Should children be allowed to stay

Should children be allowed to stay in at break time?
A group of children at Willow Tree School feel they should have the right to stay in at break times if they want to. There are a number of impracticalities regarding such a ridiculous idea but the foolish children appear not to have considered them.

Firstly, the children have to be supervised at all times and if there were children inside and outside this would not be possible. The budget for lunchtime stuff is already being stretched and there is certainly not enough money to employ extra staff just to satisfy these selfish children.

Some of the children are suggesting that the teachers could supervise them if they choose to be indoors at playtime. Are the teachers not working hard enough already? Do they not deserve 50 minutes to reflect on the morning? Do they not need those 50 minutes to prepare for the afternoon? Asking the teachers to supervise the children is beyond their job description.

Everybody knows that fresh air is needed to help the brain function at its best. In a recent study, Oxford University found that children’s concentration tripled once they had been outside. If children were allowed to stay cooped up inside all day their concentration would suffer.

Of course some people might say it’s unfair to make children go outside on a cold day. However, it has been proven that colds and illness spread in warm conditions so being outside is actually beneficial to their health. Plus they get to run around and get some exercise while being outside.

Children need to go outside at break times. They need fresh air and exercise for their health. Teachers need a break to prepare, reflect and relax. However, the fundamental reason why children cannot stay in at break times is because there is just not enough money to provide supervision.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Anak-anak boleh menginap di saat istirahat?Sekelompok anak-anak pohon Willow merasa mereka harus memiliki hak untuk tinggal di saat istirahat jika mereka ingin. Ada sejumlah impracticalities mengenai seperti ide konyol tapi orang bodoh tidak muncul untuk menganggap mereka.Pertama, anak-anak harus diawasi setiap saat dan jika ada anak-anak di dalam dan di luar ini tidak akan mungkin. Anggaran untuk makan siang hal adalah sudah menggeliat dan ada jelas tidak cukup uang untuk mempekerjakan staf tambahan hanya untuk memuaskan anak-anak ini egois.Beberapa anak-anak menyarankan bahwa guru bisa mengawasi mereka jika mereka memilih untuk menjadi dalam Ruangan bermain. Guru tidak bekerja keras sudah cukup? Mereka tidak pantas 50 menit untuk mencerminkan pada pagi hari? Mereka tidak perlu-50 menit untuk mempersiapkan sore? Meminta para guru untuk mengawasi anak-anak adalah melampaui deskripsi pekerjaan mereka. Semua orang tahu bahwa udara segar yang diperlukan untuk membantu fungsi otak yang terbaik. Dalam studi baru, Oxford University menemukan bahwa anak-anak konsentrasi tiga kali lipat setelah mereka telah di luar. Jika anak-anak yang diizinkan untuk menginap cooped up dalam sepanjang hari, konsentrasi mereka akan menderita. Tentu saja beberapa orang mungkin mengatakan itu tidak adil untuk membuat anak-anak yang pergi ke luar pada hari yang dingin. Namun, telah terbukti bahwa dalam kondisi hangat pilek dan penyakit menyebar di jadi berada di luar benar-benar bermanfaat bagi kesehatan mereka. Plus mereka mendapatkan untuk menjalankan sekitar dan mendapatkan beberapa latihan sambil berada di luar.Anak-anak perlu pergi ke luar saat istirahat. Mereka membutuhkan udara segar dan olahraga untuk kesehatan mereka. Guru perlu istirahat untuk mempersiapkan, merefleksikan dan bersantai. Namun, alasan mendasar mengapa anak-anak tidak bisa tinggal di saat istirahat adalah karena hanya ada tidak cukup uang untuk memberikan pengawasan.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Haruskah anak-anak diperbolehkan untuk tinggal di saat istirahat?
Sekelompok anak-anak di Willow Tree Sekolah merasa mereka harus memiliki hak untuk tinggal di saat istirahat kali jika mereka ingin. Ada sejumlah ketidakpraktisan mengenai ide konyol tapi anak-anak bodoh muncul untuk tidak menganggap mereka. Pertama, anak-anak harus diawasi setiap saat dan jika ada anak-anak di dalam dan luar ini tidak akan mungkin. Anggaran untuk hal-hal makan siang sudah sedang diregangkan dan pasti ada tidak cukup uang untuk mempekerjakan staf tambahan hanya untuk memuaskan anak-anak yang egois. Beberapa anak-anak menunjukkan bahwa guru bisa mengawasi mereka jika mereka memilih untuk berada di dalam ruangan di waktu bermain. Apakah para guru tidak bekerja cukup keras sudah? Apakah mereka tidak layak 50 menit untuk merenungkan pagi hari? Apakah mereka tidak perlu mereka 50 menit untuk mempersiapkan sore hari? Meminta para guru untuk mengawasi anak-anak adalah di luar deskripsi pekerjaan mereka. Semua orang tahu bahwa udara segar yang diperlukan untuk membantu fungsi otak yang terbaik. Dalam penelitian terbaru, Oxford University menemukan bahwa konsentrasi anak-anak tiga kali lipat setelah mereka telah di luar. Jika anak-anak diizinkan untuk tetap terkurung di dalam sepanjang hari konsentrasi mereka akan menderita. Tentu saja beberapa orang mungkin mengatakan itu tidak adil untuk membuat anak-anak pergi ke luar pada hari yang dingin. Namun, telah terbukti bahwa pilek dan penyakit menyebar dalam kondisi hangat sehingga berada di luar sebenarnya bermanfaat bagi kesehatan mereka. Ditambah mereka bisa berlari-lari dan mendapatkan beberapa latihan sementara di luar. Anak-anak perlu pergi ke luar di waktu istirahat. Mereka membutuhkan udara segar dan olahraga untuk kesehatan mereka. Guru perlu istirahat untuk mempersiapkan, mencerminkan dan bersantai. Namun, alasan mendasar mengapa anak-anak tidak bisa tinggal di saat istirahat kali ini karena ada hanya tidak cukup uang untuk memberikan pengawasan.