Inovasi dalam teknologi informasi dan komunikasi (TIK) telah menimbulkan munculnya media baru seperti blog, situs (misalnya Facebook, Instagram, Path dan Twitter), surat kabar online, dan media berbasis TIK lainnya yang memfasilitasi transfer data dan informasi jaringan . Ini media baru praktis menentang konsep tradisional ruang dan waktu. Dan dengan demikian, jika mereka digunakan dalam mempromosikan rasa saling percaya dan kepercayaan di kalangan masyarakat budaya dan iman yang berbeda, bukan menabur benih ketakutan dan kebencian, mereka dapat menjadi alat yang ampuh dalam upaya untuk mempengaruhi secara positif hati dan pikiran orang-orang untuk kepentingan damai dan harmonis. Dengan demikian, Peran pemuda sangat penting untuk mengeksplorasi cara-cara yang media baru bisa dimaksimalkan untuk mendukung tujuan dialog antar agama dan antar budaya, mengingat prinsip dasar kebebasan berpikir dan berekspresi.
Sedang diterjemahkan, harap tunggu..
