Pasteurizing beef sides with hot wa

Pasteurizing beef sides with hot water or steam can be effective in reducing
numbers of E. coli (Gill and Bryant, 1997a; Gill et al., 1999c) by more than
two orders of magnitude (Table 27.17). Treatment with steam must take
place within a closed chamber, with steam applied at greater than atmospheric
pressure after evacuation of air, or with air being swept from the chamber by
a stream of steam so that steam condenses evenly onto the whole of the
carcass surface (Nutsch et al., 1997). For effective heating of the surface
with steam the surface must be clean, as any surface underlying debris will
be protected from heating, and dry, as otherwise the film of water on the
carcass surface rather than the surface itself will be heated by the steam.
Scrupulous cleaning and drying are not necessary for hot water pasteurization
to be effective, but water should preferably be delivered onto the carcass as
sheets rather than as sprays because the large surface area presented by
droplets from a spray head results in rapid cooling of the water which may
lead to ineffective heating of the carcass surface (Davey and Smith, 1989).

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Pasteurizing sisi daging sapi dengan air panas atau uap dapat efektif dalam menguranginomor E. coli (Gill dan Bryant, 1997a; Gill et al., 1999 c) oleh lebih daridua kali lipat (tabel 27.17). Pengobatan dengan uap harus mengambilTempatkan dalam ruang yang tertutup, dengan uap yang diterapkan di lebih dari atmosfertekanan setelah evakuasi udara, atau dengan udara yang menyapu dari ruang olehaliran uap sehingga uap yang mengembun secara merata ke seluruhbangkai permukaan (Nutsch et al., 1997). Untuk efektif pemanasan permukaandengan uap permukaan harus bersih, seperti puing-puing mendasari permukaan akandilindungi dari pemanas, dan kering, jika film air padabangkai permukaan daripada permukaan itu sendiri akan dipanaskan oleh Uap.Pembersihan teliti dan pengeringan ini tidak diperlukan untuk sterilisasi air panasuntuk menjadi efektif, tetapi air harus sebaiknya dikirim ke bangkai sebagailembar daripada sebagai semprotan karena luas permukaan disajikan olehtetesan dari hasil kepala semprot dalam pendinginan cepat air yang mungkinmenyebabkan pemanasan tidak efektif permukaan carcass (Davey dan Smith, 1989).

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Pasteurisasi sisi daging sapi dengan air panas atau uap dapat efektif dalam mengurangi
jumlah E. coli (Gill dan Bryant, 1997a; Gill et al, 1999c.) Lebih dari
dua kali lipat (Tabel 27,17). Pengobatan dengan uap harus mengambil
tempat dalam ruang tertutup, dengan uap diterapkan di lebih dari atmosfer
tekanan setelah evakuasi udara, atau dengan udara yang menyapu dari ruangan oleh
aliran uap sehingga uap yang mengembun merata ke seluruh
permukaan karkas ( Nutsch et al., 1997). Untuk pemanasan efektif permukaan
dengan uap permukaan harus bersih, karena setiap permukaan yang mendasari puing akan
dilindungi dari pemanas, dan kering, karena kalau film air pada
permukaan karkas daripada permukaan itu sendiri akan dipanaskan oleh uap.
pembersihan teliti dan pengeringan tidak diperlukan untuk pasteurisasi air panas
untuk menjadi efektif, tapi air sebaiknya disampaikan ke bangkai sebagai
lembaran bukan sebagai semprotan karena area permukaan besar yang disajikan oleh
tetesan dari hasil kepala semprot di pendinginan cepat dari air yang mungkin
menyebabkan pemanasan efektif dari permukaan karkas (Davey dan Smith, 1989).