designers are primarily interested

designers are primarily interested in expressed needs that improve the performance of the target audience or person. An example of an expressed need is the list of students/workers who are placed on a waiting list for a training course. The students have expressed a desire to enroll in the course and wait for an opening. The expressed need is the waiting list, which indicates a need for another section, a larger room, or a change in course formats to allow more students to take the course. In industry, professionals are often encouraged to attend one or more training courses a year as part of their professional development. Expressing an interest in attending such a course or having a manager recommend that an employee attend a specific course are means of identifying expressed needs. Recently, a number of principals and teachers have requested workshops and in-service training on how to integrate the use of micrewornpliters into the curriculum. This request is an expressed need. Data on expressed needs come from a variety of sources. A need for more sections of a course is expressed in the enrollment data. Individual personnel files and performance reviews often include goals in the form of either expressed or felt needs. Although the right to privacy may restrict an individual designer from reviewing files, a designer could ask the appropriate supervisor or manager to review the files and report any needs. Finally, expressed needs are often identified in sug-gestion boxes and in-house publications with a question-and-answer or suggestion column.
Anticipated or Future Needs. The instructional design process often focuses on identifying needs related to existing performance problems. Anticipated needs are a means of identifying changes that will occur in the future. Identifying such needs should be part of any planned change so training can be designed prior to imple-mentation of the change. For example, a school principal and supervisors might decide to implement a new instructional technique (e.g., cooperative learning) next year. An anticipated need is the knowledge teachers need to use the cooperative learning method effectively in a classroom. By anticipating the need, a principal can arrange for the appropriate training before the teachers start the year and difficulties develop with the method. Similarly, the introduction of new software in a customer service center at a major corporation would likely require training for customer service representatives. Anticipating this need as the software is developed will allow the designers an opportunity to design the training so that it is ready prior to the transition to the new software. The customer service representatives are then knowledgeable of the new software and better able to do their job when they start using it. Anticipated needs are often identified through interviews and questionnaires similar to those used with felt needs, but with additional questions about what future chanes the employee anticipates that will affect the way The Joh is done A
36 Ckaget2 • 48elltININ the Need for Instruction
second approach to identifying anticipated needs is to identify potential problem areas. For example, assume that a manually controlled drill press will be converted to a computer-contiolledmachine next year. An analysis of this change might find that the maintenance staff will need training on repairing and replacing the digital controllers on the drillpresses.
Critical Incident Needs. Mager (1984b) identifies critical incident needs as fail-ures that are rare but have significant consequences—for instance, chemical spills, nuclear accidents, medical treatment errors, and natural disasters such as earth-quakes, hurricanes, and tornadoes. A typical reaction to a critical incident need was the planning and education that occurred in Memphis, Tennessee, in 1990 in the wake of the 1989 San Francisco earthquake. An earthquake was predicted to occur in Memphis in December 1990. In anticipation of the disaster, several government agencies, schools, and corporations developed earthquake

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

desainer terutama tertarik pada kebutuhan yang meningkatkan kinerja kelompok sasaran atau orang. Contoh dari kebutuhan yang diungkapkan adalah daftar siswa/pekerja yang ditempatkan di daftar tunggu untuk suatu kursus pelatihan. Siswa telah menyatakan keinginan untuk mendaftar di kursus dan menunggu untuk membuka. Kebutuhan dinyatakan adalah daftar tunggu, yang menunjukkan kebutuhan untuk bagian lain, Kamar, atau perubahan dalam format lapangan untuk memungkinkan lebih banyak siswa untuk mengambil kursus. Dalam industri, profesional sering menghadiri satu atau lebih program pelatihan setahun sebagai bagian dari pengembangan profesional mereka. Mengungkapkan minat dalam menghadiri kursus tersebut atau memiliki seorang manajer yang merekomendasikan bahwa karyawan menghadiri kursus tertentu adalah cara untuk mengidentifikasi kebutuhan. Baru-baru ini, sejumlah kepala sekolah dan guru minta lokakarya dan jenjang pelatihan tentang bagaimana untuk mengintegrasikan penggunaan micrewornpliters ke dalam kurikulum. Permintaan ini perlu dinyatakan. Data pada kebutuhan berasal dari berbagai sumber. Kebutuhan untuk bagian-bagian yang lebih dari kursus dinyatakan dalam data pendaftaran. Masing-masing personil file dan kinerja sering termasuk tujuan dalam bentuk kebutuhan dinyatakan atau merasa. Meskipun hak untuk privasi mungkin membatasi desainer individu dari meninjau file, desain bisa meminta sesuai penyelia atau manajer untuk meninjau file dan melaporkan setiap kebutuhan. Akhirnya, kebutuhan akan sering diidentifikasi di kotak sug-gestion dan rumah-publikasi dengan kolom pertanyaan-dan-jawaban atau saran. Kebutuhan diantisipasi atau masa depan. Proses desain instruksional sering berfokus pada mengidentifikasi kebutuhan yang berhubungan dengan masalah kinerja yang ada. Kebutuhan diantisipasi adalah cara untuk mengidentifikasi perubahan yang akan terjadi di masa depan. Mengidentifikasi kebutuhan tersebut harus menjadi bagian dari perubahan yang direncanakan sehingga pelatihan dapat dirancang sebelum imple-mentation perubahan. Sebagai contoh, kepala sekolah dan pengawas dapat memutuskan untuk menerapkan teknik instruksional yang baru (misalnya, pembelajaran kooperatif) tahun depan. Perlu diantisipasi adalah pengetahuan guru perlu menggunakan ' Cooperative learning ' metode efektif di kelas. Oleh mengantisipasi kebutuhan, kepala sekolah dapat mengatur pelatihan yang tepat sebelum guru mulai tahun dan kesulitan mengembangkan dengan metode. Demikian pula, pengenalan perangkat lunak baru di pusat layanan pelanggan di sebuah perusahaan besar kemungkinan akan memerlukan pelatihan untuk perwakilan layanan pelanggan. Mengantisipasi kebutuhan ini sebagai perangkat lunak dikembangkan akan memungkinkan desainer kesempatan untuk desain pelatihan sehingga siap sebelum transisi ke perangkat lunak baru. Customer service representatives kemudian berpengetahuan dari perangkat lunak baru dan lebih baik mampu melakukan pekerjaan mereka ketika mereka mulai menggunakannya. Kebutuhan diantisipasi sering diidentifikasi melalui wawancara dan kuesioner yang serupa dengan yang digunakan dengan merasa kebutuhan, tetapi dengan tambahan pertanyaan tentang apa chanes masa depan karyawan mengantisipasi yang akan mempengaruhi cara The Yoh dilakukan A36 Ckaget2 • 48elltININ kebutuhan untuk instruksi kedua pendekatan untuk mengidentifikasi kebutuhan diantisipasi adalah untuk mengidentifikasi potensi masalah daerah. Sebagai contoh, menganggap bahwa secara manual dikontrol bor tekan akan dikonversi ke komputer-contiolledmachine tahun depan. Sebuah analisis dari perubahan ini mungkin menemukan bahwa staf pemeliharaan akan memerlukan pelatihan pada perbaikan dan menggantikan digital controller pada drillpresses. Kritis insiden kebutuhan. Mager (1984b) mengidentifikasi kebutuhan kritis insiden sebagai gagal-ures yang langka namun memiliki konsekuensi signifikan — misalnya, tumpahan bahan kimia, kecelakaan nuklir, pengobatan kesalahan, dan bencana alam seperti gempa bumi, angin topan dan tornado. Reaksi yang khas merupakan kebutuhan insiden yang penting adalah perencanaan dan pendidikan yang terjadi di Memphis, Tennessee, tahun 1990 setelah gempa bumi San Francisco 1989. Gempa diperkirakan terjadi di Memphis pada Desember 1990. Mengantisipasi bencana, beberapa instansi pemerintah, sekolah, dan perusahaan dikembangkan gempa

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

desainer terutama tertarik pada kebutuhan menyatakan bahwa meningkatkan kinerja dari target audiens atau orang. Contoh dari kebutuhan yang diutarakan adalah daftar siswa / pekerja yang ditempatkan pada daftar tunggu untuk kursus pelatihan. Para siswa telah menyatakan keinginan untuk mendaftar di kursus dan menunggu untuk membuka. Kebutuhan menyatakan adalah daftar tunggu, yang menunjukkan kebutuhan untuk bagian lain, ruang yang lebih besar, atau perubahan format kursus untuk memungkinkan lebih banyak siswa untuk mengambil kursus. Dalam industri, profesional sering didorong untuk menghadiri salah satu atau lebih program pelatihan setahun sebagai bagian dari pengembangan profesional mereka. Mengungkapkan minat dalam menghadiri kursus tersebut atau memiliki manajer merekomendasikan bahwa seorang karyawan mengikuti kursus khusus adalah cara untuk mengidentifikasi kebutuhan diungkapkan. Baru-baru ini, sejumlah kepala sekolah dan guru telah meminta lokakarya dan in-service training tentang bagaimana mengintegrasikan penggunaan micrewornpliters ke dalam kurikulum. Permintaan ini merupakan kebutuhan yang diutarakan. Data pada kebutuhan dinyatakan berasal dari berbagai sumber. Kebutuhan untuk bagian yang lebih dari kursus dinyatakan dalam data pendaftaran. File personil individu dan ulasan kinerja sering termasuk gol dalam bentuk kebutuhan baik tersurat atau dirasakan. Meskipun hak privasi dapat membatasi desainer individu dari meninjau file, seorang desainer bisa meminta supervisor atau manajer yang tepat untuk meninjau file dan melaporkan setiap kebutuhan. Akhirnya, menyatakan kebutuhan sering diidentifikasi dalam kotak sug-gestion dan di-rumah publikasi dengan kolom tanya-jawab atau saran.
Diduga atau Kebutuhan Masa Depan. Proses desain instruksional sering berfokus pada identifikasi kebutuhan yang berkaitan dengan masalah kinerja yang ada. Kebutuhan diantisipasi adalah cara untuk mengidentifikasi perubahan yang akan terjadi di masa depan. Mengidentifikasi kebutuhan tersebut harus menjadi bagian dari setiap perubahan yang direncanakan sehingga pelatihan dapat dirancang sebelum untuk mengimplementasikan-pemikiran dari perubahan. Misalnya, kepala sekolah dan pengawas mungkin memutuskan untuk menerapkan teknik instruksional baru (misalnya, pembelajaran kooperatif) tahun depan. Kebutuhan diantisipasi adalah guru pengetahuan perlu menggunakan metode pembelajaran kooperatif efektif di kelas. Dengan mengantisipasi kebutuhan, kepala sekolah dapat mengatur untuk pelatihan yang tepat sebelum guru mulai tahun ini dan kesulitan mengembangkan dengan metode ini. Demikian pula, pengenalan software baru di sebuah pusat layanan pelanggan di sebuah perusahaan besar kemungkinan akan membutuhkan pelatihan untuk perwakilan layanan pelanggan. Mengantisipasi kebutuhan ini sebagai perangkat lunak yang dikembangkan akan memungkinkan para desainer kesempatan untuk merancang pelatihan sehingga siap sebelum transisi ke perangkat lunak baru. Perwakilan layanan pelanggan yang kemudian berpengetahuan dari perangkat lunak baru dan lebih mampu melakukan pekerjaan mereka ketika mereka mulai menggunakannya. Kebutuhan diantisipasi sering diidentifikasi melalui wawancara dan kuesioner mirip dengan yang digunakan dengan kebutuhan yang dirasakan, tapi dengan pertanyaan tambahan tentang apa masa depan chanes karyawan mengantisipasi bahwa akan mempengaruhi cara The Yoh dilakukan A
36 Ckaget2 • 48elltININ Kebutuhan Instruksi
pendekatan kedua untuk mengidentifikasi kebutuhan diantisipasi adalah untuk mengidentifikasi potensi masalah daerah. Sebagai contoh, asumsikan bahwa bor tekan dikendalikan secara manual akan dikonversi ke komputer-contiolledmachine tahun depan. Analisis perubahan ini mungkin menemukan bahwa staf pemeliharaan akan membutuhkan pelatihan pada perbaikan dan mengganti pengendali digital pada drillpresses.
Kebutuhan Insiden Kritis. Mager (1984b) mengidentifikasi insiden kritis perlu sebagai gagal-ures yang jarang namun memiliki signifikan konsekuensi-misalnya, tumpahan bahan kimia, kecelakaan nuklir, kesalahan perawatan medis, dan bencana alam seperti tanah-gempa, badai, dan tornado. Reaksi yang khas untuk kebutuhan insiden penting adalah perencanaan dan pendidikan yang terjadi di Memphis, Tennessee, pada tahun 1990 di bangun dari 1989 San Francisco gempa. Gempa bumi diperkirakan terjadi di Memphis pada bulan Desember 1990. Dalam mengantisipasi bencana, beberapa instansi pemerintah, sekolah, dan perusahaan dikembangkan gempa