Price discrimination and the consum

Price discrimination and the consumer
No clear-cut decision can be made over the desirability of price discrimination from the point of view of the consumer. Some people will benefit from it; others will lose. Those paying the higher price will probably feel that price discrimination is unfair to them. On the other hand, those charged the lower price may thereby be able to obtain a good or service they could otherwise not afford (e.g. concessionary bus fares for senior citizens).
Competition. As explained above, a firm may use price discrimination to drive competitors out of business. On the other hand, it might use its profits from its highpriced market to break into another market and withstand a possible price war. Competition is thereby increased.
Profits. Price discrimination raises a firm’s profits. This could be seen to be against the interests of the consumers, especially if the average price of the product is raised. On the other hand, the higher profits may be reinvested and lead to lower costs in the future.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Diskriminasi harga dan konsumenTidak jelas keputusan atas keinginan dari diskriminasi harga dari sudut pandang konsumen. Beberapa orang akan mendapatkan keuntungan dari itu; orang lain akan kehilangan. Mereka membayar harga yang lebih tinggi mungkin akan merasa bahwa diskriminasi harga tidak adil kepada mereka. Di sisi lain, mereka dikenakan biaya harga yang lebih rendah sehingga dapat memperoleh baik atau layanan mereka dinyatakan tidak mampu (misalnya konsesi bis tarif untuk warga negara senior). Kompetisi. Seperti yang dijelaskan di atas, sebuah perusahaan dapat menggunakan diskriminasi harga untuk keluar dari bisnis. Di sisi lain, itu mungkin menggunakan keuntungan dari pasar highpriced untuk masuk ke pasar lain dan menahan perang harga mungkin. Kompetisi sehingga meningkat.Keuntungan. Diskriminasi harga menimbulkan keuntungan perusahaan. Ini dapat dilihat akan melawan kepentingan konsumen, terutama jika harga produk yang dibangkitkan. Di sisi lain, keuntungan yang lebih tinggi akan diinvestasikan kembali dan mengakibatkan biaya yang lebih rendah di masa depan.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Diskriminasi harga dan konsumen
ada keputusan yang jelas dapat dibuat atas keinginan diskriminasi harga dari sudut pandang konsumen. Beberapa orang akan mendapatkan keuntungan dari itu; lain akan kehilangan. Mereka membayar harga yang lebih tinggi mungkin akan merasa bahwa diskriminasi harga tidak adil kepada mereka. Di sisi lain, mereka dikenakan harga yang lebih rendah mungkin sehingga dapat memperoleh pelayanan yang baik atau mereka dinyatakan tidak bisa membayar (misalnya tarif bus konsesi untuk warga senior).
Kompetisi. Seperti dijelaskan di atas, perusahaan dapat menggunakan diskriminasi harga untuk mengusir pesaing keluar dari bisnis. Di sisi lain, mungkin menggunakan keuntungan dari pasar highpriced untuk masuk ke pasar lain dan menahan perang harga mungkin. Persaingan demikian meningkat.
Keuntungan. Diskriminasi harga menimbulkan keuntungan perusahaan. Hal ini dapat dilihat untuk melawan kepentingan konsumen, terutama jika harga rata-rata produk dinaikkan. Di sisi lain, keuntungan yang lebih tinggi dapat diinvestasikan kembali dan menyebabkan biaya yang lebih rendah di masa depan.