan
ahli
tinjauan kami dari konseptualisasi COSO mengungkapkan bahwa
pendekatan ini didasarkan pada asumsi radikal. Diringkas
secara singkat dalam tiga poin, COSO mengandaikan bahwa (1) manajemen risiko
yang diselenggarakan dengan titik keberangkatan di ketat
keselarasan tanggung jawab fungsional dan hierarkis,
yang memungkinkan arus informasi yang sistematis top-down;
(2) spesialisasi yang fleksibel dan fokus eksekusi individual
dapat dicapai melalui fokus ketat pada organisasi
segmentasi; (3) sebuah (implisit) pemahaman tentang
ruang lingkup yang lebih luas dari manajemen volatilitas membantu mengkoordinasikan
kegiatan manajemen risiko perusahaan. Konseptualisasi ini
menyiratkan suatu keselarasan keahlian, eventualities
dan ahli bahwa kita tidak menemukan direproduksi dalam praktek.
Sebagai perbandingan, dokumen kasus dua proses penyelarasan kami
berlangsung masing-masing di lokal dan tingkat global
di Perusahaan X. Mereka berbeda sebanyak dari konseptualisasi COSO
karena mereka berbeda satu sama lain.