Narrative Text: The Story of Hare a

Narrative Text: The Story of Hare and Tortoise
There was once an arrogant hare who wanted to prove that he was better than everybody else, so he chose the slowest animal in the county, the tortoise, and invited him to a five mile race.
The tortoise accepted his challenge and trained hard for the event, while the hare walked around boasting that he was going to humiliate the tortoise and make him look stupid.
The day of the race dawned. The tortoise set off at a slow and steady pace, while the hare was dancing around laughing at him; other animals were laughing too, including the rabbit, the badger, and even the little hedgehog.
The hare became exhausted from all his dancing around, so he decided to have a nap. When he awoke, he realised that a few hours had passed and the tortoise was nowhere to be seen. The hare panicked and ran the whole course as fast as he could, which was very fast indeed.
As he reached the top of the final hill, he could see the finish line in the distance, with the tortoise walking slowly across it, the victor.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Narasi teks: Kisah kelinci dan kura-kuraAda sekali hare sombong yang ingin membuktikan bahwa ia adalah lebih baik daripada orang lain, sehingga ia memilih hewan paling lambat di county, kura-kura, dan mengundangnya untuk perlombaan lima mil.Kura-kura menerima tantangan nya dan berlatih keras untuk acara ini, sementara kelinci berjalan di sekitar membual bahwa ia akan mempermalukan kura-kura dan membuatnya tampak bodoh.Sadar hari perlombaan. Kura-kura berangkat pada kecepatan lambat dan mantap, sementara kelinci menari di sekitar menertawakannya; hewan lain tertawa juga, termasuk kelinci, lumba-lumba, dan bahkan landak kecil.Kelinci menjadi lelah dari semua nya menari-nari, sehingga ia memutuskan untuk memiliki tidur. Ketika ia bangun, ia menyadari bahwa beberapa jam telah berlalu dan kura-kura tidak terlihat. Kelinci panik dan berlari seluruh kursus secepat dia bisa, yang adalah sangat cepat.Ia mencapai puncak bukit akhir, ia bisa melihat garis finish di kejauhan, dengan kura-kura yang berjalan perlahan-lahan di atasnya, pemenang.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Narasi Teks: Kisah Kelinci dan Kura-kura
Ada pernah menjadi kelinci sombong yang ingin membuktikan bahwa ia lebih baik dari orang lain, sehingga ia memilih binatang paling lambat di daerah, kura-kura, dan mengundangnya untuk perlombaan lima mil.
The kura-kura menerima tantangan dan berlatih keras untuk acara ini, sementara kelinci berjalan membual bahwa ia akan mempermalukan kura-kura dan membuatnya tampak bodoh.
hari lomba sadar. Kura-kura berangkat pada kecepatan lambat dan mantap, sementara kelinci menari di sekitar menertawakannya; hewan lain tertawa juga, termasuk kelinci, musang, dan bahkan landak kecil.
Kelinci menjadi lelah dari semua menari sekitar, sehingga ia memutuskan untuk tidur siang. Ketika ia terbangun, ia menyadari bahwa beberapa jam telah berlalu dan kura-kura itu tidak terlihat. Kelinci panik dan berlari seluruh kursus secepat yang dia bisa, yang sangat cepat memang.
Saat ia mencapai puncak bukit akhir, ia bisa melihat garis finish di kejauhan, dengan kura-kura berjalan perlahan di atasnya, pemenang .