Hasil (
Bahasa Indonesia) 1:
[Salinan]Disalin!
Syamsul, 2015. Tata bahasa kohesi Pengacuan Persona pada pendek perkawinan lukisan karya Hamsad Rangkuti (wacana analisis). Tesis. Departemen Pendidikan bahasa dan sastra Universitas Muhammadiyah Makassar, Indonesia. Dibimbing oleh h. Tjoddin SB dan Haslinda.Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan bentuk pengacuan persona dan hubungan ditulis oleh penulis dalam cerita pendek karya lukisan perkawinan Hamsad Rangkuti ditinjau dari analisis wacana.Pengumpulan data dalam studi ini dilakukan oleh penelitian library (Perpustakaan pencarian), dengan langkah-langkah berikut: (1) penulis membaca berulang kali sampai saturasi terjadi. Yaitu tidak menemukan bentuk-bentuk yang berkaitan dengan pengacuan persona, beruapa baik anaphora dan katafora tercatat di data objects yaitu berupa cerita pendek. (2) mengidentifikasi data yang berisi bentuk-bentuk yang terkait ke persona pengacuan pengacuan baik beruapa persona, anaphora dan katafora. (3) mengelompokkan data yang disertakan dalam bentuk pengacuan persona serta koneksi dengan pengacuan persona, beruapa baik anaphora dan katafora. (4) setelah dideksripsikan itu dan dikomentari data yang berasal dari cerita pendek karya lukisan perkawinan Hamsad Rangkuti. Berdasarkan hasil analisis data itu menyimpulkan bahwa: 1) berdasarkan penjelasan dari hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa dalam wacana cerita pendek lukisan perkawinan menemukan dua aspek tata bahasa kohesi dalam bentuk pengacuan, yaitu, persona pengacuan yang adalah anaphora dan katafora. 2) persona pengacuan dalam bentuk anaphora dan katafora, penggunaan aspek pengacuan yang mendominasi ini adalah penulis upaya untuk memperkenalkan karakter karakter cerita adalah membuat lebih mudah bagi pembaca untuk lebih dekat mengenali karakter cerita pendek. 3) analisis wacana ini membuktikan teks dan konteks adalah dua hal yang tidak dapat dipisahkan dalam wacana.Tick kunci: tata bahasa kohesi Pengacuan Persona, pendek perkawinan lukisan
Sedang diterjemahkan, harap tunggu..