The electors can’t possibly form an

The electors can’t possibly form an opinion unless the rival parties . . . an opportunity to explain their policies.
A
each gives
B
are each given
C
have each given
D
were each giving
E
each gave
. . . that spoke to me in such a way, I would never have forgiven them.
A
Had it anyone
B
If it had anyone
C
Had it been anyone
D
Were it anyone
E
If it were anyone
From the text we may conclude that ___.
The newly discovered meat-eater appears to be related to the Giganotosaurus family, being as closely related to it as a fox would be to a dog. It is actually not of the same family at all as the Tyrannosaurus Rex, being as different from it as a cat is from a dog.
The fossilized remains indicate that animals lived about 100 million years ago. With needle-shaped noses and razor sharp teeth, they were larger than the Tyrannosaurus Rex, although their legs were slightly shorter, and their jaws were designed to be better able to cut the body of their prey into pieces quickly and precisely.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Para pemilih tidak mungkin membentuk opini kecuali pihak saingan. . . kesempatan untuk menjelaskan kebijakan mereka.
A
masing-masing memberikan
B
yang masing-masing diberi
C
masing-masing telah diberikan
D
masing-masing memberikan
E
masing
memberi. . . yang berbicara kepada saya dengan cara seperti itu, saya tidak akan pernah mengampuni mereka.
Sebuah
Harus itu siapa pun
B
Jika itu orang
C
Apakah itu sudah ada yang
D
Kalau ada yang
E
Kalau ada yang
Dari teks kita dapat menyimpulkan bahwa ___.
Yang baru menemukan pemakan daging tampaknya berhubungan dengan keluarga Giganotosaurus, menjadi sedekat terkait sebagai rubah akan anjing. Hal ini sebenarnya bukan dari keluarga yang sama sekali sebagai Tyrannosaurus Rex, yang berbeda dari itu sebagai kucing adalah dari anjing.
Sisa-sisa fosil menunjukkan bahwa hewan hidup sekitar 100 juta tahun yang lalu. Dengan hidung berbentuk jarum dan pisau cukur gigi tajam, mereka lebih besar dari Tyrannosaurus Rex, meskipun kaki mereka sedikit lebih pendek, dan rahang mereka dirancang untuk menjadi lebih mampu memotong tubuh mangsanya menjadi potongan-potongan dengan cepat dan tepat.