1993, 1994) and lies between a type

1993, 1994) and lies between a type-I sequence boundary at the top of the underlying 'Comblanchien' muddy facies (i.e. the Upper Bathonian with the foraminifer Orbitammina elliptica d'Archiac) and the upper part of the TST, represented by marls with terebratullids. These cap-rock marls are followed by a condensed section with ferruginous ooids and locally Mid-Callovian ammonites (Coronatum Zone, Obduc-tum Subzone).
Based on well log data (GR, FDC, CNL, ...), two main reservoirs, Rl (upper) and R2 (lower), were first identified (Fig. 2A). In such granular limestone reservoirs, porosity corresponds to the combination of intragranular pores, ranging from one to a few /im, and intergranular pores, ranging from about 10 to 100 /ira (Fig. AG). The oil is hosted in this well-connected intergranular porous network (Sellier et al 1991). Several internal heterogeneities (tight layers) were then revealed by detailed well log analyses (GR-FDC-CNL) and as a result detailed core studies were undertaken.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

1993, 1994) dan terletak di antara jenis-saya urutan batas di atas fasies 'Comblanchien' berlumpur mendasari (yaitu Bathonian atas dengan foraminifer Orbitammina elliptica d'Archiac) dan bagian atas TST, diwakili oleh marls dengan terebratullids. Marls topi-rock ini diikuti oleh bagian kental dengan ferruginous ooids dan lokal pertengahan Callovian Amon (zona Coronatum, Subzone Obduc-tum).Berdasarkan baik data log (GR, FDC, CNL,...), dua reservoir utama, Rl (atas) dan R2 (lebih rendah), yang pertama diidentifikasi (Fig. 2A). Di waduk granular kapur tersebut, porositas sesuai dengan kombinasi pori-pori intragranular, mulai dari satu sampai beberapa /im, dan pori-pori intergranular, mulai dari sekitar 10 untuk 100 /ira (ara. AG). Minyak host di jaringan berpori intergranular ini terhubung dengan baik (Sellier et al 1991). Beberapa heterogeneities internal (ketat layer) kemudian terungkap analisis log baik detail (GR-FDC-CNL) dan sebagai akibatnya inti rinci studi yang dilakukan.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

1993, 1994) dan terletak di antara tipe-I dengan urutan batas di bagian atas facies berlumpur 'comblanchien' yang mendasari (yaitu Upper Bathonian dengan foraminifera Orbitammina elliptica d'Archiac) dan bagian atas dari TST, diwakili oleh napal dengan terebratullids. Napal cap-rock ini diikuti oleh bagian kental dengan ooids mengandung besi dan ammonita lokal Mid-Callovian (Coronatum Zone, Obduc-tum Subzone).
Berdasarkan data (GR, FDC, CNL, ...), dua waduk utama juga log , Rl (atas) dan R2 (rendah), yang pertama kali diidentifikasi (Gambar. 2A). Dalam waduk kapur granular seperti, porositas sesuai dengan kombinasi pori-pori intragranular, mulai dari satu sampai beberapa / im, dan pori-pori intergranular, mulai dari 10 sampai 100 / ira (Gambar. AG). Minyak-host dalam jaringan berpori baik-baik intergranular (Sellier et al 1991). Beberapa heterogeneities dalam (lapisan ketat) kemudian diungkapkan oleh analisis baik log rinci (GR-FDC-CNL) dan sebagai hasil penelitian inti rinci yang dilakukan.