DUNIA pesawat Indonesia yang jatuh dengan 54 kapal spottedJohn Bacon dan Jane Onyanga-Omara, USA TODAY10 hari agoFacebookTwitterGoogle Plusmore Sebuah pesawat pencari Senin pagi melihat puing-puing sebuah pesawat yang menghilang Minggu di remote, wilayah pegunungan Indonesia dengan 54 orang di atas kapal. Para pejabat mengatakan reruntuhan itu terlihat sekitar tujuh mil dari tujuan. Henry Bambang Soelistyo, kepala SAR Badan Nasional, mengatakan tim pencarian dan penyelamatan sedang mempersiapkan untuk mencoba untuk mencapai lokasi kecelakaan oleh udara dan kaki. "Asap masih mengepul dari reruntuhan ketika ditemukan oleh seorang pencari pesawat," kata Soelistyo yang memimpin operasi penyelamatan dari Bandara Sentani di Jayapura, menambahkan bahwa cuaca buruk dan medan yang berat yang menghambat upaya untuk mencapai reruntuhan terletak di daerah pegunungan pada ketinggian sekitar 8.500 kaki. Dia mengatakan pasukan elit dari Angkatan Udara dan Tentara akan membangun helipad untuk tujuan evakuasi di dekat lokasi kecelakaan. Direktur Transportasi Udara Indonesia Jenderal Suprasetyo mengatakan, pesawat itu ditemukan Minggu oleh penduduk desa yang mengatakan itu menabrak sebuah gunung di Papua, terbesar dan paling timur provinsi bangsa. Nasib 49 penumpang - termasuk lima anak-anak -. Dan lima awak itu tidak segera diketahui, katanya "Warga memberikan informasi bahwa pesawat menabrak gunung Tangok," kata Suprasetyo. Kecelakaan itu merupakan bencana ketiga untuk Asia Tenggara bangsa sistem transportasi udara yang terkepung dalam waktu kurang dari satu. Kementerian Perhubungan mengatakan pesawat Trigana Air Service kehilangan kontak 33 menit menjadi 42 menit penerbangan dari ibukota provinsi Jayapura menuju kota Oksibil. Tidak ada indikasi dari panggilan darurat dari Perancis-dibangun ATR 42-300 kembar pesawat turboprop, kata kementerian itu. Hujan deras, angin kencang dan beberapa kabut dilaporkan di daerah sekitar waktu pesawat menghilang. Papua adalah rumah bagi mil-tinggi pegunungan, tebing terjal dan hutan hujan lebat. Nasional Search and Rescue Badan tweeted pada sekitar 07:00 ET Minggu - 08:00 waktu setempat - bahwa pencarian itu telah ditangguhkan karena visibilitas yang terbatas dan akan kembali Senin pagi . Beberapa waktu kemudian Suprasetyo menegaskan bahwa penduduk desa telah menemukan lokasi jatuhnya pesawat. Karena itu malam & visibilitas terbatas kami menangguhkan pencarian Trigana Air dan kami melanjutkan pencarian besok pagi pukul 06.00 LT - Badan SAR Nasional (SAR_NASIONAL) 16 Agustus 2015
Sedang diterjemahkan, harap tunggu..
