The remainder of the paper is organ

The remainder of the paper is organized as follows. Section 2 provides a
background to the study and discusses the related literature. Section 3 develops the
hypotheses, followed by a description of the research design in Section 4. Section 5
analyzes and discusses the empirical results and Section 6 concludes the paper.

Background and literature review

There is a stream of research in the literature that examines the relation between audit
committee characteristics and audit committee effectiveness. Klein (2002) finds that high
audit committee independence (i.e. the proportion of independent directors on the audit
committee) leads to less accrual earnings management, suggesting that independent
audit committee members constrain earnings management. Bedard et al. (2004),
Krishnan and Visvanathan (2008) and Dhaliwal et al. (2010) find that audit committee
members’ accounting financial expertise can enhance financial reporting quality.
Beasley (1996) and Dhaliwal et al. (2010) document evidence on the positive association
between audit committee members’ board tenure and financial reporting quality.
Bedard et al. (2004) find that accrual earnings management is lower when audit
committee members’ board seats of other firms are high. Klein (2002) finds that outside
directors with block shareholdings are more effective in constraining accrual earnings
management. Vafeas (2005) contends that audit committee size may positively affect
audit committee effectiveness. While extant studies suggest that some audit committee
characteristics are related to constraining accrual earnings management and enhancing
financial reporting quality, it is unclear whether those characteristics can affect real
earnings management that is viewed as harder to be detected and constrained[1].

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Sisa kertas ini disusun sebagai berikut. Menyediakan bagian 2latar belakang untuk mempelajari dan membahas literatur terkait. Mengembangkan bagian 3hipotesis, diikuti oleh deskripsi dari desain penelitian di bagian 4. Bagian 5menganalisa dan mendiskusikan hasil empiris dan Bagian 6 menyimpulkan kertas.Latar belakang dan kajian pustakaAda aliran penelitian dalam literatur yang meneliti hubungan antara auditKomite karakteristik dan efektivitas komite audit. Klein (2002) menemukan bahwa tinggiAudit Komite kemerdekaan (yaitu proporsi independen Direktur auditKomite) mengarah ke kurang akrual penghasilan manajemen, menyarankan yang independenanggota Komite Audit membatasi manajemen pendapatan. Bedard et al. (2004),Krishnan dan Visvanathan (2008) dan Dhaliwal et al. (2010) menemukan bahwa komite auditanggota akuntansi keuangan keahlian dapat meningkatkan kualitas pelaporan keuangan.Beasley (1996) dan bukti dokumen Dhaliwal et al. (2010) pada Asosiasi positifantara anggota komite audit Dewan kepemilikan dan kualitas pelaporan keuangan.Bedard et al. (2004) menemukan bahwa akrual penghasilan manajemen adalah lebih rendah ketika auditkursi Dewan anggota Komite perusahaan lain tinggi. Klein (2002) menemukan bahwa di luarDireksi dengan pemegang saham blok lebih efektif dalam membatasi akrual penghasilanmanajemen. Vafeas (2005) berpendapat bahwa ukuran komite audit dapat secara positif mempengaruhiAudit Komite efektivitas. Sementara masih ada studi menunjukkan bahwa beberapa komite auditKarakteristik berkaitan dengan membatasi akrual penghasilan manajemen dan meningkatkanpelaporan kualitas keuangan, tidak jelas apakah karakteristik tersebut dapat mempengaruhi realmanajemen pendapatan yang dipandang sebagai lebih sulit untuk dideteksi dan dibatasi [1].