karakteristik fisik, kepribadian, sistem kepercayaan, dan pengalaman hidup. Sebuah
terapis multikultural baik secara mental fleksibel, eschews keyakinan etnosentris
dalam keunggulan yang unik dari budaya nya, agama, dan gaya hidup, mampu
melihat nya budaya (s) "di (multi) perspektif," indra beberapa klien
harapan tak terucap dan keragu-raguan, dan pengalaman kedua dan menampilkan
kehangatan dan peduli terhadap berbagai orang. Singkatnya, terapis harus
mampu merangkul tua pepatah "Tak ada manusia asing bagi saya," meskipun,
dalam kebenaran, tidak ada yang sepenuhnya dapat hidup sampai ideal tersirat dalam firman ini.
Sedang diterjemahkan, harap tunggu..