One of the big concerns about using

One of the big concerns about using social media for business and marketing is time. Social media activities do pose a risk of drawing you in and taking up a huge amount of your day just interacting with people.
Add that the technology is changing all the time. It can seem impossible to keep up with all the tools, software, techniques, etiquette, and social media best practices.
It’s hardly surprising that people are looking to social media consultants, agencies and contractors to take on their social media activity. But should you? Let’s explore this.
The Pros and Cons of Outsourcing Social Media
Getting outside help is a good idea, especially if it keeps you from making blunders which could negatively impact your image and reputation. It can also help you short cut the route from absolutely square one to gaining the benefits and return on investment that you look for.
There is a danger though in that many companies are not just looking for help but offloading all their activity onto an outside agency who is not integrated into the company but still representing them in social media.
This might seem strange to see coming from a social media consultant. You would think perhaps that I would be all in favor in social media gurus getting more paid work. Actually, I see it as a problem and I think it is the consultants job to help clients draw the line.
Consultants, I feel, should focus on training you or your in house staff, or helping you recruit someone with appropriate skills who can join the company and learn its culture and processes. In my view the consultants job is to get the company to the point where the consultant is hardly needed any more, apart from to be on call when there is a question or issue that needs their help, or when there are new developments and changes that need to be brought to the clients attention.
Get help, coaching and advice? Yes, of course. Would I suggest you Outsource everything? No.
Now, don’t get me wrong, not all outsourcing is bad, and I am fully aware that your time is likely precious, scarce and in demand!
Points to Consider:
• External people do not have all the facts – There is a limit to how much you can train someone who is outside your organization and more than likely sat in an entirely different building. If they are constantly checking information and requesting answers, how much time are you going to save?
• You could be locked in or even held hostage – The deeper you get into outsourcing the harder it might become to extricate yourself and take it in house. Can you be sure that if the relationship with your outsourcer goes bad that you can continue as if nothing has happened? You might find your following is not your audience at all, or that with a few clicks they can make you look very bad indeed.
• Outsourcers are not empowered to make decisions or take action – If someone contacts someone within your organization with a problem they can usually get the issue sorted pretty quickly. An outsourcer on the other hand might have limited options or be little help outside of their “script”.
• Company culture should be communicated accurately – It is hard to communicate a company culture that you are not part of.
• Internal staff have more motivation – When you work for a company you feel more ownership and loyalty than someone who is outside and detached.
• Industry terms and details can confuse outsourcers – Customers of the company, media contacts and real niche geeks will all use the industry jargon and shorthand. How much of this can the outsourcer pick up, and will they be convincing?
• A large benefit of social media is networking – If someone is only there to look like they are engaging a niche, then your company will not get the full networking benefits that social media provides. Do you hire an actor to go to industry events and exhibitions for you?
• You might risk your brand on the communication of a freelancer – Can your outsourcer be trusted to say and do the right thing when it counts?
OK, it might seem like I am being overly negative and pessimistic, but there are some areas that are pretty safe to outsource provided you monitor and manage the situation well:
What Can You Safely Outsource?
1. Content formatting and editing – You might not be the best when it comes to grammar and design, but have something to say. That’s fine, get someone to take on the polishing provided you communicate using your own voice.
2. Friend Requests – There is nothing wrong with having an assistant filter out the obvious junk from your following, lists, friend requests, networking contacts and so on before you give them the final approval.
3. Research Content – You might find an outsourcer can find information faster and higher quality.
4. Bookmarking Submissions – Repetitive tasks where you are not dealing with people can be handled by an assistant or software, providing you stick to the service rules and only contribute good valuable content.
5. Audio and video editing – If your multimedia abilities start and end with hitting the big red record button, no worries – get a professional to tidy, enhance and add effects. They can advise you on how to make the best of what you have too.
6. Content uploads – Your time is best served adding to your bottom line, not watching progress bars!
7. Brand monitoring – Rather than sit watching reports and streams of search results, have someone else monitor your brand mentions and jump in to respond as and when necessary.
8. Transcriptions – If you work best with your voice rather than writing, speak and record and get your content transcribed. The audio can be used as a podcast and the written version can be used in blog posts or as social media responses.
9. Blog and fan page housekeeping – Deleting spam, checking links, handling competition entries, and so on, can all be given over to an assistant.
10. Software and IT management – Get someone with technical skills to look after your software upgrades, data backups, security, and so on and you will be able to relax knowing it is all taken care of.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Salah satu keprihatinan besar tentang menggunakan media sosial untuk bisnis dan pemasaran adalah waktu. Social media kegiatan menimbulkan risiko gambar Anda dalam dan mengambil sejumlah besar hari Anda hanya berinteraksi dengan orang-orang.Menambahkan bahwa teknologi berubah sepanjang waktu. Dapat tampak mustahil untuk menjaga dengan semua alat-alat, perangkat lunak, teknik, Etiket dan media sosial penerapan terbaik.Tidak mengherankan bahwa orang mencari untuk konsultan media sosial, agen dan kontraktor untuk mengambil aktivitas media sosial mereka. Tetapi harus Anda? Marilah kita ini.Pro dan kontra outsourcing Media sosialMendapatkan bantuan dari luar adalah ide yang baik, terutama jika itu membuat Anda dari membuat kesalahan yang negatif dapat mempengaruhi citra dan reputasi. Juga dapat membantu Anda memotong pendek rute dari benar-benar square one untuk memperoleh manfaat dan laba atas investasi yang Anda cari.Ada bahaya meskipun dalam bahwa banyak perusahaan tidak hanya mencari bantuan tetapi pembongkaran semua aktivitas mereka ke lembaga eksternal yang tidak terintegrasi ke dalam perusahaan, tetapi masih mewakili mereka dalam media sosial.Ini mungkin tampak aneh untuk melihat datang dari konsultan media sosial. Anda akan berpikir mungkin bahwa aku akan semua yang mendukung di sosial media guru yang mendapatkan lebih pekerjaan yang dibayar. Sebenarnya, aku melihatnya sebagai masalah dan saya pikir itu adalah pekerjaan konsultan untuk membantu klien menarik garis.Konsultan, saya merasa, harus fokus pada pelatihan Anda atau staf Anda di rumah, atau membantu Anda merekrut seseorang dengan keterampilan yang tepat yang dapat bergabung dengan perusahaan dan belajar budaya dan proses. Dalam pandangan saya konsultan pekerjaan adalah untuk mendapatkan perusahaan untuk titik di mana konsultan hampir tidak perlu lagi, selain dari panggilan bila ada pertanyaan atau masalah yang memerlukan bantuan mereka, atau bila ada perkembangan baru dan perubahan yang perlu untuk dibawa ke perhatian klien.Mendapatkan bantuan, pelatihan dan nasihat? Ya tentu saja. Saya sarankan Anda Outsource segalanya? Tidak.Sekarang, jangan salah, tidak semua outsourcing buruk, dan aku sepenuhnya menyadari waktu Anda mungkin berharga dan langka dalam permintaan!Poin untuk dipertimbangkan:Orang-orang eksternal • tidak memiliki semua fakta-ada batas untuk berapa banyak Anda dapat melatih seseorang yang berada di luar organisasi Anda dan lebih dari mungkin duduk di sebuah bangunan yang sama sekali berbeda. Jika mereka terus-menerus memeriksa informasi dan meminta jawaban, berapa banyak waktu yang Anda akan menyimpan?• Anda bisa terkunci dalam atau bahkan disandera – semakin dalam Anda masuk ke outsourcing semakin keras itu mungkin menjadi untuk melepaskan diri dan mengambil di rumah. Anda dapat yakin bahwa jika hubungan dengan pemilik Anda berjalan buruk sehingga Anda dapat melanjutkan seolah-olah tidak ada yang terjadi? Anda mungkin menemukan Anda berikut tidak audiens Anda sama sekali, atau bahwa dengan beberapa klik mereka dapat membuat Anda terlihat sangat buruk.• Pemilik proyek tidak diberikan wewenang untuk membuat keputusan atau bertindak-jika seseorang menghubungi seseorang dalam organisasi Anda dengan masalah mereka biasanya bisa mendapatkan masalah diurutkan cukup cepat. Pemilik di sisi lain mungkin memiliki terbatas pilihan atau bantuan di luar mereka "script".• Budaya perusahaan harus dikomunikasikan secara akurat-sulit untuk berkomunikasi budaya perusahaan yang Anda tidak bagian dari.• Staf internal memiliki motivasi lain – ketika Anda bekerja untuk sebuah perusahaan yang Anda merasa banyak kepemilikan dan kesetiaan dari seseorang yang berada di luar dan terlepas.• Industri syarat dan rincian dapat membingungkan pemilik proyek-pelanggan perusahaan, kontak dan nyata ceruk geeks akan semua menggunakan jargon industri dan singkatan. Berapa banyak dari ini dapat pemilik menjemput, dan akan mereka meyakinkan?• A besar manfaat dari media sosial jaringan-jika seseorang hanya tidak terlihat seperti mereka sedang terlibat niche, maka perusahaan Anda tidak akan mendapatkan manfaat jaringan penuh bahwa media sosial menyediakan. Apakah Anda menyewa seorang aktor untuk pergi ke kegiatan industri dan pameran untuk Anda?• Anda mungkin risiko merek Anda pada komunikasi freelancer-pemilik Anda dapat dipercaya mengatakan dan melakukan hal yang benar ketika itu penting?OK, mungkin tampak seperti aku bersikap terlalu negatif dan pesimis, tetapi ada beberapa daerah yang cukup aman untuk melakukan outsourcing asalkan Anda memantau dan mengelola situasi yang baik:Apa bisa Anda aman Outsource?1. isi format dan pengeditan-Anda mungkin tidak menjadi yang terbaik ketika datang ke tata bahasa dan desain, tapi memiliki sesuatu untuk dikatakan. Itu baik-baik saja, mendapatkan seseorang untuk mengambil polishing asalkan Anda berkomunikasi dengan menggunakan suara Anda sendiri.2. permintaan teman-sana ada yang salah dengan memiliki asisten menyaring sampah yang jelas dari Anda berikut, daftar, permintaan teman, Jaringan kontak dan sebagainya sebelum Anda memberikan persetujuan akhir.3. penelitian konten-Anda mungkin menemukan pemilik dapat menemukan informasi lebih cepat dan lebih berkualitas.4. bookmark Submissions-tugas berulang yang mana Anda tidak berurusan dengan orang dapat ditangani oleh seorang asisten atau perangkat lunak, memberikan Anda tetap berpegang pada aturan layanan dan hanya berkontribusi konten berharga yang baik.5. audio dan video editing – jika Anda kemampuan multimedia mulai dan berakhir dengan memukul merah besar merekam tombol, jangan khawatir-mendapatkan profesional untuk rapi, meningkatkan, dan menambahkan efek. Mereka dapat menyarankan Anda tentang cara untuk membuat yang terbaik dari apa yang Anda memiliki terlalu.6. konten upload-waktu Anda terbaik disajikan menambah ke bottom line, tidak menonton progress bar!7. merek pemantauan-agak daripada duduk menonton laporan dan Sungai hasil penelusuran, telah seseorang memantau menyebutkan merek Anda dan melompat untuk merespon dan ketika diperlukan.8. transkripsi – jika Anda bekerja dengan baik dengan suara Anda daripada menulis, berbicara dan merekam dan mendapatkan konten yang ditranskripsi. Audio dapat digunakan sebagai podcast dan versi tertulis dapat digunakan dalam posting blog atau sebagai tanggapan media sosial.9. Blog dan kipas halaman rumah tangga-menghapus spam, memeriksa link, penanganan kompetisi entri, dan sebagainya, dapat semua diserahkan kepada seorang asisten.10. software dan manajemen TI-mendapatkan seseorang dengan keterampilan teknis untuk terlihat setelah Anda upgrade perangkat lunak, backup data, keamanan, dan sebagainya dan Anda akan dapat bersantai mengetahui itu semua dirawat.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Salah satu kekhawatiran besar tentang menggunakan media sosial untuk bisnis dan pemasaran adalah waktu. Kegiatan media sosial lakukan menimbulkan risiko menggambar Anda dan mengambil sejumlah besar hari Anda hanya berinteraksi dengan orang-orang.
Menambahkan bahwa teknologi berubah sepanjang waktu. Hal ini dapat tampak mustahil untuk bersaing dengan semua alat-alat, perangkat lunak, teknik, etiket, dan media sosial praktik terbaik.
Ini tidak mengherankan bahwa orang-orang mencari untuk konsultan media sosial, lembaga dan kontraktor untuk mengambil kegiatan media sosial mereka. Tapi harus Anda? Mari kita menjelajahi.
Pro ​​dan Kontra Outsourcing Social Media
Mendapatkan bantuan dari luar adalah ide yang baik, terutama jika itu membuat Anda dari membuat kesalahan yang dapat berakibat negatif citra dan reputasi. Hal ini juga dapat membantu memotong Anda pendek rute dari satu benar-benar persegi untuk mendapatkan manfaat dan laba atas investasi yang Anda cari.
Ada bahaya meskipun dalam bahwa banyak perusahaan tidak hanya mencari bantuan tapi pembongkaran semua aktivitas mereka ke agen luar yang tidak terintegrasi ke dalam perusahaan tapi masih mewakili mereka di media sosial.
Ini mungkin tampak aneh untuk melihat datang dari konsultan media sosial. Anda akan berpikir mungkin aku akan semua mendukung di guru media sosial mendapatkan pekerjaan yang lebih dibayar. Sebenarnya, saya melihatnya sebagai masalah dan saya pikir itu adalah tugas konsultan untuk membantu klien menarik garis.
Konsultan, saya merasa, harus fokus pada pelatihan Anda atau Anda di rumah staf, atau membantu Anda merekrut seseorang dengan keterampilan yang tepat yang dapat bergabung perusahaan dan belajar budaya dan proses. Dalam pandangan saya pekerjaan konsultan adalah untuk mendapatkan perusahaan ke titik di mana konsultan hampir tidak diperlukan lagi, selain menjadi panggilan ketika ada pertanyaan atau isu yang membutuhkan bantuan mereka, atau ketika ada perkembangan baru dan perubahan yang harus dibawa ke perhatian klien.
Dapatkan bantuan, pembinaan dan saran? Ya tentu saja. Akan saya sarankan Anda Outsource segala sesuatu? No
Sekarang, jangan salah, tidak semua outsourcing adalah buruk, dan saya menyadari bahwa waktu Anda mungkin berharga, langka dan permintaan!
Poin ke Pertimbangkan:
• orang eksternal tidak memiliki semua fakta - Ada batas untuk berapa banyak Anda dapat melatih seseorang yang berada di luar organisasi Anda dan lebih dari mungkin duduk di sebuah bangunan yang sama sekali berbeda. ? Jika mereka terus-menerus memeriksa informasi dan meminta jawaban, berapa banyak waktu yang Anda akan menghemat
• Anda bisa dikunci di atau bahkan disandera - Semakin Anda masuk ke outsourcing sulit mungkin menjadi untuk melepaskan diri dan mengambil dalam rumah. Anda bisa yakin bahwa jika hubungan dengan agen outsourcing Anda memburuk bahwa Anda dapat terus seolah-olah tidak ada yang terjadi? . Anda mungkin menemukan berikut Anda tidak audiens Anda sama sekali, atau yang dengan beberapa klik mereka dapat membuat Anda terlihat memang sangat buruk
• Subkontrak tidak diberdayakan untuk membuat keputusan atau mengambil tindakan - Jika kontak seseorang seseorang dalam organisasi Anda dengan masalah mereka biasanya bisa mendapatkan masalah diurutkan cukup cepat. Sebuah agen outsourcing di sisi lain mungkin memiliki pilihan terbatas atau hanya sedikit bantuan luar "script" mereka.
• Budaya Perusahaan harus dikomunikasikan secara akurat - Sulit untuk berkomunikasi budaya perusahaan yang Anda bukan bagian dari.
• Internal staf memiliki motivasi lebih - Ketika Anda bekerja untuk sebuah perusahaan Anda merasa lebih kepemilikan dan loyalitas dari seseorang yang berada di luar dan terpisah.
• hal Perindustrian dan rincian dapat membingungkan agen outsourcing - Pelanggan perusahaan, kontak media dan niche nyata Geeks semua akan menggunakan jargon industri dan singkatan. Berapa banyak dari ini dapat agen outsourcing pick up, dan akan mereka meyakinkan?
• Manfaat besar media sosial jaringan - Jika seseorang hanya ada untuk terlihat seperti mereka sedang terlibat niche, maka perusahaan Anda tidak akan mendapatkan manfaat jaringan penuh bahwa media sosial menyediakan. Apakah Anda menyewa seorang aktor untuk pergi ke acara industri dan pameran untuk Anda?
• Anda mungkin berisiko merek Anda pada komunikasi freelancer - Dapatkah agen outsourcing Anda dipercaya untuk mengatakan dan melakukan hal yang benar ketika menghitung?
OK, mungkin tampak seperti Saya menjadi terlalu negatif dan pesimis, tetapi ada beberapa daerah yang cukup aman untuk melakukan outsourcing asalkan Anda memonitor dan mengelola situasi dengan baik:
? Apa yang Bisa Anda Aman Outsource
1. Konten format dan mengedit - Anda mungkin tidak menjadi yang terbaik ketika datang ke tata bahasa dan desain, tetapi memiliki sesuatu untuk dikatakan. Itu baik-baik saja, mendapatkan seseorang untuk mengambil polishing yang disediakan Anda berkomunikasi menggunakan suara Anda sendiri.
2. Permintaan Teman - Tidak ada yang salah dengan memiliki seorang asisten menyaring sampah jelas dari berikut, daftar, permintaan teman, kontak jaringan dan sebagainya sebelum Anda memberikan mereka persetujuan akhir.
3. Penelitian Konten - Anda mungkin menemukan agen outsourcing dapat menemukan informasi lebih cepat dan lebih berkualitas.
4. Kiriman Bookmarking - tugas berulang di mana Anda tidak berurusan dengan orang-orang dapat ditangani oleh asisten atau perangkat lunak, memberikan Anda tetap pada aturan layanan dan hanya berkontribusi konten yang berharga baik.
5. Editing audio dan video - Jika kemampuan multimedia Anda mulai dan berakhir dengan menekan tombol rekam merah besar, tidak ada kekhawatiran - mendapatkan profesional untuk rapi, meningkatkan dan menambahkan efek. Mereka dapat menyarankan Anda tentang cara untuk membuat yang terbaik dari apa yang Anda miliki juga.
6. Konten upload - waktu Anda terbaik dilayani menambah bottom line, tidak menonton kemajuan bar!
7. Pemantauan merek - Daripada duduk menonton laporan dan aliran hasil pencarian, ada orang lain memantau merek Anda menyebutkan dan melompat untuk merespon sebagai dan bila diperlukan.
8. Transkripsi - Jika Anda bekerja terbaik dengan suara Anda daripada menulis, berbicara dan merekam dan mendapatkan ditranskripsi konten Anda. Audio dapat digunakan sebagai podcast dan versi tertulis dapat digunakan dalam posting blog atau sebagai respon media sosial.
9. Blog dan fan page rumah tangga - Menghapus spam, memeriksa link, penanganan entri kompetisi, dan sebagainya, semua bisa diberikan kepada asisten.
10. Software dan IT manajemen - Dapatkan seseorang dengan keterampilan teknis untuk menjaga Anda upgrade software, backup data, keamanan, dan sebagainya dan Anda akan dapat bersantai mengetahui itu semua diurus.