When he materialized it in an attem

When he materialized it in an attempt to take a look, no other words came into his mind, except for ‘worn-out’. There were torn spots, burns, and even discolored places, to which he couldn’t help but want to say; ‘What have you done to this thing all this time?’

However――.

“When it comes to fight after fight for more than 500 years, I must say, you have cared for it well.”

When Shin thought about the times when the armor was repeatedly worn, he understood.

“The performance state hasn’t changed much either. It’s still usable.”

“Though it’s not something I should say myself, I have made an incredible thing.”

“Oioi, is that what the maker should say?”

Though what Girard said was reasonable, having touched the real thing and not data, Shin was made to wonder, ‘Was there such a thing?’. As for the one who was familiar with modern science, he believed that just this one could cause a technological revolution.

“…Well, that’s fine.”

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Ketika ia terwujud dalam upaya untuk melihat, tidak ada kata lain datang ke pikiran, kecuali untuk 'usang'. Ada bintik-bintik robek, luka bakar, dan bahkan tempat-tempat berubah warna, yang ia tidak bisa membantu tetapi ingin mengatakan; 'Apa yang telah Anda lakukan untuk hal ini selama ini?' However--. "Ketika datang untuk melawan setelah pertarungan selama lebih dari 500 tahun, saya harus mengatakan, Anda telah dirawat dengan baik." Ketika Shin berpikir tentang saat-saat armor berulang kali dipakai, ia mengerti. "negara kinerja tidak banyak berubah baik. Ini masih digunakan. " " Meskipun itu bukan sesuatu yang saya harus mengatakan sendiri, saya telah membuat hal yang luar biasa. " " Oioi, adalah bahwa apa pembuat harus katakan? " Meskipun apa yang Girard mengatakan itu wajar, setelah menyentuh hal yang nyata dan bukan data , Shin dibuat bertanya-tanya, 'Apakah ada hal seperti itu?'. Adapun orang yang akrab dengan ilmu pengetahuan modern, ia percaya bahwa hanya satu ini bisa menyebabkan revolusi teknologi. "... Yah, itu baik-baik saja."