Omer smilingly asks Elif what is go

Omer smilingly asks Elif what is going on. Elif is standing holding her stomach. She asks him that what he has decided about quitting his job. Omer says that it is not the right time and they can talk later. But Elif asks him straight that has he resigned. Omer tells her that today it was like a sign that he remembered why he became a police officer. To this Elif says but he forgot to answer her. Omer shouts that he does not have any answer for her as he CANNOT quit his job. He says that she loved him like this so how can now she ask him to quit his job. Elif says that if he was something else she would have never asked him to quit but being a police officer he will always question his decisions – she says that one day he will not be that man any more with whom she fell in love with !!

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Omer smilingly meminta Elif apa yang terjadi. Elif berdiri memegang perutnya. Dia meminta dia apa dia telah memutuskan tentang berhenti dari pekerjaannya. Omer mengatakan bahwa itu bukanlah waktu yang tepat dan mereka dapat berbicara kemudian. Tapi Elif meminta dia langsung bahwa memiliki dia mengundurkan diri. Omer mengatakan bahwa hari itu adalah pertanda bahwa ia ingat mengapa ia menjadi seorang perwira polisi. Untuk mengatakan Elif ini tetapi dia lupa untuk menjawab. Omer berteriak bahwa ia tidak memiliki jawaban untuk dia sebagai dia tidak berhenti dari pekerjaannya. Dia mengatakan bahwa dia mencintainya seperti ini jadi bagaimana bisa sekarang dia meminta dia berhenti dari pekerjaannya. Elif mengatakan bahwa jika ia adalah sesuatu yang lain ia akan tidak pernah meminta dia untuk berhenti tetapi menjadi seorang perwira polisi ia akan selalu mempertanyakan keputusan-dia mengatakan bahwa suatu hari dia tidak akan bahwa manusia lagi dengan siapa ia jatuh cinta dengan!!

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Omer tersenyum bertanya Elif apa yang sedang terjadi. Elif berdiri memegang perutnya. Dia meminta dia bahwa apa yang telah ia memutuskan untuk berhenti dari pekerjaannya. Omer mengatakan bahwa itu bukan waktu yang tepat dan mereka bisa bicara nanti. Tapi Elif meminta dia lurus yang memiliki dia mengundurkan diri. Omer mengatakan kepadanya bahwa hari itu seperti tanda bahwa ia ingat mengapa ia menjadi seorang perwira polisi. Untuk Elif ini mengatakan tapi dia lupa untuk menjawabnya. Omer berteriak bahwa ia tidak memiliki jawaban untuk dirinya karena ia TIDAK BISA berhenti dari pekerjaannya. Dia mengatakan bahwa dia mencintainya seperti ini jadi bagaimana bisa sekarang ia memintanya untuk berhenti dari pekerjaannya. Elif mengatakan bahwa jika ia adalah sesuatu yang lain dia tidak akan pernah memintanya untuk berhenti tetapi menjadi seorang polisi ia akan selalu mempertanyakan keputusannya - dia mengatakan bahwa suatu hari ia tidak akan bahwa manusia lagi dengan siapa dia jatuh cinta dengan !!