This case demonstrates that repress

This case demonstrates that repression and criminalisation of masyarakat adat who defend their customary lands still occur and the legal regulations do not yet fully acknowledge the existence and the rights of masyarakat adat. The Forestry Law that does not favour the interests of the indigenous peoples means, in fact, that the rule of law in the field of forestry supports the expropriation of the customary land of the indigenous peoples. It also means agreeing with the acts of violence against the indigenous peoples. Therefore, a law reform and creation of new laws are needed to respond to the plight of masyarakat adat and to defend their rights against the expropriation of their customary land.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Hal ini menunjukkan bahwa penindasan dan kriminalisasi masyarakat adat yang mempertahankan tanah adat mereka masih terjadi dan peraturan hukum tidak belum sepenuhnya mengakui keberadaan dan hak-hak masyarakat adat. Undang-undang kehutanan yang tidak mendukung kepentingan masyarakat adat berarti, pada kenyataannya, bahwa aturan hukum di bidang kehutanan mendukung perampasan tanah adat masyarakat adat. Ini juga berarti setuju dengan tindak kekerasan terhadap adat. Oleh karena itu, reformasi hukum dan pembentukan undang-undang baru yang diperlukan untuk menanggapi penderitaan masyarakat adat dan untuk membela hak-hak mereka terhadap pengambil alihan tanah adat mereka.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Kasus ini menunjukkan bahwa represi dan kriminalisasi masyarakat adat yang mempertahankan tanah adat mereka masih terjadi dan peraturan hukum belum sepenuhnya mengakui keberadaan dan hak-hak masyarakat adat. UU Kehutanan yang tidak berpihak kepada kepentingan masyarakat adat berarti, pada kenyataannya, bahwa aturan hukum di bidang kehutanan mendukung pengambilalihan tanah adat dari masyarakat adat. Ini juga berarti setuju dengan tindakan kekerasan terhadap masyarakat adat. Oleh karena itu, reformasi hukum dan penciptaan hukum baru yang diperlukan untuk menanggapi penderitaan masyarakat adat dan untuk membela hak-hak mereka terhadap perampasan tanah adat mereka.