Writing competence in a foreign lan

Writing competence in a foreign language tends to be one of the most difficult skills to acquire. This is true for English as well. The key to successful writing classes is that they are pragmatic in nature targeting the skills required or desired by students.
Students need to be personally involved in order to make the learning experience of lasting value. Encouraging student participation in the exercise, while at the same time refining and expanding writing skills, requires a certain pragmatic approach.
The teacher should be clear on what skills he/she is trying to develop. Next, the teacher needs to decide on which means (or type of exercise) can facilitate learning of the target area. Once the target skill areas and means of implementation are defined, the teacher can then proceed to focus on what topic can be employed to ensure student participation. By pragmatically combing these objectives, the teacher can expect both enthusiasm and effective learning.
Overall Game Plane
1. Choose writing objective
2. Find a writing exercise that helps to focus on the specific objective
3. If possible, tie the subject matter to student needs
4. Provide feedback through correction activities that call on students to correct their own mistakes
5. Have students revise work
Choose Your Target Well
Choosing the target area depends on many factors; What level are the students?, What is the average age of the students, Why are the students learning English, Are there any specific future intentions for the writing (i.e school tests or job application letters etc.).
Other important questions to ask oneself are: What should the students be able to produce at the end of this exercise? (a well written letter, basic communication of ideas, etc.) What is the focus of the exercise? (structure, tense usage, creative writing). Once these factors are clear in the mind of the teacher, the teacher can begin to focus on how to involve the students in the activity thus promoting a positive, long-term learning experience.
Remember
• What will students be able to do after the exercise?
• Keep focus to one area of English writing skills
Having decided on the target area, the teacher can focus on the means to achieve this type of learning. As in correction, the teacher must choose the most appropriate manner for the specified writing area. If formal business letter English is required, it is of little use to employ a free expression type of exercise. Likewise, when working on descriptive language writing skills, a formal letter is equally out of place.
Keeping Students Involved
With both the target area and means of production, clear in the teachers mind, the teacher can begin to consider how to involve the students by considering what type of activities are interesting to the students; Are they preparing for something specific such as a holiday or test?, Will they need any of the skills pragmatically? What has been effective in the past? A good way to approach this is by class feedback, or brainstorming sessions. By choosing a topic that involves the students the teacher is providing a context within which effective learning on the target area can be undertaken.
Correction
Finally, the question of which type of correction will facilitate a useful writing exercise is of utmost importance. Here the teacher needs to once again think about the overall target area of the exercise. If there is an immediate task at hand, such as taking a test, perhaps teacher guided correction is the most effective solution. However, if the task is more general (for example, developing informal letter writing skills), maybe the best approach would be to have the students work in groups thereby learning from each other. Most importantly, by choosing the correct means of correction the teacher can encourage rather discourage students.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Menulis kompetensi dalam bahasa asing cenderung menjadi salah satu keterampilan yang paling sulit untuk mendapatkan. Hal ini berlaku untuk Inggris juga. Kunci untuk kelas menulis sukses adalah bahwa mereka pragmatis di alam penargetan keterampilan yang diperlukan atau diinginkan oleh siswa.Siswa perlu dilibatkan secara pribadi untuk membuat pembelajaran pengalaman tahan nilai. Mendorong partisipasi mahasiswa dalam latihan ini, sementara pada saat yang sama penyulingan dan memperluas kemampuan menulis, memerlukan pendekatan pragmatis tertentu.Guru harus jelas pada keterampilan apa ia sedang mencoba untuk mengembangkan. Selanjutnya, guru perlu memutuskan pada yang berarti (atau jenis latihan) dapat memfasilitasi belajar dari target area. Setelah daerah binaan keterampilan dan cara pelaksanaan didefinisikan, guru dapat kemudian lanjutkan untuk fokus pada topik apa dapat digunakan untuk memastikan partisipasi mahasiswa. Oleh pragmatis menyisir tujuan tersebut, guru dapat mengharapkan antusiasme dan efektif belajar.Keseluruhan permainan pesawat1. Pilih menulis tujuan2. menemukan latihan menulis yang membantu untuk fokus pada tujuan khusus3. jika memungkinkan, mengikat subyek untuk kebutuhan siswa4. memberikan umpan balik melalui kegiatan koreksi yang berseru meminta siswa untuk memperbaiki kesalahan-kesalahan mereka sendiri5. memiliki siswa merevisi kerjaMemilih Target Anda dengan baikMemilih target area tergantung pada banyak faktor; Apa tingkat adalah mahasiswa?, apa yang usia rata-rata siswa, mengapa siswa belajar bahasa Inggris, ada niat masa depan setiap tertentu untuk menulis (yaitu sekolah pengujian atau surat lamaran pekerjaan dll.).Other important questions to ask oneself are: What should the students be able to produce at the end of this exercise? (a well written letter, basic communication of ideas, etc.) What is the focus of the exercise? (structure, tense usage, creative writing). Once these factors are clear in the mind of the teacher, the teacher can begin to focus on how to involve the students in the activity thus promoting a positive, long-term learning experience.Remember• What will students be able to do after the exercise?• Keep focus to one area of English writing skillsHaving decided on the target area, the teacher can focus on the means to achieve this type of learning. As in correction, the teacher must choose the most appropriate manner for the specified writing area. If formal business letter English is required, it is of little use to employ a free expression type of exercise. Likewise, when working on descriptive language writing skills, a formal letter is equally out of place.Keeping Students InvolvedDengan target area dan sarana produksi, jelas dalam pikiran guru, guru dapat mulai untuk mempertimbangkan bagaimana untuk melibatkan siswa dengan mempertimbangkan apa jenis kegiatan menarik bagi siswa; Mereka bersiap untuk sesuatu yang spesifik seperti liburan atau tes?, mereka akan perlu salah satu keterampilan pragmatis? Apa yang telah efektif di masa lalu? Cara yang baik untuk pendekatan ini adalah dengan umpan-balik kelas, atau sesi brainstorming. Dengan memilih topik yang melibatkan siswa guru menyediakan konteks di mana pemelajaran yang efektif pada target area dapat dilakukan.KoreksiAkhirnya, pertanyaannya jenis koreksi yang akan memfasilitasi berguna menulis latihan adalah sangat penting. Di sini guru perlu sekali lagi berpikir tentang area target keseluruhan latihan. Jika tidak ada tugas yang langsung di tangan, seperti mengambil tes, mungkin guru dipandu koreksi adalah solusi yang paling efektif. Namun, jika tugas lebih umum (misalnya, mengembangkan keterampilan menulis surat informal), mungkin pendekatan yang terbaik akan memiliki siswa bekerja dalam kelompok sehingga belajar dari satu sama lain. Paling penting, dengan memilih alat benar koreksi guru dapat mendorong agak mencegah siswa.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Kompetensi menulis dalam bahasa asing cenderung menjadi salah satu keterampilan yang paling sulit untuk mendapatkan. Hal ini berlaku untuk bahasa Inggris juga. Kunci untuk kelas menulis sukses adalah bahwa mereka pragmatis di alam menargetkan keterampilan yang dibutuhkan atau diinginkan oleh siswa.
Siswa harus terlibat secara pribadi untuk membuat pengalaman belajar dari nilai abadi. Mendorong partisipasi siswa dalam latihan, sementara pada saat yang sama penyulingan dan memperluas keterampilan menulis, memerlukan pendekatan pragmatis tertentu.
Guru harus jelas tentang keterampilan dia apa / dia sedang mencoba untuk mengembangkan. Berikutnya, guru perlu memutuskan yang berarti (atau jenis olahraga) dapat memfasilitasi pembelajaran dari daerah sasaran. Setelah daerah skill target dan cara pelaksanaan didefinisikan, guru kemudian dapat melanjutkan untuk fokus pada apa topik dapat digunakan untuk memastikan partisipasi siswa. Dengan pragmatis menyisir tujuan ini, guru dapat berharap kedua antusiasme dan pembelajaran yang efektif.
Secara keseluruhan permainan Pesawat
1. Pilih menulis tujuan
2. Cari latihan menulis yang membantu untuk fokus pada tujuan tertentu
3. Jika memungkinkan, dasi materi pelajaran kepada siswa perlu
4. Memberikan umpan balik melalui kegiatan koreksi yang memanggil siswa untuk memperbaiki kesalahan mereka sendiri
5. Mintalah siswa merevisi pekerjaan
Pilih Target Anda Nah
Memilih daerah sasaran tergantung pada banyak faktor; Tingkat apa siswa ?, Apa adalah usia rata-rata siswa, Mengapa siswa belajar bahasa Inggris, Apakah ada niat masa depan khusus untuk menulis (yaitu tes sekolah atau surat lamaran kerja dll).
pertanyaan penting lainnya untuk bertanya pada diri sendiri adalah: Apa yang harus siswa mampu menghasilkan pada akhir latihan ini? (Surat yang ditulis dengan baik, komunikasi dasar ide, dll) Apa fokus latihan? (Struktur, penggunaan tegang, menulis kreatif). Setelah faktor-faktor ini jelas dalam pikiran guru, guru dapat mulai fokus pada bagaimana melibatkan siswa dalam kegiatan sehingga mempromosikan positif, pengalaman belajar jangka panjang.
Ingat
• Apa yang akan siswa dapat melakukan setelah latihan ?
• Tetap fokus ke satu bidang keterampilan menulis bahasa Inggris
Setelah memutuskan pada area target, guru dapat fokus pada cara untuk mencapai jenis pembelajaran. Seperti di koreksi, guru harus memilih cara yang paling tepat untuk bidang penulisan yang ditentukan. Jika surat bisnis resmi Inggris dibutuhkan, itu adalah penggunaan sedikit untuk mempekerjakan jenis ekspresi bebas latihan. Demikian juga, ketika bekerja pada keterampilan menulis bahasa deskriptif, surat resmi adalah sama dari tempat.
Menjaga Siswa Terlibat
Dengan kedua daerah sasaran dan alat-alat produksi, yang jelas dalam pikiran guru, guru dapat mulai mempertimbangkan bagaimana melibatkan siswa dengan mempertimbangkan apa jenis kegiatan yang menarik untuk siswa; Apakah mereka mempersiapkan sesuatu yang spesifik seperti liburan atau tes ?, Apakah mereka membutuhkan keterampilan pragmatis? Apa yang telah efektif di masa lalu? Cara yang baik untuk pendekatan ini adalah dengan umpan balik kelas, atau sesi brainstorming. Dengan memilih topik yang melibatkan siswa guru adalah menyediakan konteks di mana pembelajaran yang efektif di daerah sasaran dapat dilakukan.
Koreksi
Akhirnya, pertanyaan yang jenis koreksi akan memfasilitasi latihan menulis yang berguna adalah sangat penting. Berikut guru perlu sekali lagi berpikir tentang daerah sasaran keseluruhan latihan. Jika ada tugas mendesak di tangan, seperti mengambil ujian, mungkin guru dipandu koreksi adalah solusi yang paling efektif. Namun, jika tugas yang lebih umum (misalnya, mengembangkan keterampilan menulis surat informal), mungkin pendekatan yang terbaik akan memiliki siswa bekerja dalam kelompok sehingga belajar dari satu sama lain. Yang paling penting, dengan memilih cara yang benar koreksi guru dapat mendorong lebih mencegah siswa.